Olahraga 5 Menit Sehari, Rahasia Ampuh Turunkan Tekanan Darah!

1. Subjek Studi Menurunkan Tekanan Darah Sistolik dan Diastolik

Dalam sebuah penelitian menarik, para ilmuwan menganalisis data dari hampir 15.000 relawan yang menjalani pengukuran tekanan darah dan menggunakan pelacak aktivitas selama 24 jam.

Hasilnya menunjukkan bahwa peserta rata-rata tidur sekitar 7,1 jam, menghabiskan 10,7 jam duduk atau tidak bergerak, serta hanya 16 menit beraktivitas fisik yang lebih intens seperti bersepeda atau joging.

Namun, yang mengejutkan, mengganti sedikit waktu tidak bergerak dengan aktivitas fisik sedang hingga berat selama hanya lima menit dapat memberikan dampak signifikan pada tekanan darah.

Penelitian ini mengungkap bahwa perubahan kecil ini mampu menurunkan tekanan darah sistolik rata-rata sebesar 0,68 mmHg dan tekanan darah diastolik sebesar 0,54 mmHg, sebagaimana dipublikasikan dalam jurnal Circulation.

Ini menunjukkan betapa pentingnya sedikit gerakan dalam menjaga kesehatan jantung kita!

2. Perubahan Kecil Dapat Menghasilkan Peningkatan yang Berarti

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa hanya dengan menambah lima menit olahraga setiap hari, Anda sudah dapat mulai merasakan perubahan positif pada tekanan darah.

Namun, yang lebih mengejutkan, hanya dengan mengganti 10 hingga 20 menit aktivitas santai dengan olahraga sedang hingga berat, Anda bisa melihat peningkatan yang signifikan bagi kesehatan jantung Anda.

Misalnya, mengganti 20 hingga 27 menit dari kebiasaan duduk dengan aktivitas fisik dapat menurunkan tekanan darah sistolik hingga 2 mmHg, sementara mengganti 10 hingga 15 menit perilaku kurang aktif bisa menurunkan tekanan diastolik sebesar 1 mmHg.

"Jika Anda ingin mengubah tekanan darah Anda, meningkatkan aktivitas fisik adalah kuncinya," ujar Blodgett. Meskipun studi ini tidak secara langsung membuktikan efek dari penggantian aktivitas, hasilnya menunjukkan bahwa sedikit perubahan bisa membawa dampak besar bagi kesehatan Anda.

3. Bagaimana Olahraga Meningkatkan Kesehatan Jantung

Menambah waktu untuk berolahraga dengan intensitas sedang hingga berat setiap hari bisa jadi kunci untuk menurunkan tekanan darah.

Menurut Nour Makarem, asisten profesor epidemiologi di Irving Medical Center, aktivitas fisik tidak hanya membakar kalori dan mencegah penambahan berat badan yang merupakan faktor risiko utama hipertensi tetapi juga membantu menurunkan stres dan memberikan manfaat bagi kesehatan kardiovaskular, seperti meningkatkan kesehatan pembuluh darah dan mengurangi peradangan.

Bethany Barone Gibbs, ketua dan profesor epidemiologi di West Virginia University, menambahkan bahwa memasukkan aktivitas fisik yang lebih intens ke dalam rutinitas harian sangatlah mudah.

Misalnya, berjalan cepat selama 10 menit di sekitar lingkungan saat istirahat rapat bisa jadi pilihan praktis tanpa perlu berganti pakaian.

Namun, jika Anda ingin mendapatkan manfaat yang lebih besar, berolahraga lebih intensif, seperti naik turun tangga atau latihan kekuatan, dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap tekanan darah Anda.