Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Kasih orangtua kepada anaknya adalah sepanjang masa. Tak peduli seperti apa kondisi orangtua, pasti akan selalu mengusahakan yang terbaik untuk anak-anaknya.
Seperti yang terjadi kepada seorang ayah di India bernama Kawsar Hossain. Dirinya adalah seorang pengemis namun mempunyai niat kuat untuk membuat anaknya bahagia. Hossain menabung selama 2 tahun untuk membelikan anak perempuannya sebuah gaun.
Kecelakaan yang terjadi kepada dirinya 10 tahun yang lalu telah mengubah jalan hidup Hossain. Tangannya harus diamputasi akibat kecelakaan tersebut, sehingga dirinya tak mampu lagi untuk bekerja normal. Hossain pun akhirnya menjadi seorang pengemis.
Hossain pernah masuk ke dalam toko untuk membelikan anak perempuannya sebuah gaun, namun diurungkan karena harganya terlalu mahal baginya. Keduanya lalu meninggalkan toko tersebut dengan sang anak yang bernama Sumaiya menangis. Dalam hatinya, Hossain berjanji akan kembali dan membelikan gaun tersebut untuk anaknya.
Sejak momen tersebut, Hossain selalu menyisihkan uang yang didapatkan olehnya dari hasil mengemis. Selama 2 tahun menabung, dirinya pun akhirnya bisa membelikan gaun kuning yang dahulu disenangi oleh anaknya.
Hossain pun sempat meminjam handphone tetangganya untuk memotret Sumaiya dalam balutan gaun barunya tersebut. Fotonya saat memotret sang anak jadi viral dan mendapatkan simpati dari banyak netizen, inspiratif banget kan?
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/frs)
Advertisement
3 Lagu Indonesia yang Viral dan Berhasil Masuk Nominasi Best Song Asia di Music Awards Jepang
Ji Chang Wook Bakal Main Bareng Jun Ji Hyun di Film Terbaru Bertema Zombie
Profil Malea Emma dari Penyanyi Cilik ke Aktris Hollywood, Begini Perjalanan Kariernya
Malea Emma, Gadis Keturunan Indonesia Pertama yang Tampil di NBA dan Bikin Bangga Tanah Air
Jess No Limit Raih Rekor MURI sebagai YouTuber dengan Subscriber Terbanyak di Asia Tenggara