Netizen Temukan Kerangka Ular Raksasa di Google Earth, Ternyata Ini Faktanya

Diperbarui: Diterbitkan:

Netizen Temukan Kerangka Ular Raksasa di Google Earth, Ternyata Ini Faktanya
TikTok

Kapanlagi.com - Teknologi memang dapat membuat kita pergi ke mana saja. Salah satunya adalah Google Earth, dimana kamu dapat melihat dunia dan seisinya hanya melalui layar komputer kamu.

Namun bagaimana jika kamu menemukan hal yang aneh saat sedang menggunakan Google Earth? Hal ini terjadi kepada pengguna TikTok @hidden.on.earth yang menemukan sosok ular raksasa misterius saat tengah menjelajah Google Earth.

Video tersebut diunggahnya ke akun TikTok pribadinya, dan memantik rasa penasaran hingga ditonton lebih dari 2 juta kali! Diketahui jika lokasi ular tersebut berada di salah satu pantai yang berada di Prancis.

 

 

@hidden.on.google.earth

This is scary

1. Detail Jelas

Jika dilihat lebih detail, ular tersebut memiliki bagian kepala yang lengkap serta tulang yang panjang. Penampakan ular ini bisa terlihat jelas dari satelit, yang akhirnya dapat ditemukan melalui Google Earth.

Lantas, benarkah kerangka ular raksasa tersebut? Setelah dilakukan penelusuran, lokasi tepatnya kerangka tersebut berada di pantai dekat Muara Loire, yang membelah wilayah Saint-Nazaire dan Saint-Brevin-les-Pins.

Walau lokasinya nyata, sayangnya kerangka ular tersebut tidaklah nyata. Itu hanyalah patung raksasa yang merupakan karya seni bernama Serpent D'ocean. Patung ini adalah karya artis kelahiran China, Yong Ping, yang popular pada tahun 1980-an.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Dibuat Menggunakan Aluminium

Dalam budaya masyarakat Tionghoa, ular merupakan salah satu dari 12 hewan zodiak yang dianggap paling misterius. Yong Ping memilih ular sebagai simbol dari misteri, ketajaman dan kekerasan untuk seni patung raksasanya.

Patung ular raksasa tersebut dibangun menggunakan material aluminium pada tahun 2012, dan memiliki ukuran panjang 130 meter. Diduga karena ketinggian air yang berkurang, menyebabkan permukaan patung tersebut banyak yang muncul ke permukaan dan tertangkap satelit Goole Earth.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/frs)

Rekomendasi
Trending