Perjalanan Karier Setyo Budiyanto Ketua KPK yang Dukung OTT, Lulusan Akpol yang Tegas Pada Korupsi

Perjalanan Karier Setyo Budiyanto Ketua KPK yang Dukung OTT, Lulusan Akpol yang Tegas Pada Korupsi
Setyo Budiyanto (Credit: Wikipedia)

Kapanlagi.com - Dalam momen bersejarah yang berlangsung di Kompleks Parlemen Jakarta pada Kamis, 21 November 2024, Komisaris Jenderal Setyo Budiyanto resmi terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk periode 2024-2029. Pemilihan ini dilakukan melalui rapat pleno Komisi III DPR RI dan Setyo berhasil mengantongi 45 suara dukungan, menempatkannya sebagai pemimpin lembaga anti-rasuah ini untuk lima tahun ke depan.

Setyo Budiyanto bukanlah sosok sembarangan. Lahir di Surabaya pada 29 Juni 1967, ia adalah alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1989 yang telah meniti karier cemerlang di dunia kepolisian. Dengan pangkat komisaris jenderal, Setyo telah menduduki sejumlah posisi strategis, termasuk Direktur Penyidikan KPK dan Kapolda di berbagai daerah.

Dalam sesi uji kelayakan dan kepatutan di DPR RI, Setyo mengungkapkan pandangannya yang tegas mengenai pentingnya Operasi Tangkap Tangan (OTT) sebagai salah satu strategi utama dalam pemberantasan korupsi.

Mari kita simak lebih dekat perjalanan karier Setyo Budiyanto yang penuh prestasi, yang dirangkum oleh Kapanlagi.com pada Jumat (22/11).

1. Awal Karier: Lulusan Akpol 1989

Setyo Budiyanto memulai perjalanan kariernya yang cemerlang setelah lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1989. Ia melangkah ke dunia kepolisian di Poltabes Ujung Pandang, kini dikenal sebagai Makassar, di mana ia berani menghadapi berbagai kasus kriminal yang meresahkan masyarakat Sulawesi Selatan.

Dengan semangat yang tak padam, Setyo kemudian berpindah ke Polda Lampung, menempati posisi-posisi strategis seperti Kepala Bagian Serse Ekonomi dan Narkoba, yang semakin mengasah keahliannya dalam penegakan hukum di bidang kriminalitas ekonomi dan narkotika.

Tak berhenti di situ, ia juga mengukir prestasi di Polda Papua sebagai Kapolres Biak Numfor dan Direktur Reserse Kriminal Umum, di mana dedikasi dan kinerjanya diakui sebagai tonggak penting dalam perjalanan kariernya yang penuh warna.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Pengalaman di KPK: Fokus pada Penindakan

Setyo mulai mencuri perhatian publik di kancah nasional saat bergabung dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di mana ia menjabat sebagai Koordinator Supervisi Kedeputian Penindakan pada tahun 2019 sebelum melanjutkan kariernya sebagai Direktur Penyidikan pada 2020-2021.

Dalam perannya yang krusial ini, Setyo berhasil menangani sejumlah kasus korupsi besar yang menghebohkan masyarakat, berkat pendekatan sistematis yang ia terapkan dalam merancang strategi penyidikan.

Ia meyakini bahwa operasi tangkap tangan (OTT) adalah langkah cerdas untuk mengungkap jaringan korupsi yang lebih luas, sekaligus menutup celah bagi praktik serupa di berbagai institusi dan lembaga.

3. Kiprah di Sang Perwira Tinggi Polisi

Setelah menuntaskan masa jabatannya di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo kembali ke pangkuan Polri dengan semangat baru. Dia memulai tugasnya sebagai Kapolda Nusa Tenggara Timur pada tahun 2021 hingga 2022, sebelum melanjutkan kariernya di Sulawesi Utara hingga 2024.

Di kedua provinsi ini, Setyo berhasil meluncurkan berbagai program reformasi kepolisian serta memberantas kejahatan terorganisir dengan tegas. Sebagai Kapolda Sulawesi Utara, ia tak hanya menghadapi tantangan berat, termasuk penanganan kasus lintas batas, tetapi juga menunjukkan komitmen yang kuat dalam menjaga stabilitas keamanan dan penegakan hukum.

Dengan pangkat komisaris jenderal, Setyo diyakini akan mampu menjalankan tugas berat dalam penindakan kasus korupsi dengan integritas dan keberanian yang tinggi.

4. Inspektorat Kementerian Pertanian

Di awal tahun 2024, Setyo menerima tugas penting sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian, diamanahkan oleh Menteri Pertanian RI.

Dalam perannya yang strategis ini, ia berada di garis depan untuk mengawasi dan memastikan transparansi program-program kementerian, termasuk pengelolaan anggaran yang krusial.

Pengalaman berharga yang ia kumpulkan di Kementerian Pertanian menjadi landasan kuat bagi Setyo untuk memahami seluk-beluk tata kelola pemerintahan yang bersih. Modal ini pun akan sangat berharga saat ia memimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama periode 2024-2029 mendatang.

5. Visi Setyo Budiyanto untuk KPK

Setyo menegaskan tekadnya untuk menguatkan peran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memerangi korupsi, dengan menyoroti pentingnya kolaborasi dengan lembaga penegak hukum lainnya demi menciptakan sistem yang lebih efisien.

Dalam sesi uji kelayakan, ia mengungkapkan bahwa pendekatan selektif dalam operasi tangkap tangan (OTT) sangat diperlukan untuk mengurangi risiko perlawanan hukum, seperti praperadilan.

"OTT harus dilaksanakan dengan ketat dan transparan agar dapat mengungkap kasus-kasus besar," ujarnya dengan tegas.

6. Pertanyaan dan Jawaban (FAQ): Siapa Setyo Budiyanto?

Setyo Budiyanto, sosok yang baru saja dilantik sebagai Ketua KPK untuk periode 2024-2029, adalah alumni Akpol angkatan 1989 yang membawa segudang pengalaman dari perjalanan kariernya di Polri dan KPK.

Dengan latar belakang yang mumpuni, ia siap mengemban tugas berat dalam memberantas korupsi dan membawa harapan baru bagi bangsa.

7. Apa pandangan Setyo Budiyanto tentang OTT?

Setyo memberikan dukungan kuat terhadap Operasi Tangkap Tangan (OTT) sebagai salah satu strategi krusial dalam mengungkap kasus-kasus korupsi besar.

Namun, ia menegaskan pentingnya pelaksanaan yang selektif dan berprioritas, agar upaya pemberantasan korupsi ini dapat lebih efektif dan tepat sasaran.

8. Apa jabatan terakhir Setyo sebelum menjadi Ketua KPK?

Sebelum mengemban tugas berat sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo terlebih dahulu mengukir prestasi sebagai Inspektur Jenderal di Kementerian Pertanian, di mana ia menunjukkan dedikasi dan integritas dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas di sektor pertanian.

9. Apa saja pengalaman Setyo Budiyanto di KPK?

Setyo, sosok yang tak asing di dunia pemberantasan korupsi, pernah memegang peran penting sebagai Koordinator Supervisi dan Direktur Penyidikan di KPK, di mana ia berani menghadapi berbagai kasus korupsi besar yang mengguncang negeri ini.

Dengan dedikasi dan ketekunan, ia berupaya mengungkap praktik-praktik korupsi yang merugikan masyarakat, menjadikannya salah satu pilar dalam perjuangan melawan ketidakadilan.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

(kpl/rmt)

Rekomendasi
Trending