Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Puasa, sebuah ibadah yang selalu ditunggu-tunggu, terutama di bulan suci Ramadan, menyimpan banyak harapan dan berkah. Namun, bagi mereka yang mengidap diabetes, muncul pertanyaan penting: Apakah mereka diperbolehkan berpuasa?
Secara umum, penderita diabetes bisa berpuasa, tetapi ada sejumlah syarat dan pertimbangan yang perlu diperhatikan. Sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengambil keputusan. Kunci utama agar puasa berjalan aman bagi penderita diabetes adalah menjaga kadar gula darah tetap terkontrol. Jika kadar gula darah stabil, peluang untuk berpuasa dengan aman pun semakin besar.
Selain itu, pengaturan pola makan, aktivitas fisik, dan jadwal minum obat menjadi faktor krusial selama bulan puasa. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya hipoglikemia (gula darah rendah) atau hiperglikemia (gula darah tinggi).
Advertisement
Namun, tidak semua penderita diabetes dapat menjalani puasa. Bagi mereka yang memiliki penyakit serius lainnya seperti jantung, ginjal, atau saraf, sangat disarankan untuk tidak berpuasa, mengingat risiko komplikasi yang lebih tinggi. Penderita diabetes tipe 1 yang bergantung pada dosis insulin tinggi juga umumnya tidak dianjurkan untuk berpuasa.
Dengan demikian, bagi para penderita diabetes, penting untuk mempertimbangkan kesehatan dan berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum memutuskan untuk berpuasa. Kesehatan adalah prioritas utama, dan Ramadan tetap bisa menjadi momen yang penuh makna dengan cara yang tepat!
Sebelum memutuskan untuk menjalani ibadah puasa, penderita diabetes perlu memperhatikan beberapa hal penting agar tetap aman dan sehat.
Pertama, pastikan kadar gula darah Anda terkontrol dengan baik, karena ini akan meningkatkan peluang Anda untuk berpuasa tanpa risiko.
Selain itu, jika Anda memiliki penyakit serius lainnya atau sedang hamil, sebaiknya pertimbangkan kembali niat untuk berpuasa.
Bagi penderita diabetes tipe 1 dan mereka yang memiliki riwayat hipoglikemia berat, disarankan untuk tidak berpuasa demi keselamatan.
Jika kontrol gula darah Anda masih tinggi atau jika Anda melakukan pekerjaan fisik berat, sebaiknya hindari puasa agar tidak menghadapi komplikasi yang tidak diinginkan. Ingat, kesehatan adalah prioritas utama!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Berpuasa bagi penderita diabetes memang penuh tantangan dan risiko yang perlu diwaspadai. Salah satu ancaman yang mengintai adalah hipoglikemia, yang bisa membuat penderitanya merasa pusing, gemetar, bahkan hingga kehilangan kesadaran.
Di sisi lain, hiperglikemia dengan kadar gula darah yang melonjak justru dapat memperburuk kondisi kesehatan dan memicu komplikasi serius.
Tak hanya itu, dehidrasi akibat kurangnya asupan cairan juga dapat memperparah keadaan, sementara tingginya kadar keton dalam darah menjadi momok menakutkan, terutama bagi penderita diabetes tipe 1.
Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum menjalani puasa.
Advertisement
Keputusan untuk berpuasa bagi penderita diabetes bukanlah hal yang bisa dianggap sepele; setiap individu memiliki kondisi kesehatan yang unik. Oleh karena itu, berkonsultasi dengan dokter sebelum memutuskan untuk berpuasa sangatlah krusial.
Dokter akan mengevaluasi riwayat kesehatan, jenis diabetes, dan tingkat kontrol gula darah untuk memberikan rekomendasi yang paling sesuai. Bagi penderita diabetes melitus, berpuasa bisa menjadi pilihan asalkan gula darah terjaga dengan baik.
Mengurangi asupan gula sederhana dan memilih makanan bergizi yang kaya gula kompleks, seperti buah-buahan, adalah langkah bijak yang dianjurkan. Selain itu, melakukan persiapan dengan latihan puasa sunnah sebulan atau dua bulan sebelumnya bisa menjadi cara yang efektif untuk mempersiapkan diri sebelum menjalani puasa Ramadan yang wajib.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rao)
Advertisement
Fakta-Fakta dan Sinopsis Tentang Serial Ramadan Malaysia 'BIDAAH' yang Viral di TikTok
7 Potret Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Liburan Tanpa Anak-Anak, Vibes Bulan Madu Romantis di Spanyol
Potret Cantik Lyodra Lliburan ke Jepang, Outfit Kimono Bikin Makin Kinclong
Memahami 5 Tata Cara Lamaran Adat Jawa yang Penuh Makna Filosofis
SM Entertainment Perkenalkan Trainee ke-11, Bernama Hamin yang Punya Paras Rupawan