Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Sepuluh malam terakhir Ramadan adalah momen yang sangat istimewa, bukan hanya sebagai penutup bulan suci, tetapi juga sebagai fase paling mulia yang menunggu kehadiran Lailatul Qadar malam yang lebih baik dari seribu bulan. Malam ini menjadi harapan bagi seluruh umat Islam untuk meraih pahala berlimpah, pengampunan atas segala dosa, dan rahmat yang melimpah dari Allah SWT.
Meskipun tidak ada yang bisa memastikan kapan Lailatul Qadar akan tiba, para ulama sepakat bahwa malam yang penuh berkah ini kemungkinan besar muncul pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadan.
Nabi Muhammad SAW telah memberikan teladan berbagai amalan yang dapat dilakukan untuk meraih keutamaan malam ini. Dari shalat malam, membaca Al-Qur'an, hingga memperbanyak dzikir dan doa, semua merupakan jalan menuju keberkahan malam yang kemuliaannya setara dengan ibadah selama lebih dari 83 tahun.
Advertisement
Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas berbagai amalan yang bisa dilakukan untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar, lengkap dengan tips dan prediksi tentang kapan malam seribu bulan itu mungkin hadir. Simak selengkapnya dalam rangkuman Kapanlagi.com, Rabu (26/3).
Malam Lailatul Qadar adalah sebuah malam yang penuh keajaiban, di mana Al-Qur'an diturunkan dari Lauhul Mahfuz ke langit dunia, disertai dengan turunnya para malaikat yang membawa berkah dan kedamaian hingga fajar menyingsing.
Dalam QS. Al-Qadr ayat 3, Allah menegaskan bahwa malam ini lebih mulia dari seribu bulan, menjadikannya sebagai peluang emas bagi setiap Muslim untuk memperbarui taubat dan mendekatkan diri kepada-Nya dengan penuh harapan.
Rasulullah pun mengungkapkan betapa istimewanya malam ini, di mana setiap ibadah yang dilakukan bisa menghapus dosa-dosa yang telah berlalu.
Jadi, jika kita shalat di malam Lailatul Qadar dengan iman dan mengharapkan pahala, maka Allah akan mengampuni segala kesalahan kita.
Ini adalah anugerah yang hanya datang setahun sekali, sebuah kesempatan yang tak boleh kita sia-siakan!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Dalam khazanah sejarah Islam, Lailatul Qadar bersinar sebagai malam yang penuh kemuliaan, di mana wahyu pertama diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Pada malam yang istimewa ini, malaikat Jibril menyampaikan ayat pertama dari Surah Al-'Alaq saat Nabi sedang merenung di Gua Hira.
Para ulama mengungkapkan bahwa tidak hanya wahyu pertama yang diturunkan, tetapi keseluruhan Al-Qur'an juga diturunkan dari Lauhul Mahfuz ke Baitul Izzah di langit dunia, sebelum akhirnya disampaikan secara bertahap kepada Nabi dalam rentang waktu 23 tahun.
Dengan peristiwa monumental ini, Lailatul Qadar menjadi lebih dari sekadar malam biasa ia menyimpan dimensi spiritual yang mendalam dan sejarah yang kaya dalam perkembangan agama Islam, menjadikannya malam yang dirayakan dengan penuh ibadah, refleksi, dan harapan akan rahmat serta petunjuk Allah SWT.
Advertisement
Malam yang penuh berkah ini adalah kesempatan emas untuk mengisi waktu dengan berbagai amalan ibadah yang sangat dianjurkan.
Mari kita sambut Lailatul Qadar dengan shalat Tahajud dan Witir, di mana setiap gerakan dan bacaan dipenuhi kekhusyukan sebagai bentuk penghambaan yang dicintai Allah.
Jangan lupa untuk membaca dan merenungi Al-Qur'an dengan tartil, agar makna yang terkandung dapat memperkuat ikatan spiritual kita dengan Sang Pencipta.
Perbanyaklah doa dan istighfar, seperti "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni," agar dosa-dosa kita diampuni dan rahmat-Nya senantiasa mengalir.
Mari bersedekah, karena memberikan sebagian rezeki kepada yang membutuhkan tidak hanya menambah keberkahan, tetapi juga menyeimbangkan aspek sosial dan spiritual dalam ibadah kita.
Dan terakhir, berdzikir dengan tasbih, tahmid, tahlil, dan takbir sepanjang malam ini akan semakin menguatkan keimanan dan mendatangkan ketenangan dalam hati.
Menyambut Lailatul Qadar bukanlah hal yang bisa dianggap remeh; dibutuhkan kesungguhan serta persiapan mental dan spiritual yang matang.
Pertama-tama, niatkan segala ibadah di sepuluh malam terakhir ini hanya untuk Allah, agar keteguhan hati kita semakin kuat.
Selanjutnya, ber-i'tikaf di masjid seperti yang dicontohkan Nabi SAW adalah cara yang ampuh untuk fokus beribadah dan menjauhkan diri dari gangguan dunia.
Jangan hanya semangat di malam ganjil, tetapi jaga konsistensi ibadah setiap malam dengan penuh khusyuk dan sabar.
Ajak keluarga untuk bersama-sama menghidupkan malam-malam penuh berkah ini, karena kebersamaan dalam ibadah tak hanya meningkatkan semangat, tetapi juga mempererat ikatan spiritual di rumah.
Terakhir, manfaatkan momen-momen berharga ini untuk bertaubat dan melakukan muhasabah, agar hati kita kembali bersih dan hubungan dengan Allah serta sesama semakin diperbaiki.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rao)
Advertisement
Tanda Kolesterol Tinggi yang Hanya Muncul saat Sedang Jalan Kaki, Penting Dipahami
Bertabur Bintang, Park Hae Soo, Shin Min Ah, Hingga Lee Kwang Soo Bakal Beraksi di Drakor Netflix 4 April 2025
Ji Chang Wook dan Son Ye Jin Bakal Adu Akting di Drakor Terbaru Original Netflix Berjudul 'SCANDALS'
Sinopsis Drama Korea 'WIFE OF A 21ST CENTURY PRINCE', yang Akan Diperankan IU dan Byeon Woo Seok
Menanti Adu Akting IU dan Byeon Woo Seok dalam Drama Korea 'WIFE OF A 21ST CENTURY PRINCE'