Tak Cuma Tawarkan Wisata Alam Yang Indah, Bali Juga Sediakan Wisata Medis Bersertifikat Internasional

Diterbitkan 04 November 2020 14:28 WIB

Pulau Dewata Bali (credit: istimewa)

Kapanlagi.com - Bicara Pulau Dewata Bali, merupakan salah satu pulau yang dikenal dengan keindahan alamnya. Terbukti banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke pulau Bali untuk menikmati keindahan alam atau disebut surganya Indonesia.

Selain dengan keindahan alamnya, Bali juga kuat dengan budayanya. Bahkan, banyak turis ingin belajar dan memahami budaya Bali sendiri. Disisi lain, Bali juga nggak menawarkan wisata alamnya saja, Bali juga menyediakan wisata medis bersertifikat Internasional lho.

Hal tersebut diketahui oleh General Manager Indonesia Medical Tourism Board (IMTB) Bali Nusra, Putu Deddy Suhartawan yang mengatakan bahwa mendapat dukungan dari sumber daya yang mumpuni, Bali akan dikembangkan sebagai tujuan wisata medis. Bahkan ada satu Rumah sakti yang sudah mempunyai sertifikat internasional.

"Dan ada satu rumah sakit yang sudah disertifikasi ACHS, Australian Council Health Service. Satu-satunya di Indonesia," ujar Putu Deddy Suhartawan melansir dari Liputan6.com, Selasa (3/11/2020).

Hadirkan Live Brewing, Acaraki Jamu & Cafe Berinovasi di Tengah Covid-19

1. Terutama Kesehatan

Dari pengalaman-pengalaman sebelumnya yang terjadi adanya peristiwa Bom Bali I dan II sampai pandemi Covid-19, Deddy mengungkapkan selalu ada pembenahan di Pulau Dewata Bali ini terutama kesehatan.

Sehingga, para wisatawan mancanegara juga bersedia dengan pelayanan medis yang sudah ada di Pulau Dewata Bali, untuk melakukan liburan dan menikmati keindahan alamnya.

Pelayanan kesehatan dari Pulau Dewata Bali untuk wisatawan Bali pun beragam, seperti yang diutamakan yaitu layanan kosmetik. Namun ada juga yang bersifat non-invasif, dan jumlahnya bisa mencapai 60 pasien per bulan dengan pendapatan mencapai Rp1,2 miliar.

Selamat! Akbar 'Ajudan Pribadi' Resmi Menikah dengan Mahar Satu Unit Rumah dan Perhiasan Emas Berlian

"Tapi saat itu, masing-masing rumah sakit bergerak sendiri, secara sporadis. Yang akan kita lakukan sekarang adalah untuk koordinasikan, kolaborasikan, karena rumah sakit memang memiliki fasilitas layak dijual, biasa dengan pasien asing juga. Dikombinasikan dengan hotel," kata Deddy.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Berpotensi Baik

credit: istimewa

Dari adanya pelayanan kesehatan di Pulau Dewata Bali ini berpotensi baik. Seperti dengan wisatawan asal Australia, Tiongkok, dan India pada tahun lalu merupakan pelanggan teratas wisata medi di Bali.

Tetapi, pandemi tak memungkinkan wisatawan asing mengunjungi pulau tersebut sehingga IMTB pun menggeser sasaran ke wisatawan domestik.

"Apalagi kalau sekarang dipromosikan atau digaungkan untuk domestik. Potensinya ada. Mereka yang sering ke keluar negeri untuk mengecek kesehatannya, mau enggak mau kan nggak bisa ke luar," ucap Deddy.

Selamat! Akbar 'Ajudan Pribadi' Resmi Menikah dengan Mahar Satu Unit Rumah dan Perhiasan Emas Berlian