Taklukkan Tantangan Revolusi Industri 4.0, Ini Kunci Sukses Bangun Sektor Pariwisata

Penulis: Wuri Anggarini

Diperbarui: Diterbitkan:

Taklukkan Tantangan Revolusi Industri 4.0, Ini Kunci Sukses Bangun Sektor Pariwisata ©Shutterstock

Kapanlagi.com - Zaman sudah semakin berubah. Berkat kehadiran teknologi digital, banyak hal yang berubah dalam kehidupan masyarakat. Era media sosial bikin arus informasi jadi semakin cepat. Kamu bisa langsung ‘menyaksikan’ momen liburan yang dijalankan temanmu secara real time berbekal update Instagram Live dari akunnya.

Pengaruh dunia digital ini juga membawa dampak buat sektor pariwisata di tanah air, lho. Dalam rangka membangun sektor pariwisata di era Revolusi Industri 4.0, ternyata sumber daya manusia alias SDM yang andal jadi kunci suksesnya pembangunan pariwisata. Hal ini juga ditekankan oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya.

Saat menghadiri Rakornas Kementerian Pariwisata (Kemenpar) II Tahun 2019 dengan tema Curricullum & Training Wonderful Indonesia Digital Tourism (WIDI) Champion 4.0 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, Kamis (4/7/2019), ia mengungkapkan bahwa pengembangan SDM sedang jadi fokus pemerintah Indonesia pada 2019.

“WIDI merupakan program pembelajaran kompetensi digital bertajuk ‘Blended Learning’ sehingga diyakini akan meningkatkan akselerasi SDM pariwisata,” katanya.

Menpar Arief juga mengatakan, era digital merupakan suatu keniscayaan sehingga kerja sama pengembangan start up pariwisata dan industri kreatif di berbagai destinasi wisata sangat dibutuhkan.

Menpar menjelaskan, saat ini perlu dilakukan kerja sama seperti membuat gerakan nasional. Gerakan ini berorientasi pada pengembangan start up di sektor industri pariwisata serta pengembangan kapasitas.

Kementerian juga dapat meningkatkan digital literasi dan memantau kesiapan pelaku bisnis usaha kecil dan menengah di daerah-daerah wisata dan juga untuk karyawan dan perguruan tinggi di bawah naungan Kemenpar.

“Langkah awalnya kita akan mulai bagi ASN Kemenpar dan mahasisawa Poltekpar yang jumlahnya 10 ribu,” kata Arief.

Penyelenggaraan Rakornas Pariwisata II Tahun 2019 dimaksudkan sebagai upaya menyinergikan seluruh kekuatan kepariwisataan nasional melalui penguatan SDM pariwisata agar dapat memenangkan kompetisi global di era industri 4.0. Rakornas mengangkat tema besar "Curriculum & Training Wonderful Indonesia Digital Tourism (WIDI) Champion 4.0”.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(*/wri)

Editor:

Wuri Anggarini

Rekomendasi
Trending