4 Hormon Bahagia yang Penting buat Jaga Kesehatan Mental, Gimana Cara Mengaktifkannya?

Penulis: Wuri Anggarini

Diperbarui: Diterbitkan:

4 Hormon Bahagia yang Penting buat Jaga Kesehatan Mental, Gimana Cara Mengaktifkannya?
(c) Shutterstock

Kapanlagi.com - Isu kesehatan mental lagi sering banget dibahas, terutama setelah banyak influencer yang speak up tentang bagaimana kondisi kesehatan mental mereka. Sama seperti bagian tubuh lainnya, kesehatan mental juga penting banget untuk selalu dijaga. Jangan sepelekan kondisi stres berlebihan hingga depresi, karena bisa membawa berbagai dampak negatif buat hidupmu.

Menjaga diri selalu happy dan meminimalisir overthinking jadi salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga mental health. Banyak faktor yang bisa membuat seseorang merasa bahagia, misalnya saja berada di circle pertemanan positif hingga melakukan hobi yang disukai. Tapi, tahu nggak sih kalau ternyata perasaan bahagia itu juga dipengaruhi oleh hormon bahagia yang diproduksi secara internal di dalam tubuhmu?

Yup, ternyata ada yang namanya brain chemical atau hormon bahagia yang secara aktif mengalirkan perasaan positif dalam diri. Yuk, kenalan dulu dengan 4 hormon bahagia dan cara mengaktifkannya!

1. Dopamin: Hormon Reward

Dopamin adalah senyawa kimia di dalam otak yang memiliki fungsi sebagai neurotransmitter atau penghantar stimulus ke sel saraf, baik di otak maupun otot. Saat dopamin dalam jumlah yang seimbang, kamu bisa merasakan euforia yang bikin happy.

Hormon yang satu ini dikenal sebagai hormon reward karena biasanya memicu kamu untuk memberikan motivasi dalam menyelesaikan sebuah tujuan. Dopamin bisa muncul lewat hal-hal sederhana, misalnya saat pekerjaanmu mendapatkan pujian dari bos, atau ketika berhasil menyelesaikan hal yang ada dalam bucket list. Jadi, dopamin mendorong kamu untuk menyelesaikan to do list atau memberikan motivasi untuk memulai kebiasaan baru.

Lalu, gimana cara mengaktifkan dopamin dalam diri? Kamu bisa melakukannya lewat beberapa hal sederhana. Misalnya saja mencoba rutinitas baru sebagai 'reward' untuk diri sendiri, mendengarkan musik, atau membuat to do list yang harus dilakukan dan memberikan reward pada diri saat sudah berhasil menyelesaikannya.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Oksitosin: Hormon Cinta

Disebut sebagai hormon cinta, oksitosin merupakan hormon yang diproduksi otak selama melakukan kontak fisik dengan orang lain. Hal ini juga melibatkan perasaan cinta, persahabatan, dan rasa percaya dengan orang lain.

Oksitosin juga memiliki manfaat yang luar biasa karena dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh hingga membantu kamu menjadi problem solver atas masalah yang dialami. Saat hormon ini diproduksi, kamu akan merasakan tenang dan nyaman.

Lalu, bagaimana cara mengaktifkan senyawa kimia ini di dalam tubuh? Ternyata, beberapa tindakan sederhana yang melibatkan hubungan dengan orang lain bisa membantu. Misalnya berpelukan dengan orang yang dicintai, berbagi makanan, memberikan hadiah, hingga curhat secara terbuka dengan sahabat. Saat oksitosin diproduksi dalam jumlah seimbang dalam tubuh, hal ini bisa membantu melawan stres, meningkatkan hubungan personal dan sosial, serta memberikan perasaan positif dalam jangka waktu yang panjang.

3. Serotonin: Hormon Penyeimbang Mood

Senyawa yang satu ini juga membawa perasaan bahagia dan dikenal dengan perannya untuk menyeimbangkan mood. Hormon ini mempengaruhi banyak kondisi di dalam tubuh, mulai dari kondisi emosi sampai kemampuan motorik.

Untuk mendapatkan hormon penyeimbang mood ini, kamu bisa mengaktifkannya lewat beberapa kegiatan sederhana. Misalnya, saat berjemur dan merasakan sinar matahari pagi yang menyenangkan, olahraga teratur yang penting sebagai mood booster, meditasi untuk meringankan perasaan stres, hingga konsumsi menu makanan sehat. Penting untuk menyeimbangkan hormon yang satu ini, karena kondisi ketidakseimbangan serotonin bisa memicu depresi hingga kecemasan.

4. Endorfin: Hormon Penghilang Rasa Sakit

Khusus senyawa bahagia yang satu ini bekerja untuk meringankan rasa sakit dan mendorong tubuh untuk melangkah dari zona nyamannya. Hormon ini menimbulkan perasaan relaks dan menjadi booster dari sensasi senang yang dirasakan saat makan, olahraga, hingga berhubungan seks.

Untuk mengaktifkan senyawa endorfin ini, kamu bisa melakukan beberapa kegiatan sederhana seperti olahraga rutin, yoga, meditasi, menciptakan musik atau seni lainnya, hingga tertawa lepas.

Keempat hormon bahagia tersebut memiliki peranan penting untuk menjaga kesehatan mentalmu. Nah, jika sudah menemukan bagaimana cara mengaktifkannya, bisa jadi life hack tersendiri yang membantu kamu agar tetap merasakan happy. Menjaga diri tetap bahagia adalah salah satu cara untuk mengatasi stres sekaligus mencegah depresi yang bagian dari kesehatan mental.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/wri)

Editor:

Wuri Anggarini

Rekomendasi
Trending