Penyebab Kesemutan yang Perlu Diketahui, Beserta dengan Gejala dan Cara Mengatasinya

1. Saraf yang Terhambat

Saraf yang Terhambat (Credit: Pixabay)

Untuk penyebab kesemutan yang pertama yaitu, terjadi karena saraf yang terhambat. Ya, biasanya ini akan umum terjadi pada seseorang saat salah dalam mengambil sikap tubuh. Misalnya saja duduk bersila yang terlalu lama, posisi tangan yang salah saat tidur, dan masih banyak lagi.

Biasanya kesemutan ini terjadi karena bagian tubuh mendapatkan banyak tekanan dalam waktu yang lama, sehingga saraf-saraf yang ada di dalamnya terhimpit dan membuat pasokan darah ke saraf di daerah itu menjadi terhambat. Sehingga kesemutan terjadi.

2. Sindrom Raynaud

Kemudian penyebab kesemutan yang lainnya yaitu, terjadinya sindrom Raynaud. Sindrom ini mempengaruhi pasokan darah ke area tubuh di bagian tertentu, misalnya saja jari-jari tangan dan kaki. Sindrom ini biasanya menyerang penderita saat sedang stres, gelisah, atau berada di ruangan bersuhu dingin.

Namun tenang KLovers, kesemutan yang ini sifatnya hanya sementara kok, dan bisa mereda dengan sendirinya bila kalian melakukan sedikit peregangan pada bagian yang kesemutan, atau kalian juga bisa menekan secara alur untuk menghilangkan rasa kesemutan tersebut.

3. Kurangnya Asupan Vitamin

Kurangnya Asupan Vitamin (Credit: Pixabay)

Ternyata kurang mengonsumsi asupan vitamin bisa membuat seseorang kesemutan loh KLovers. Sebagaimana mestinya, saraf dalam tubuh memang harus dijaga dengan baik, salah satunya mengonsumsi vitamin agar sistem saraf di dalam tubuh dapat berfungsi secara maksimal.

Asupan vitamin seperti vitamin B1, vitamin E, vitamin B12, serta vitamin B6. Akan menjaga fungsi saraf kalian dengan baik. Bila semua asupan vitamin di atas tak dapat terpenuhi, maka hak ini bisa menyebabkan kerusakan saraf, dan kalian lebih mudah mengalami kesemutan.

Untuk mengatasi hal tersebut, maka ada baiknya kalian mengonsumsi banyak makanan yang mengandung vitamin B1, vitamin E, vitamin B12, dan vitamin B6. Ada banyak sekali makanan sehat yang dapat kalian makan, seperti buah-buahan, kacang-kacangan, ikan, hingga sayuran.

4. Repetitive Strain Injury (RSI)

Repetitive Strain Injury (RSI) merupakan cedera akibat gerakan berulang yang dilakukan terus menerus dalam waktu lama. Biasanya RSI terjadi akibat peradangan pada jaringan yang digunakan otot, tendon, dan saraf. Kemunculannya sering tidak disadari sampai terjadinya inflamasi, saraf nyeri dan mengerut, atau aliran darah tersumbat.

Biasanya RSI sering sekali menimbulkan kesemutan pada bagian tubuh seperti, pergelangan tangan, tangan, siku, leher, dan bahu. Umumnya terjadi pada orang bekerja terlalu lama di depan komputer yang selalu menggunakan mouse dan keyboard dengan postur tubuh yang salah, atau pemain alat musik tertentu.

5. Mengonsumsi Obat-Obatan

Mengonsumsi Obat-Obatan (Credit: Pixabay)

Bukan hanya berakibat karena penyakit di tubuh saja, nyatanya kesemutan bisa terjadi akibat banyak mengonsumsi obat-obatan tertentu loh KLovers. Bagi mereka yang memiliki riwayat penyakit seperti, kanker, HIV/AIDS, kejang, tekanan darah tinggi dan masalah jantung, sehingga harus mengonsumsi obat-obatan. Hal ini bisa membuat tubuh cepat merasakan kebas dan kesemutan.

6. Minum Alkohol Berlebihan

Bagi mereka yang mengonsumsi alkohol secara berlebihan, maka hal ini bisa menjadi faktor utama kalian sering merasa kesemutan loh. Hal ini karena, bagi mereka yang mengonsumsi alkohol secara berlebihan akan mengalami kerusakan saraf pada tubuh. Bila saraf mengalami kerusakan, tentu aliran darah di dalam tubuh tidak dapat mengalir secara lancar. Dan hal ini bisa membuat kalian merasa sering kesemutan.

Tak hanya itu saja, mengonsumsi alkohol secara berlebihan juga dapat membuat saraf tepi yang bertugas mengirimkan sinyal ke otak, serta organ dan jaringan lainnya di tubuh menjadi terluka. Kondisi ini bisa menimbulkan rasa sakit dan kebas pada tangan serta kaki seperti kesemutan karena saraf perifer sudah mengalami kerusakan.

7. Carpal Tunnel Syndrome

Carpal Tunnel Syndrome (Credit: Pixabay)

Selain itu, ada pula sindrom lainnya yang dapat menjadi penyebab kesemutan di tubuh, salah satunya yaitu Carpal Tunnel Syndrome. CTS atau Carpal Tunnel Syndrome merupakan sebuah sindrom yang terjadi ketika saraf di dalam pergelangan tangan terhimpit atau tertekan.

Carpal tunnel syndrome (CTS) terjadi saat lorong karpal di dalam pergelangan tangan menjadi sempit akibat jaringan yang mengelilinginya membengkak, sehingga menekan saraf median. Pada sindrom ini wanita lebih berisiko mengalaminya dibandingkan dengan pria. Biasanya, masalah pada sindrom mengakibatkan saraf median menimbulkan rasa kebas, sakit, serta mati rasa di sekujur lengan dan tangan.

Carpal tunnel ini juga bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti, patah pada pergelangan tangan, radang sendi, hingga gerakan tangan yang terus berulang-ulang. Selain itu orang-orang yang memiliki diabetes, berat badan berlebih, hingga penumpukan cairan juga dapat mengalami hal serupa.

8. Racun

Hampir mirip saat mengonsumsi alkohol berlebih serta mengonsumsi obat-obatan tertentu, nyatanya mengonsumsi racun atau penyerapan racun dengan cara apa pun dalam tubuh dapat menimbulkan keluhan kesemutan. Bukan hanya di bagian kaki atau tangan saja, namun keseluruhan. Hal ini karena, zat beracun dalam sebuah racun menimbulkan keluhan ini. Zat tersebut antara lain arsenik, thallium, merkuri, dan antifreeze.

9. Penyakit yang Cukup Serius

Penyakit yang Cukup Serius (Credit: Pixabay)

Selain hal-hal di atas, ternyata kesemutan juga bisa terjadi akibat penyakit serius di dalam tubuh loh KLovers. Ada banyak sekali penyakit serius yang menjadikan seseorang merasa kesemutan, dan berikut beberapa penyakit tersebut:

1. Multiple Sclerosis (MS)

2. Gagal ginjal

3. Penyakit autoimun (lupus, rheumatoid arthritis)

4. Diabetes

5. Penyakit Peripheral Artery Disease

6. Stroke

7. Transient Ischemic Attack (TIA)

8. Tumor

10. Gejala Kesemutan

Setelah mengetahui apa saja penyebab kesemutan, berikut ini ada beberapa gejala kesemutan yang wajib kalian ketahui. Biasanya gejala kesemutan ini bisa dirasakan dalam waktu yang singkat ataupun bisa menjadi sebuah gejala yang rasakan cukup lama. Berikut beberapa gejala kesemutan tersebut:

- Mati rasa

- Terasa geli

- Lemah pada tangan atau kaki

- Terasa seperti ditusuk-tusuk oleh jarum kecil

- Kadang terasa sedikit sakit

Namun, selain gejala ringan yang di atas, ada pula gejala yang cukup berbahaya bagi tubuh. Tentu gejala ini patut untuk diwaspadai ya KLovers, berikut beberapa gejala kesemutan yang cukup berbahaya tersebut:

- Pusing

- Kejang otot

- Ruam di bagian tubuh sasaran

- Cedera pada bagian tubuh tertentu

- Kesulitan berjalan atau bergerak

- Sulit Berbicara Lancar

11. Cara Mengatasi kesemutan

Cara mengatasi kesemutan (Credit: Pixabay)

Dan yang terakhir yaitu, cara mengatasi kesemutan. Jika kalian sering merasa kesemutan dan berkepanjangan, hal ini tentu perlu di waspadai ya KLovers. Tentu hal ini juga harus dikonsultasikan pada dokter. Itu berguna agar dokter menelusuri riwayat medis kalian, serta melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang untuk mencari tahu penyebabnya.

Namun bila kalian mengalami kesemutan yang biasa dan tidak serius, maka secara umum kesemutan bisa dihindari dengan tidak melakukan gerakan yang dapat menekan saraf dan menerapkan gaya hidup yang sehat. Kalian bisa mulai melakukan olahraga rutin, kurangi minuman alkohol, hentikan merokok, mengonsumsi makanan bernutrisi, menjaga berat badan, dan tetap mengonsumsi obat-obatan yang diresepkan secara rutin, bila memiliki penyakit kronis.

Itulah 9 penyebab kesemutan yang perlu kalian ketahui, beserta dengan gejala dan cara mengatasinya dengan baik dan tepat.