9 Penyebab Tremor dan Faktor Risiko yang Perlu Diwaspadai, Bisa Jadi Pertanda Penyakit

1. Faktor Genetik

(credit: freepik.com)

Penyebab tremor yang pertama dapat terjadi karena faktor genetik. Ini terjadi pada tremor esensial yang diketahui berkaitan dengan pengaruh faktor genetik. Melansir dari mayoclinic.org, tremor esensial diturunkan dari riwayat keluarga. Dalam hal ini jika memiliki orang tua dengan mutasi genetik untuk tremor esensial maka kemungkinan besar juga dapat mengalami hal serupa. Sedangkan melansir dari ninds.nih.gov, bersumber dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara tremor esensial dan kemungkinan varian genetik pada kromosom 6 dan 11.

2. Gangguan Kecemasan

(credit: freepik.com)

Penyebab tremor selanjutnya dapat terjadi karena mengalami gangguan kecemasan. Seperti diketahui rasa cemas seringkali timbul karena beragam faktor pemicu seperti rasa takut, marah, emosi ataupun panik. Salah satu pertanda tubuh saat mengalami kecemasan dapat dikenali dengan mudah dengan tangan gemetar.

Melansir dari hellosehat.com, untuk meringankan gangguan kecemasan dapat dilakukan dengan konsumsi minuman herbal ataupun menggunakan minyak aromaterapi yang dapat menenangkan tubuh. Selain itu melatih pernapasan juga bisa membantu meringankan kecemasan dan gejala tangan gemetar.

3. Mengalami Multiple Sclerosis

(credit: freepik.com)

Penyebab tremor lainnya adalah mengalami multiple sclerosis. Multiple sclerosis adalah kondisi yang dialami karena gangguan saraf pada otak, mata dan tulang belakang. Kondisi ini bisa menimbulkan gangguan gerakan tubuh termasuk tremor. Selain gemetar, gangguan gerakan yang timbul juga meliputi beberapa kondisi yakni ketidakseimbangan tubuh, ataupun mati rasa. Konsultasi dan pemeriksaan dapat dipertimbangkan untuk mengatasi gejala yang timbul akibat multiple sclerosis.

4. Stroke

(credit: freepik.com)

Penyebab tremor selanjutnya adalah dapat terjadi karena mengalami stroke. Melansir dari medicalnewstoday.com, stroke berkaitan dengan tremor yang dialami karena menyebabkan kerusakan pada neurologis yang memicu terjadinya tremor. Sebab stroke iskemik  adalah kondisi yang membuat seseorang mengalami penyumbatan aliran darah mencapai otak. Sehingga kondisi ini dapat menyebabkan tremor terjadi. Pemeriksaan lebih lanjut diperlukan untuk membantu mengatasi stroke secara tepat dan sesuai.

5. Efek Samping Obat

Sejumlah obat diketahui dapat menjadi penyebab tremor dialami tubuh. Melansir dari ninds.nih.gov, jenis obat seperti obat asma, amfetamin, kortikosteroid, dan obat untuk gangguan kejiwaan diketahui dapat menimbulkan gejala tremor pada bagian tubuh.

Untuk itu konsultasi terlebih dahulu dengan dokter disarankan apabila mengalami tremor akibat konsumsi obat tersebut. Dengan begitu dapat mencegah gejala yang timbul karena efek samping obat tertentu.

6. Kurang Vitamin dan Nutrisi

(credit: freepik.com)

Mencukupi kebutuhan vitamin dan nutrisi dalam tubuh penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tetap seimbang. Dalam hal ini apabila vitamin dan nutrisi dalam tubuh tidak terpenuhi, maka tidak menutup kemungkinan dapat menyebabkan tubuh rentan terhadap beragam jenis gangguan kesehatan.

Melansir dari hellosehat.com, penyebab tremor juga bisa dialami karena kekurangan vitamin B1 dan magnesium. Sebab vitamin B1 dapat membantu meringankan tangan gemetar dan menenangkan saraf. Apabila vitamin tersebut tidak terpenuhi maka bisa memicu terjadinya tremor. Begitu juga dengan nutrisi lainnya seperti magnesium yang penting bagi tubuh.

7. Penyakit Parkinson

Penyebab tremor lainnya yang perlu diwaspadai adalah karena penyakit Parkinson. Melansir dari medicalnewstoday.com, penyakit Parkinson biasanya memiliki gejala tremor yang terjadi pada tangan baik salah satu ataupun keduanya. Kondisi ini akan meningkat saat tubuh mengalami stres ataupun tingkat emosi berat. Penyakit Parkinson sendiri merupakan gangguan kesehatan yang menyebabkan kerusakan sel saraf di bagian otak yang berpengaruh terhadap gerakan tubuh.

8. Kafein Berlebih

(credit: freepik.com)

Kandungan kafein pada minuman tertentu juga bisa menjadi penyebab tremor dialami. Salah satunya yang cukup kuat dengan kandungan kafein yakni seperti kopi ataupun teh yang bisa memicu terjadinya tremor. Kondisi ini dapat dialami ketika tubuh terlalu banyak konsumsi kafein baik ditemukan dalam minuman, makanan bahkan obat tertentu. Sehingga membatasi konsumsi kafein perlu dilakukan untuk mencegah gangguan kesehatan yang bisa muncul dan dialami tubuh.

9. Konsumsi Alkohol Berlebih

(credit: freepik.com)

Sama halnya dengan kafein, konsumsi alkohol berlebih juga bisa menyebabkan tremor dialami. Bukan hanya itu saja alkohol juga dapat menimbulkan beragam gangguan kesehatan seperti kesulitan tidur, gangguan pencernaan, bahkan penyakit kronis seperti hati dan jantung.

Berkaitan dengan tremor, konsumsi alkohol dalam jumlah yang tidak dibatasi bisa memicu terjadi gemetar pada tubuh atau dikenal dengan tremor. Sehingga membatasi konsumsi alkohol bisa dilakukan untuk mencegah gangguan yang ditimbulkan.

Nah itulah 9 penyebab tremor dan faktor risiko yang perlu diwaspadai. Konsultasi dan pemeriksaan bisa dipertimbangkan untuk membantu mengatasi tremor atau gemetar yang timbul.