Apa itu CV? Inilah Pengertian Ciri-Ciri dan Cara Membuatnya

Kapanlagi.com - Sebelum melamar lowongan pekerjaan, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan salah satunya CV. Apa itu CV? CV adalah singkatan dari curriculum vitae. Keberadaan CV tidak kalah penting dengan surat lamaran. Bahkan bisa dibilang CV merupakan salah satu berkas terpenting dalam berkas lamaran pekerjaan.


Sayangnya, masih banyak orang yang tidak mengerti apa itu CV? Buktinya, tak sedikit yang kebingungan saat harus membuat CV. Secara umum, CV atau Curriculum Vitae adalah daftar riwayat hidup. Dalam CV tercantum informasi pribadi seseorang, mulai dari identitas hingga riwayat pendidikan dan pengalaman profesional.

Curriculum Vitae adalah hal yang sangat penting dan menentukan dalam melamar pekerjaan. Oleh karena itu, penting untuk mengerti apa itu CV? Dirangkum dari berbagai sumber, simak ulasannya berikut ini.

1 dari 4 halaman

1. Mengenal Apa Itu CV?

(credit: freepik)

Apa itu CV? Seperti yang disinggung sebelumnya, Curriculum Vitae adalah salah satu dokumen penting dalam melamar pekerjaan. Dalam CV akan terdapat rangkuman mengenai informasi penting yang dibutuhkan sebagai data pelamar kerja. Sehingga, dengan membaca CV, perusahaan bisa mengetahui kandidat calon pegawainya.

Oleh karena itu, CV harus dibuat sebaik dan selengkap mungkin. Selain itu, CV tidak hanya memuat identitas diri, melainkan juga informasi lain meliputi keahlian, prestasi, pengalaman profesional, dan sebagainya. Sehingga, CV harus bisa dimanfaatkan oleh pelamar pekerjaan untuk menunjukkan diri mereka yang sebenarnya. Sebab dengan begitu, perusahaan akan terkesan dan peluang untuk diterima bekerja semakin besar.

2. Perbedaan CV dan Resume

Selain CV, dalam syarat melamar pekerjaan juga sering adanya persyaratan berupa resume. CV dan resume merupakan dua hal yang berbeda. Namun faktanya, banyak yang kesulitan membedakan keduanya. Padahal penting untuk memahami perbedaan keduanya, untuk menghindari salah paham dan salah kirim berkas persyaratan.

Pada dasarnya, CV dan resume sama-sama berisikan informasi atau data pribadi pelamar. Namun ternyata ada perbedaan mendasar antara CV dan resume, yaitu terletak pada format atau bentuk penyajian informasi. Akan tetapi untuk lebih memahami perbedaan keduanya, kalian harus memahami pertanyaan apa itu CV dan apa itu resume.

Sesuai dengan namanya, CV atau daftar riwayat hidup disajikan dalam bentuk daftar panjang. Daftar tersebut memuat perjalanan atau pengalaman hidup seseorang secara kronologis. Sementara, resume adalah rangkuman dari riwayat hidup. Artinya, resume dibuat mengacu pada CV atau daftar riwayat hidup seseorang. Informasi yang terdapat dalam resume kurang lebih sama seperti yang terdapat pada CV. Tapi, penyajian informasi dalam resume lebih singkat dan ringkas.

3. Informasi dalam Curriculum Vitae

(credit: freepik)

Sebagaimana yang disinggung sebelumnya, CV merupakan daftar riwayat hidup yang memuat berbagai informasi dan data pribadi pelamar. Meski begitu, masih banyak yang kebingungan terkait informasi apa saja yang sebaiknya dicantumkan dalam CV. Pasalnya, tidak semua informasi akan diperlukan perusahaan untuk memilih kandidat karyawannya.

Berikut beberapa informasi yang sebaiknya dicantumkan dalam CV.

1. Kontak informasi

2. Riwayat akademis

3. Pengalaman profesional

4. Kualifikasi dan keterampilan

5. Lisensi dan sertifikat

6. Penghargaan dan pencapaian

7. Asosiasi profesional

8. Hibah dan beasiswa

9. Publikasi

10. Pengalaman pekerjaan yang bersifat sukarela/volunteer

11. Informasi pribadi (opsional)

12. Minat (opsional)

4. Cara Membuat CV

(credit: freepik)

Selain apa itu CV? Banyak orang yang juga bertanya-tanya bagaimana cara membuat CV yang baik dan benar? Sebab, CV memang harus dibuat sebaik dan semenarik mungkin. Untuk itu, berikut ini beberapa cara sekaligus tips membuat CV yang baik dan menarik.

1. Pastikan Informasi Lengkap dan sesuai Kebutuhan
Informasi yang perlu dicantumkan dalam CV haruslah lengkap. Selain itu, berbagai informasi, khususnya terkait dengan pengalaman dan keahlian juga harus ditulis secara jujur.

2. Menyertakan Pengalaman
Bagian pengalaman menjadi salah satu yang terpenting dalam CV. Sebab, bagian ini akan membuat CV kalian tampak semakin "menjual". Namun, pastikan kalian hanya menyertakan pengalaman yang masih relevan dengan jenis pekerjaan yang dilamar.

3. Menambahkan Prestasi dan Pencapaian
Pada bagian pengalaman, sebaiknya kalian juga menyertakan prestasi dan pencapaian kalian. Sebab, dari hal inilah perusahaan akan menilai apakah kalian sosok pekerja keras dan fokus terhadap target.

4. Menambahkan Keahlian
Selain pengalaman dan prestasi, keahlian juga jadi hal lain yang menjual di dalam CV. Terlebih, jika keahlian tersebut telah mempunyai lisensi dalam bentuk surat sertifikat atau sejenisnya.

5. Pilih Desain yang Menarik
Memilih desain juga bisa jadi hal yang krusial dalam membuat CV. Pilihlah desain yang menarik tapi terkesan profesional. Perhatikan pula tata letak, dan pemilihan jenis serta ukuran huruf agar CV mudah terbaca.

6. Susun secara Rapi dan Padat
Curriculum vitae adalah berkas yang memuat banyak hal tentang informasi diri. Meski begitu, curriculum vitae yang baik tetap harus dibuat secara singkat, padat, dan rapi.

7. Baca Ulang Kali
Untuk memastikan bahwa CV yang dibuat sudah maksimal, baca CV berulang kali untuk menemukan kekurangannya, kemudian perbaiki. Membaca berulang kali juga berfungsi untuk menghindari salah ketik atau salah tulis, serta memastikan kelengkapan informasi.

Itulah di antaranya penjelasan dari apa itu CV? Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan.

(kpl/psp)

Topik Terkait