Arti dari Mental Health, Ketahui Pula Faktor dan Tindakan Tepat Saat Mengalami Masalah

1. Arti dari Mental Health

Arti mental health (Credit: Pixabay)

Arti dari mental health atau kesehatan mental perlu dipahami oleh setiap orang. Setiap peristiwa yang menghasilkan dampak besar dalam hidup bisa jadi mempengaruhi kesehatan mental. Jika peristiwa itu merupakan hal yang menyakitkan, tak menutup kemungkinan bagi seseorang bisa mengalami gangguan mental.

Peristiwa yang meninggalkan trauma, seperti kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan, atau tuntutan yang menyebabkan stres berat dalam jangka panjang bisa menjadi pemicu kesehatan mental terganggu. Selanjutnya, seseorang akan kesulitan untuk menangani stres, berhubungan dengan orang lain, menentukan pilihan, hingga berpeluang untuk menyakiti diri sendiri.

Melansir informasi dari Halodoc, jenis gangguan mental yang umum ditemukan, antara lain depresi, gangguan bipolar, kecemasan, gangguan stres pasca trauma (PTSD), gangguan obsesif kompulsif (OCD), dan psikosis. Selain itu, ada pula gangguan mental yang hanya bisa terjadi pada pengidap tertentu, seperti postpartum depression yang hanya menyerang ibu setelah melahirkan.

2. Arti Dari Mental Health dan Faktor Risiko

Arti mental health (Credit: Pixabay)

Membicarakan arti dari mental health, tentu penting juga menyinggung soal faktor risikonya. Berikut ini merupakan faktor risiko kesehatan mental yang perlu kalian ketahui.

- Perempuan memiliki risiko tinggi mengidap depresi dan kecemasan, sedangkan laki-laki memiliki risiko mengidap ketergantungan zat dan antisosial.

- Perempuan setelah melahirkan.

- Seseorang yang punya masalah di masa kanak-kanak atau masalah gaya hidup.

- Punya profesi dalam bidang yang rentan memicu stres, seperti dokter dan pengusaha.

- Riwayat anggota keluarga atau keluarga dengan penyakit mental.

- Riwayat kelahiran dengan kelainan pada otak.

- Riwayat penyakit mental sebelumnya.

- Mengalami kegagalan dalam hidup, seperti sekolah atau kehidupan kerja.

- Menyalahgunakan alkohol atau obat-obatan terlarang.

3. Tindakan untuk Masalah Kesehatan Mental

Tindakan yang dilakukan tentang mental health (Credit: Pixabay)

Setelah mengetahui arti dari mental health beserta faktor risikonya, penting juga bagi kalian untuk mengetahui tindakan yang tepat untuk menangani gangguan mental. Tindakan yang dimaksud bisa dilakukan dengan dua cara, yakni pencegahan dan pengobatan. Penjelasan selengkapnya, silakan simak informasi berikut ini.

1. Pencegahan Kesehatan Mental

- Melakukan aktivitas dan tetap aktif secara fisik.

- Biasakan membantu orang lain dengan tulus.

- Menjaga pikiran yang positif.

- Miliki kemampuan untuk mengatasi masalah.

- Segera mencari bantuan profesional jika diperlukan.

- Menjaga hubungan baik dengan orang lain.

- Menjaga kecukupan tidur dan istirahat.

2. Pengobatan Kesehatan Mental

Jika kalian sudah mendatangi dokter dan didiagnosis mengalami gangguan kesehatan mental, biasanya ada beberapa pilihan pengobatan, antara lain:

- Psikoterapi: terapi bicara dengan menyediakan media yang aman untuk pengidap dalam mengungkapkan perasaan dan meminta saran. Psikiater akan membantu dan membimbing pengidap dalam mengontrol perasaan. Psikoterapi beserta perawatan dengan menggunakan obat-obatan merupakan cara yang paling efektif untuk mengobati penyakit mental. Beberapa contoh psikoterapi, antara lain cognitive behavioral therapy, exposure therapy, dialectical behavior therapy, dan sebagainya.

- Obat-obatan: umumnya bertujuan untuk mengubah senyawa kimia otak di otak. Obat-obatan tersebut berupa golongan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI), serotonin-norepinephrine reuptake inhibitor (SNRIs), dan antidepresan trisiklik. Obat-obatan ini umumnya dikombinasikan dengan psikoterapi untuk hasil pengobatan yang lebih efektif.

- Rawat inap: jika pengidap membutuhkan pemantauan ketat terhadap gejala-gejala penyakit yang dialaminya atau terdapat kegawatdaruratan di bidang psikiatri, misalnya percobaan bunuh diri.

- Support group: group yang umumnya beranggotakan pengidap penyakit mental sejenis atau yang sudah dapat mengendalikan emosinya dengan baik. Mereka berkumpul untuk berbagi pengalaman dan membimbing satu sama lain menuju pemulihan.

- Stimulasi otak: terapi elektrokonvulsif, stimulasi magnetik transkranial, pengobatan eksperimental yang disebut stimulasi otak dalam, dan stimulasi saraf vagus.

- Pengobatan terhadap penyalahgunaan zat: dilakukan pada pengidap penyakit mental yang disebabkan oleh ketergantungan akibat penyalahgunaan zat terlarang.

- Pembuatan rencana bagi diri sendiri: mengatur gaya hidup dan kebiasaan sehari-hari sebagai usaha untuk melawan penyakit mental. Rencana ini bertujuan untuk memantau kesehatan, membantu proses pemulihan, dan mengenali pemicu atau tanda-tanda peringatan penyakit.

Nah, KLovers, itulah penjelasan mengenai arti dari mental health yang perlu kalian ketahui. Selain sebagai pengetahuan, informasi ini diharapkan bisa menumbuhkan kepedulian sehingga bisa saling dukung dengan orang di sekitar untuk menjaga kesehatan mental.