Arti Jodoh Ketemu 27 Menurut Primbon Jawa Patut Dihindari, Ketahui Hasil Ramalan Jodoh Lainnya

1. Arti Jodoh Ketemu 27

Ilustrasi Arti Jodoh Ketemu 27 (credit: unsplash)

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, ramalan jodoh Primbon Jawa dilakukan dengan metode hitungan weton. Dari metode hitungan tersebut nantinya diperoleh hasil yang menunjukkan ramalan jodoh dari sepasang kekasih jika meneruskan ke pelaminan.

Sementara juga sudah disinggung, bahwa hitungan weton jodoh ketemu 24 mempunyai arti yang tidak baik. Angka 27 yang didapatkan dari hasil menjumlahkan neptu mempelai pria dan wanita. Menurut catatan Primbon Jawa, hasil hitungan weton berjumlah 27 merujuk pada "Pegat."

Sesuai dengan namanya, pasangan yang jumlah wetonnya 27 diprediksi akan berkahir pada "pegat" yang dalam bahasa Indonesia berarti perceraian. Sebelum menemui pereraian, pasangan dengan weton berjumlah 27 bakal menjumpai banyak sekali konflik di kehidupan rumah tangga mereka sejak awal menikah. Banyaknya konflik yang tidak menemui titik terang akhirnya menjumpai perceraian.

2. Hasil Ramalan Jodoh Primbon Lainnya

Ilustrasi Hasil Ramalan Jodoh Primbon Lainnya (credit: unsplash)

Tak hanya jodoh bertemu 27, dalam primbon Jawa terdapat berbagai hasil hitungan ramalan jodoh. Oleh karena itu, ramalan dalam primbon Jawa bisa jadi acuan untuk menunjukkan cocok tidaknya sepasang kekasih melangkah ke pelaminan.

Menurut hitungan primbon Jawa, tidak semua hitungan ramalan jodoh menurut primbon Jawa yang berakhir "pegat". Ada juga beberapaapa weton yang dianggap sangat cocok menurut Primbon Jawa. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut beberapa hasil ramalan Primbon tentang perjodohan primbon Jawa.

1. PEGAT (jika hasilnya adalah 1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36)

Pasangan dengan weton PEGAT mungkin akan menghadapi beberapa tantangan dalam pernikahan, seperti masalah ekonomi, persaingan kekuasaan, atau bahkan masalah perselingkuhan. Akan tetapi, dengan usaha dan komitmen yang tepat, mereka masih memiliki kesempatan untuk menjaga keharmonisan rumah tangga mereka.

2. RATU (jika hasilnya adalah 2, 11, 20, 29)

Pernikahan dengan weton RATU seringkali dianggap sebagai jodoh yang harmonis. Mereka diberkati dengan penghargaan dan rasa hormat dari tetangga dan lingkungan sekitarnya. Hubungan mereka berjalan dengan harmonis, bahkan hingga orang lain merasa iri melihat kebahagiaan mereka dalam menjalani kehidupan berumah tangga.

3. JODOH (jika hasilnya adalah 3, 12, 21, 30)

Pasangan dengan weton JODOH dianggap sebagai jodoh yang sesuai dan cocok satu sama lain. Mereka mampu menerima satu sama lain dengan segala kelebihan dan kekurangan. Rumah tangga mereka diharapkan berjalan dengan rukun dan damai sepanjang hidup.

Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang berbagai tafsiran Primbon Jawa terkait jodoh dan dampaknya terhadap kehidupan pernikahan dan rumah tangga.

4. TOPO (jika hasilnya adalah 4, 13, 22, 31)

Dalam membina rumah tangga, pasangan TOPO akan sering mengalami kesusahan di awal musim karena masih saling memahami tapi akan bahagia pada akhirnya. Masalah yang dihadapi bisa saja soal ekonomi dan lainnya. Nah, saat sudah memiliki anak dan cukup lama berumah tangga, akhirnya akan hidup sukses dan bahagia.

5. TINARI (jika hasilnya adalah 5, 14, 23, 32)

Pasangan TINARI akan menemukan kebahagiaan. Dalam mencari rezeki diberikan kemudahan dan nggak sampai hidup kekurangan. Selain itu, hidupnya juga sering mendapat keberuntungan.

6. PADU (jika hasilnya adalah 6, 15, 24, 33)

Dalam berumah tangga, pasangan PADU akan sering mengalami pertengkaran. Tapi Bela, meskipun sering bertengkar, nggak sampai cerai. Masalah pertengkaran tersebut bahkan bisa dipicu dari hal-hal yang sifatnya cukup sepele.

7. SUJANAN (jika hasilnya adalah 7, 16, 25, 34)

Dalam berumah tangga, pasangan SUJANAN akan sering mengalami pertengkaran dan masalah perselingkuhan. Bisa itu dari pihak laki-laki maupun perempuan yang memulai perselingkuhan tersebut.

8. PESTHI (jika hasilnya adalah 8, 17, 26, 35)

Dalam berumah tangga, pasangan PESTHI akan rukun, tenteram, damai sampai tua. Meskipun ada masalah apapun nggak akan sampai merusak keharmonisan keluarga.

3. Cara Menghitung Ramalan Jodoh Primbon

Ilustrasi Cara Menghitung Ramalan Jodoh Primbon (credit: unsplash)

Dalam menentukan ramalan jodoh dalam Primbon Jawa adalah proses yang cukup sederhana dan dapat dipelajari dengan mudah. Langkah pertama adalah menghitung total neptu dari weton pria dan wanita.

Total neptu weton diperoleh dengan menjumlahkan nilai yang sesuai dengan hari kelahiran (yang terdiri dari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu) dengan nilai yang sesuai dengan hari pasaran (yaitu Legi, Pahing, Pon, Wage, dan Kliwon).

Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, berikut adalah nilai yang terkait dengan setiap hari lahir dan pasaran:

Nilai Hari Kelahiran:

- Minggu bernilai 5

- Senin bernilai 4

- Selasa bernilai 3

- Rabu bernilai 7

- Kamis bernilai 8

- Jumat bernilai 6

- Sabtu bernilai 9

Nilai Hari Pasaran Jawa:

- Legi bernilai 5

- Pahing bernilai 9

- Pon bernilai 7

- Wage bernilai 4

-Kliwon bernilai 8

Untuk semakin memahami tata cara menghitung ramalan jodoh primbon Jawa, langsung simak contoh berikut ini:

- Weton pihak laki-laki adalah Rabu Legi, sehingga neptu wetonnya yaitu 7 + 5 = 12.

- Lalu, weton pihak perempuan Minggu Pahing, sehingga neptu wetonnya yaitu 5 + 9 = 14

- Terakhir, tinggal jumlahkan neptu weton pihak pria dan wanita, sehingga menjadi 12 + 14= 26. Menurut Primbon Jawa, angka 26 berarti pesthi.

Itulah di antaranya penjelasan weton jodoh ketemu 27 menurut Primbon Jawa. Semoga bermanfaat dan bisa menjawab rasa penasaran kalian selama ini!

AYO JOIN CHANNEL WHATSAPP KAPANLAGI.COM BIAR NGGAK KETINGGALAN UPDATE DAN BERITA TERBARU SEPUTAR DUNIA HIBURAN TANAH AIR DAN JUGA LUAR NEGERI. KLIK DI SINI YA, KLOVERS!