Advertorial

Bebas Drama Ketombe Basah dan Kering #CLEARinAJA dengan Kekuatan 10x Super Vitamin dan Niacinamide

Bebas Drama Ketombe Basah dan Kering #CLEARinAJA dengan Kekuatan 10x Super Vitamin dan Niacinamide CLEAR Dandruff Expert: Hair Enthusiast x Expert Connect, Selasa (5/3)/Daniel Kampua.

Kapanlagi.com - Keramas menjadi salah satu cara menjaga kebersihan kulit kepala, untuk mencegah berbagai masalah rambut. Ketombe basah dan kering pun menjadi dua masalah rambut yang sering dialami orang yang tinggal di negara beriklim tropis. Kenapa?

Alasannya karena orang yang tinggal di negara tropis cenderung memproduksi lebih banyak sebum, dibandingkan mereka yang tinggal di negara yang lebih dingin. Masih banyak penyebab munculnya ketombe basah dan kering.

Nah, drama ketombe itu pun dikupas tuntas di acara CLEAR DANDRUFF Expert: Hair Enthusiast x Expert Connect! yang digelar di Wyl's Kitchen, Jakarta Selatan pada Selasa (5/3). Simak recap-nya berikut ini , yuk:

Faktor Penyebab Munculnya Ketombe

Buat kamu yang punya mobilitas tinggi, penampilan wajib banget tampil prima. Bukan cuma pakaian, tapi rambut juga harus selalu terlihat sehat. Tapi ternyata mobilitas tinggi dan perubahan cuaca berpengaruh ke kesehatan secara general, termasuk kesehatan kulit kepala loh, KLovers!

Nggak bisa dihindari, negara tempat kita tinggal yang beriklim tropis, paparan sinar matahari, keringat, ditambah polusi justru berdampak ke kesehatan kulit kepala. Kalau kulit kepala nggak sehat, alhasil bakalan muncul ketombe basah dan kering yang sering bikin gatal.

Bikers Harald Arkan misalnya yang punya masalah kulit kepala, yaitu drama ketombe karena sering menggunakan helm. Artis cantik, Cindy Gulla yang mengalami rambut lepek hingga muncul ketombe basah karena mobilitas yang tinggi. Masih ada lagi nih, selebgram cantik, Ira Nandha juga punya drama ketombe basah karena menggunakan hijab.

"Aku kalau lagi aktif-aktifnya, setelah keramas nggak sempat keringin rambut dan biasanya setelahnya jadi ketombe, berminyak dan gatal," ujar Ira.

Selebgram cantik, Ira Nandha juga hadir di acara CLEAR Dandruff Expert: Hair Enthusiast x Expert Connect, Selasa (5/3)/Daniel Kampua.

Mengenai hal tersebut, Medical Doctor and Health Content Creator, dr Farhan menjelaskan kalau pekerjaan yang menuntut banyak gerak, bisa memicu keringat dan lembap karena area kepala yang tertutup, hingga muncul ketombe.

"Buat kita yang tinggal di negara tropis, produksi minyak atau sebum lebih banyak, dibandingkan orang yang tinggal di negara yang lebih dingin. Sebum itu berpengaruh terhadap tumbuhnya jamur yang namanya Malassezia. Nah ketika sebum produksinya nggak terkontrol bisa jadi karena sudah terlalu lembap atau bahkan udara ekstrim atau sinar UV, itu adalah makanan Malassezia. Ketika Malassezia makanannya banyak, maka dia akan berkembang lebih banyak di kulit kepala. Ini nantinya jadi ketombe yang lebih basah," kata dr. Farhan.

Layaknya Skin Barrier, Kulit Kepala Punya Scalp Barrier

dr. Farhan selaku Medical Doctor and Health Content Creator menjadi narasumber di acara CLEAR Dandruff Expert: Hair Enthusiast x Expert Connect, Selasa (5/3)/Daniel Kampua.

Tahu nggak sih KLovers kalau ternyata kulit kepala punya pertahanannya sendiri, namanya scalp barrier. Lapisan terluar dari kulit atau epidermis ini juga harus dijaga nutrisinya biar nggak gampang muncul ketombe.

Nah, dr. Farhan menjelaskan bedanya skin barrier dan scalp barrier. Keduanya sama-sama punya kelenjar minyak (sebaseus), tapi scalp barrier produksinya lebih banyak karena kulit kepala adalah tempat tumbuhnya folikel rambut, sehingga lubangnya kelenjarnya lebih besar, dibandingkan skin barrier.

"Jadi memang scalp barrier harus di-maintain sama dengan skin barrier, caranya dengan memenuhi vitamin yang memang diperlukan oleh kulit kepala. Bahannya sering ditemui di skin care, yaitu Niacinamide yang membantu mengontrol sebum. Niacinamide juga memiliki antiinflamasi, sehingga dapat mengurangi radang atau inflamasi yang terjadi," kata dr. Farhan.

Sikat Habis Ketombe dengan Kekuatan 10x Super Vitamin dan Niacinamide

Permasalahan cuaca, suhu, polusi, aktivitas, dan tipe rambut jadi pemicu munculnya masalah ketombe. Nah, dalam acara kali ini, dijelasin gimana caranya untuk mengusir ketombe basah dan kering. Jawabannya dengan mengandalkan CLEAR sebagai sampo anti ketombe nomor satu pilihan Indonesia.

"CLEAR ada sejak 1970an dan terus berevolusi. Ini adalah salah satu yang membuat CLEAR berbeda dari sampo lain, yaitu semua formula disesuaikan dengan kondisi rambut orang Indonesia. Jadi di tes di Indonesia dan menyesuaikan dengan climate dan kondisi fisiologis, dan kebutuhan disesuaikan," ujar Telisiah Utami Putri selaku R&D Manager of Hair Care Category Unilever Indonesia.

CLEAR menjadi sampo anti ketombe pertama yang memiliki kandungan skin care (Niacinamide) 10x Super Vitamin yang teruji klinis. Telisiah menjelaskan, teknologi 10x Super Vitamin itu secara efektif terbukti meresap ke lapisan terdalam epidermis berdasarkan studi yang CLEAR lakukan.

Telisiah Utami Putri selaku R&D Manager of Hair Care Category Unilever Indonesia/Daniel Kampua.

"Efeknya ketika Niacinamide meresap ke dalam lapisan epidermis, dapat membantu membentuk scalp barrier. Ketika scalp barrier kuat, lingkungan di sekitar rambut jadi lebih sehat. Bahkan ketika ada masalah dengan ketombe, tapi kondisi di sekitar rambut sehat, ketombe malah nggak balik lagi," kata Telisiah.

Nah, kamu bisa menyesuaikan kebutuhan nutrisi rambutmu sekarang. Soalnya, CLEAR memiliki kesegaran tahan lama 48 jam, memiliki kekuatan 10x Super Vitamin, lawan minyak, ketombe, dan menutrisi hingga kulit kepala. Adapun empat produk yang jadi rekomendasi KLovers, yaitu:

1. CLEAR Perawatan Komplit

2. CLEAR Menthol Segar

3. CLEAR Lemon Bersih & Segar

4. CLEAR Anti Ketombe & Rontok

"Paling baru adalah CLEAR Anti ketombe & Rontok dengan dua manfaat sekaligus. Ada kandungan Niacinamide dan ginseng, nggak hanya sikat habis ketombe basah dan kering, tapi juga 10x lebih kuat melawan rontok," kata Ari Astuti selaku Head of Hair Care Unilever Indonesia.

Demo Replicating Scalp Barrier

Demo Replicating Scalp Barrier menggunakan rice paper/Daniel Kampua.

Menariknya nih, dalam acara tersebut CLEAR juga menghadirkan demo, untuk menguji keunggulan dari bahan aktif CLEAR. Demo replicating scalp barrier kali ini, menggunakan rice pepper.

Jadi, para peserta yang hadir diberikan dua jenis rice pepper. Salah satunya sudah di-treatment dengan bahan aktif CLEAR, dikeringkan dengan suhu ruang selama 24 jam. Hasilnya ternyata cukup membuat para peserta takjub.

Rice paper yang dirawat menggunakan bahan aktif CLEAR, saat diremas ternyata tidak hancur, justru masih lembut. Berbeda dengan rice pepper yang nggak mendapatkan treatment, saat diremas justru hancur.

"Ini adalah analogi yang paling mudah. Artinya, ketika kulit kepala nggak ternutrisi dengan baik, akan lebih lemah (rapuh) yang menghasilkan ketombe," kata Telisiah.

Nah, buat kamu yang mau segera atasi permasalahan rambutmu dengan Produk CLEAR 10X Super Vitamin dan Niacinamide, klik di tautan ini!


(*)

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

(kpl/stl)

Rekomendasi
Trending