Cara Merebus Jengkol Empuk dan Bebas Bau dalam 30 Menit dengan 2 Bahan Ajaib

Penulis: Khalishah Sahirah

Diterbitkan:

Cara Merebus Jengkol Empuk dan Bebas Bau dalam 30 Menit dengan 2 Bahan Ajaib
Jengkol (Credit: Pixabay/andryhariana)

Kapanlagi.com - Jengkol, makanan khas yang satu ini memang memiliki banyak penggemar, tetapi proses pengolahannya seringkali menjadi tantangan tersendiri. Teksturnya yang kenyal bisa membuat kita kesulitan saat mengunyah jika tidak diolah dengan tepat. Belum lagi, aroma khasnya yang tajam sering kali bisa mengurangi selera makan. Banyak orang yang memilih panci presto untuk mempercepat proses perebusan, namun tidak semua orang memiliki alat tersebut di rumah.

Namun, jangan khawatir! Ada cara sederhana untuk membuat jengkol menjadi empuk dan bebas bau tanpa perlu merendamnya terlebih dahulu. Dengan menambahkan bahan-bahan seperti kopi dan daun salam, serta menerapkan teknik perebusan yang tepat, jengkol bisa diolah dengan lebih efisien, hemat gas, dan pastinya tetap lezat.

Dirangkum oleh Kapanlagi, Selasa (18/03/2025) dari beragam sumber, artikel ini akan mengupas tuntas berbagai metode efektif untuk mengolah jengkol agar hasilnya lebih maksimal. Siap untuk menjelajahi langkah-langkahnya? Yuk, simak bersama!

1. Kenapa Jengkol Harus Diolah dengan Teknik Khusus?

Jengkol, si legum yang terkenal, sering kali tetap keras meski sudah direbus dalam waktu lama. Ini disebabkan oleh kandungan seratnya yang tinggi, sehingga memerlukan trik khusus agar bisa melunak dengan sempurna. Selain itu, jika tidak diolah dengan baik, aroma jengkol bisa menjadi semakin menyengat dan mengganggu selera makan. Oleh karena itu, memilih metode perebusan yang tepat sangatlah penting untuk mendapatkan hasil maksimal. Dengan teknik yang benar, waktu memasak bisa dipersingkat dan rasa jengkol pun akan semakin menggoda, siap memanjakan lidah saat disajikan!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Trik Merebus Jengkol Tanpa Panci Presto, Tetap Empuk dan Hemat Gas

Metode perebusan jengkol tanpa panci presto menawarkan keunggulan yang tak bisa diabaikan, terutama dalam hal efisiensi gas dan waktu. Dengan teknik sederhana namun efektif ini, Anda bisa merebus jengkol hanya dalam 30 menit, jauh lebih cepat dibandingkan cara konvensional yang bisa memakan waktu lebih dari satu jam. Dengan mengikuti langkah-langkah yang tepat, Anda akan segera menikmati jengkol empuk dan lezat tanpa perlu menunggu lama.

3. Rahasia Bahan Tambahan Kopi dan Daun Salam

Kopi ternyata bukan hanya teman setia saat bersantai, tetapi juga jagoan dalam mengatasi bau jengkol yang menyengat! Cukup tambahkan satu sendok makan kopi bubuk saat merebus jengkol, dan rasakan keajaibannya dalam menetralisir aroma tajam yang sering kali mengganggu. Tak hanya itu, daun salam juga berperan sebagai penyempurna, menambah keharuman dan mempercepat proses pelunakan jengkol. Kombinasi ajaib antara kopi dan daun salam ini akan membuat jengkol Anda tidak hanya empuk, tetapi juga menggoda selera dengan aroma yang lebih sedap.

4. Perebusan Pertama Jengkol agar Cepat Empuk

Langkah pertama, rebus jengkol yang telah dicuci bersih, bersama dengan sentuhan kopi dan aroma daun salam yang menggoda. Masukkan jengkol ke dalam panci berisi air mendidih, lalu tutup rapat panci untuk memastikan uap panas bekerja maksimal melunakkan jengkol dalam waktu sekitar 15 menit. Setelah proses perebusan yang sempurna, tiriskan jengkol dan bilas di bawah air mengalir untuk menghapus sisa-sisa kopi yang menempel, siap untuk disajikan dengan cita rasa yang tak terlupakan!

5. Cara Membersihkan Jengkol Setelah Direbus

Setelah melewati tahap pertama perebusan, jangan lupa untuk membilas jengkol! Langkah ini sangat krusial karena dapat menghapus sisa-sisa kopi dan mengurangi bau yang mungkin masih tersisa. Setelah jengkol bersih, kulitnya pun perlu dikupas sebelum melanjutkan ke tahap perebusan berikutnya. Dengan melakukan langkah-langkah ini, Anda memastikan jengkol yang dihasilkan benar-benar bebas dari aroma tak sedap, sehingga siap untuk diolah menjadi hidangan yang lezat dan menggugah selera.

6. Perebusan Kedua, Menghilangkan Bau Secara Maksimal

Di tahap perebusan kedua, pastikan Anda menggunakan air segar agar jengkol benar-benar terbebas dari bau yang mengganggu. Tambahkan beberapa lembar daun salam untuk memberikan sentuhan aroma yang menggugah selera saat proses perebusan berlangsung. Biarkan jengkol mendidih selama sekitar 15 menit dengan panci tertutup rapat, sehingga setiap potongnya matang merata dan menjadi lebih lembut. Sebagai tips ekstra, jangan ragu untuk menyiramkan sedikit cuka atau air jeruk nipis—ini akan meningkatkan efektivitas dalam menghilangkan bau dan menjadikan jengkol lebih nikmat!

7. Kupas Kulit Jengkol, Kunci Jengkol Bersih dan Bebas Bau

Setelah direbus, langkah selanjutnya yang tak boleh dilewatkan adalah mengupas kulit jengkol demi mengurangi aroma yang kurang sedap. Kulit jengkol yang dibiarkan bisa menyimpan bau yang mengganggu. Tenang saja, cara mengupasnya sangat mudah; cukup gunakan pisau untuk mempermudah proses ini, namun hati-hati agar tekstur jengkol tetap utuh. Dengan mengupas kulitnya, Anda akan mendapatkan jengkol yang lebih bersih dan siap diolah menjadi beragam hidangan lezat!

8. Mengolah Jengkol Rebus Menjadi Hidangan Lezat

Setelah jengkol direbus dan dibersihkan, saatnya berkreasi dengan hidangan yang menggugah selera! Anda bisa menambahkan berbagai bumbu favorit, mulai dari sambal pedas, rendang yang kaya rempah, hingga semur yang manis menggoda. Teknik memasak seperti menumis atau menggoreng akan semakin memperkaya cita rasa jengkol yang Anda olah. Pilihan menu jengkol pun sangat beragam, jadi sesuaikan saja dengan selera keluarga tercinta. Dengan cara ini, Anda bisa menikmati jengkol yang empuk, bebas bau, dan hemat gas tanpa perlu repot menggunakan panci presto. Ayo, coba trik ini di rumah dan rasakan kelezatannya!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/khs)

Reporter:

Khalishah Sahirah