1. Ciri-ciri Fisik Belalang Setan

Belalang setan (Aularches miliaris) adalah serangga yang termasuk dalam famili Pyrgomorphidae. Serangga ini memiliki ciri fisik yang khas, yaitu tubuhnya yang berwarna-warni cerah.

• Kepala dan dada berwarna gelap kebiruan dengan garis kuning cerah di bagian samping.
• Perut berwarna hitam dengan garis-garis merah cerah.
• Sayap berwarna hijau dengan bercak kuning.

Warna-warni pada tubuh belalang setan berfungsi sebagai peringatan bagi predator akan keberadaan racun yang dimilikinya. Mengutip situs resmi Faperta UGM, warna-warni badan belalang itu sebagai peringatan untuk menjauhkan diri dari predator.

2. Perilaku dan Habitat Belalang Setan

Belalang setan, dengan keunikan yang mencolok, memiliki kebiasaan makan yang berbeda dari belalang pada umumnya; mereka lebih aktif berburu makanan di malam hari, sementara kebanyakan belalang lainnya beraksi di bawah sinar matahari.

Selain itu, belalang ini dikenal dengan gerakannya yang lamban dan sikapnya yang cerdik—ketika terancam, mereka lebih memilih untuk menjatuhkan diri daripada terbang.

Menariknya, belalang setan dapat ditemukan di berbagai sudut Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan biasanya bersembunyi di hutan, perkebunan, serta lahan pertanian.

3. Cairan Beracun

Belalang setan, makhluk menakjubkan ini, memiliki cara pertahanan yang luar biasa dan cukup mengejutkan! Ketika merasa terancam, ia tidak ragu untuk mengeluarkan cairan beracun dari bagian dadanya, seolah-olah mengisyaratkan kepada predator bahwa mereka telah memilih musuh yang salah.

Cairan beracun ini, yang bisa berbentuk busa, tidak hanya berfungsi untuk melumpuhkan lawan, tetapi juga dapat menyebabkan iritasi kulit bagi sebagian orang yang berani mengganggunya.

Selain itu, belalang setan ini juga mengeluarkan suara derikan yang khas, menambah kesan dramatis saat ia beraksi. Meskipun belum ada bukti bahwa racun ini dapat membunuh manusia, tetap saja, efeknya bisa bervariasi tergantung pada seberapa banyak seseorang terpapar dan seberapa sensitif kulitnya.

Siapa sangka, di balik penampilannya yang unik, belalang setan menyimpan racun yang patut diwaspadai.

4. Keamanan Konsumsi

Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa menarik, Nomor Kep-13/MUI/IV/Tahun 2000, yang mengizinkan konsumsi belalang, sama halnya dengan jangkrik, asalkan tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan.

Namun, jangan sembarangan! Tidak semua belalang bisa dikonsumsi dengan aman; ada jenis-jenis tertentu, seperti belalang setan, yang ternyata mengandung racun berbahaya.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu waspada dan memastikan bahwa belalang yang akan dinikmati benar-benar aman untuk disantap.

5. Apakah belalang setan mematikan?

Walaupun hingga kini belum ada penelitian yang secara tegas menunjukkan bahwa racun belalang setan dapat merenggut nyawa manusia, serangga misterius ini tetap menyimpan potensi bahaya dengan cairan beracun yang dimilikinya.

6. Bagaimana cara membedakan belalang setan dengan belalang lain?

Belalang setan, si makhluk unik dari dunia serangga, memikat perhatian dengan warna tubuhnya yang cerah dan mencolok, seolah-olah ia adalah bintang panggung di tengah hutan.

7. Apakah belalang setan hanya ditemukan di Bojonegoro?

Belalang setan, makhluk unik yang memikat perhatian, dapat ditemui di berbagai penjuru Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk di tanah air kita, Indonesia.

8. Apakah semua jenis belalang boleh dikonsumsi?

Hati-hati saat memilih belalang untuk disantap, karena tidak semua jenisnya aman untuk dikonsumsi. Pastikan Anda mengenali belalang yang akan dinikmati, agar tak salah pilih dan terhindar dari risiko keracunan.