Jelaskan Arti Wakaf Menurut Bahasa dan Istilah Berdasarkan Ahli Fiqih, Ketahui Juga Rukun-rukunnya

Penulis: Puput Saputro

Diterbitkan:

Jelaskan Arti Wakaf Menurut Bahasa dan Istilah Berdasarkan Ahli Fiqih, Ketahui Juga Rukun-rukunnya
Ilustrasi (credit: unsplash)

Kapanlagi.com - Wakaf tentu sudah jadi istilah yang tak asing lagi bagi sebagian besar umat islam. Pasalnya wakaf merupakan salah satu syariat dalam agama Islam. Pengertian wakaf seringkali dikaitkan dengan sedekah. Padahal terdapat perbedaan antara wakaf dan sedekah. Maka dari itu, sudah semestinya setiap muslim paham dan dapat jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah.

Di keseharian, kita mungkin cukup sering mendengarkan kisah orang yang mewakafkan sebagian harta bendanya. Misalnya, seseorang yang mewakafkan tanah untuk pembangunan masjid, pemakaman, dan sebagainya. Namun dari contoh sehari-hari tersebut terkadang seseorang belum mampu mengerti, lalu bisa jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah yang lebih mudah dipahami.

Untuk memahami apa arti wakaf menurut bahasa dan istilah, simak ulasan berikut yang telah kapanlagi.com rangkum dari berbagai sumber.

1. Jelaskan Arti Wakaf Menurut Bahasa

Untuk umat Islam memahami apa arti wakaf sudah menjadi sebuah keharusan. Sebab, seperti yang disinggung sebelumnya wakaf merupakan salah satu syariat dalam agama Islam. Sehingga, dengan mengerti dan bisa jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah akan memudahkan seorang muslim dalam mengamalkan syariat tersebut.

Secara umum, pengertian wakaf adalah sedekah harta benda yang diperuntukkan kepentingan umat. Sebagai contoh seperti yang dijelaskan sebelumnya, beberapa orang ada yang mewakafkan tanahnya untuk kepentingan umat. Misal guna mendirikan masjid, pemakaman, dan sebagainya. Selain tanah, ada banyak hal yang bisa diwakafkan misalnya harta benda seperti perlengkapan ibadah hingga buku yang bermanfaat.

Istilah wakaf berasal dari bahasa Arab "waqafa" yang jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, arti wakaf kurang lebih adalah 'menahan' atau 'berhenti' atau 'diam di tempat'. Dalam pengertian ini, arti wakaf dalam bahasa Indonesia kemudian disesuaikan menjadi 'menahan harta untuk diwakafkan disedekahkan untuk kepentingan umat'. Hal ini sebagaimana praktik wakaf yang kita jumpai di keseharian.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Arti Wakaf Menurut Istilah dari Ahli Fiqih

Memahami apa itu wakaf tentu tak akan cukup hanya dengan mengerti arti dari segi bahasa. Sebab, sebagai muslim kita juga perlu tahu dan dapat jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah. Karena termasuk salah satu syariat, maka istilah wakaf sangat dekat dengan fiqih. Dilansir dari situs Badan Wakaf Indonesia, bwi.go.id, berikut penjelasan arti wakaf menurut istilah dari para ahli fiqih.

1. Arti Wakaf Menurut Istilah dari Pandangan Abu Hanifah

Menurut pandangan Abuh Hanifah, istilah wakaf mengandung arti menahan suatu benda yang menurut hukum. Sehingga, dapat lebih dimanfaatkan untuk kebaikan. Artinya, menurut pandangan ini status atau hak kepemilikan harta yang diwakafkan tidak lepas dari pemiliknya. Sebab, yang disumbangkan sejatinya sebatas pada "pemanfaatannya".

2. Arti Wakaf Menurut Istilah dari Pandangan Mazhab Maliki

Sementara menurut pandangan mazhab Maliki, istilah wakaf mengandung pengertian tidak melepaskan harta yang diwakafkan dari pemiliknya. Namun, wakaf dapat mencegah pemilik melakukan upaya melepaskan kepemilikannya atas harta tersebut kepada yang lain. Dengan kata lain, orang berwakaf wajib menyedekahkan manfaatnya serta tidak boleh menarik kembali wakafnya.

3. Arti Wakaf Menurut Istilah dari Pandangan Mazhab Syafi'I dan Ahmad bin Hambal

Menurut pandangan mazhab ini, wakaf merupakan melepaskan harta benda dari kepemilikan melalui prosedur perfakafan. Prosedur ini meliputi bahwa pemilik tidak lagi berhak melakukan apapun terhadap harta yang diwakafkan. Sehingga status kepemilikannya juga tidak jatuh ke ahli waris.

3. Perbedaan Wakaf dan Sedekah

Sebagaimana yang telah dijelaskan di awal, bahwa ada perbedaan dari wakaf dan sedekah. Perbedaan ini juga perlu dipahami setiap muslim, agar dapat jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah lebih mendalam. Perbedaan mendasar wakaf dan sedekah terletak pada karakteristik harta bendanya.

Harta benda yang dapat diwakafkan cenderung mempunyai wujud yang tetap sehingga masa pemanfaatan yang panjang atau bahkan selamanya. Oleh karena itu contoh dari wakaf misalnya adalah tanah, peralatan ibadah, perlengkapan atau bangunan untuk kepentingan umum, dan sebagainya.

Sementara harta benda yang disedekahkan cenderung mempunyai wujud yang tidak tetap dan masa pemanfaatan yang sementara. Seperti contoh sedekah yang bisa kita lihat sehari-hari. Misalnya saat seseorang bersedekah bahan makanan pokok atau makanan untuk anak-anak yatim. Harta benda yang disedekahkan tersebut bisa habis atau dengan kata lain mempunyai jangka waktu pemanfaatan yang sementara.

4. Rukun dan Syarat Wakaf

Untuk bisa berwakaf tentu mampu mengerti dan bisa jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah tidaklah cukup. Sebab sebagaimana ibadah dan syariat lainnya dalam agama Islam, wakaf juga mempunyai sejumlah syarat dan rukun yang harus dipenuhi. Berikut empat rukun wakaf.

1. Orang yang berwakaf (waqif).

2. Benda yang diwakafkan (mauquf).

3. Penerima wakaf (nadzir).

4. Sighat atau ijab qobul pernyataan penyerahan wakaf.

Kemudian, untuk syarat-syarat wakaf antara lain adalah sebagai berikut:

1. Wakaf harus dilakukan oleh orang yang merupakan pemilik langsung dari benda yang diwakafkan.

2. Benda yang diwakafkan merupakan dzat kekal, artinya ketika benda atau barang tersebut tidak akan rusak ketika dimanfaatkan.

3. Penerima wakaf haruslah orang yang benar-benar berhak, tidak sah wakaf kepada hamba sahaya.

4. Ikrar wakaf atau ijab qobul dinyatakan dengan jelas baik dengan lisan maupun tulisan.

5. Wakaf dilakukan secara tunai karena wakaf berarti memindahkan wakaf pada waktu itu juga.

Itulah di antaranya ulasan tentang jelaskan arti wakaf menurut bahasa dan istilah. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan serta keimanan kita sebagai muslim. Amiin.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending