Memahami Arti Fundamental Secara Umum dan Sebagai Metode Analisis, Ketahui Tujuannya

1. Arti Fundamental

(credit: unsplash)

Dalam praktikknya, kata fundamental sering didahului dengan sebuah objek atau konsep, sebut saja ekonomi fundemental atau sosial fundamental. Secara umum, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti fundamental adalah hal ang bersifat mendasar atau merupakan pokok.

Sementara itu kamus Merriam Webster, arti fundamental adalah dasar yang mendukung dan menentukan struktur. Dengan kata lain, fundamental merupakan hal yang menunjukkan fungsi penting (dasar), sekaligus jadi sumber asli atau primer, yang berkaitan erat dengan struktur, fungsi, atau fakta penting.

Arti fundamental juga berkaitan erat dengan bidang ekonomi dan sosial. Sehingga, pengertian dan konsep fundamental juga bisa ditinjau dari dua bidang tersebut.

Dalam ranah ekonomi, pengrtian fundamental meliputi metode pengukuran nilai-nilai bersifat intrinsik keamanan yang dilakukan dengan memeriksa faktor ekonomi dan keuangan terkait. Sedangkan, dalam bidang sosiologi, fundamental merupakan suatu hal yang bersifat mendasar atau prinsip-prinsip yang berlaku dalam kehidupan sosial.

2. Analisis Fundamental

(credit: unsplash)

Arti fundamental juga bisa diartikan sebagai sebuah konsep analisis yang memperhatikan konsep dasar. Sebagai konsep, analisis fundamental bisa diaplikasikan pada berbagai bidang mulai dari ekonomi, politik, hingga keamanan. Meski begitu secara umum, analisis fundamental lebih sering diterapkan pada bidang ekonomi.

Analisis fundamental ekonomi biasa dilakukan dengan melakukan analisis investasi yang sering digunakan untuk memperkirakan harga dan risiko suatu saham atau obligasi, pergerakan mata uang atau derivatif berdasarkan faktor-faktor yang bersifat fundamental atau mendasar.

Analisis fundamental dilakukan dengan melakukan pengamatan, terhadap faktor-faktor mendasar dikaitkan dengan kondisi makro suatu negara, misalnya kondisi politik, kebijakan moneter dan fiskal, faktor eksternal, dan faktor ekonomi (PDB, tingkat inflasi, neraca pembayaran, tingkat pengangguran, dan sebagainya). faktor-faktor tersebut juga perlu diamati, sebab dapat mempengaruhi kondisi ekonomi keseluruhan.

3. Tujuan Analisis Fundamental

Pemahaman tentang arti fundamental akan membantu dalam memahami sebuah konsep secara mendasar. Sebagai metode analisis, analisis fundamental bisa dilakukan untuk berbagai tujuan. Salah satunya, analisis fundamental dapat membantu mendapatkan pertimbangan harga untuk dibandingkan dengan harga sekuritas saat ini.

Dari data yang didapatkan tersebut, nantinya investor dapat menilai apakah sekuritas tersebut termasuk overvalued atau masih undervalued. Sehingga, investor bisa mengambil langkah dan kebijakan yang lebih tepat untuk kelangsungan bisnisnya ke depan.

Di samping itu, analisis fundamental juga bisa dilakukan untuk mengetahui sifat-sifat mendasar atau karakteristik operasional dari perusahaan publik. Terkait hal ini, metode analisis fundamental menjadi analisis teknis yang dapat membatu memperkirakan arah harga melalui analisis data pasar secara historis, meliputi data harga dan volume.

Arti fundamental adalah mendasar. Maka dari itu, analisis fundamental akan menganalisis secara keseluruhan, keadaan ekonomi dan kekuatan industri secara spesifik sebelum berkonsentrasi pada kinerja masing-masing perusahaan hingga akhirnya sampai ke analisis nilai pasar.

4. Cara Analisis Fundamental

(credit: unsplash)

Lantaran bersifat menyeluruh dan spesifik, maka analisis fundamental harus dilakukan secara teliti. Selain itu, analisis ini juga harus dilakukan secara bertahap dan bisa dilakukan dengan dua pendekatan berdasarkan tahapan-tahapan. Kedua pendekatan itu yaitu top down atau bottom up.

Analisis top down merupakan analisis fundamental yang dilakukan dengan melakukan analisis objek makro ekonomi, sektor industri dan perusahaan. Sementara itu, pendekatan pada bottom up analisis dilakukan dimulai dari perusahaan, sektor industrinya, dan keadaan ekonomi negara. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan untuk tiap tahapannya.

1. Analisis Makro Ekonomi

Tahap analisis makro merupakan analisis yang dilakukan pada tingkat perekonomian negara. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui kondisi ekonomi negara secara keseluruhan. Adapun data yang dianalisis, antara lain produk domestik bruto (GDP), angka pengangguran, inflasi, suku bunga, dan sebagainya.

2. Analisis Industri

Sementara, analisis industri dilakukan oleh para investor dan analis ekonomi. Analisis ini dilakukan dengan mengidentifikasi peluang investasi, risiko, dan return ke depannya.

3. Analisis Mikro Perusahaan

Analisis mikro dilakukan untuk mengetahui kondisi suatu perusahaan. Analisis ini dilakukan dengan mempelajari laporan keuangan perusahaan.

Itulah di antaranya ulasan penjelasan arti fundamental. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan!