Memahami Arti Have, Has, dan Had Beserta Penggunaannya dalam Contoh Kalimat

Diterbitkan:

Memahami Arti Have, Has, dan Had Beserta Penggunaannya dalam Contoh Kalimat
Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Kapanlagi.com - Secara umum, istilah have, has, dan had tentu sudah cukup familiar. Bagi masyarakat awam yang baru belajar, arti have dipahami sebagai mempunyai atau memiliki. Padahal sebenarnya, kata tersebut juga bisa mengandung arti lain.

Misalnya, pada kalimat ditambahkan been di belakangnya, arti have, has, dan had jadi 'sudah'. Hal seperti itu yang terkadang membuat pemula bingung.

Oleh karena itu, penting bagi kalian untuk memahami penggunaan have, has, dan had. Melalui penjelasan mengenai arti have di bawah ini, kalian juga akan mendapat contohnya dalam kalimat.

 

1. Arti Have, Has, dan Had

Orang yang baru belajar bahasa Inggris sering kali merasa bingung dengan arti have, has, atau had dalam kalimat. Hal itu wajar karena have memiliki setidaknya tiga arti berbeda, tergantung dengan kata lain yang mengikutinya. Misalnya, kalian bisa menemui kalimat yang mengandung 'have dengan arti 'memiliki', bisa juga berarti 'telah', hingga 'harus'.

Have, has, dan had merupakan bagian dari perfect tense. Istilah tersebut memiliki dua fungsi, yakni sebagai kata kerja utama dan auxiliary verb. Sebagai kata kerja utama, arti have bisa dipahami sebagai punya, mempunyai, dan memiliki.

Sementara have/has/had sebagai auxiliary verb berfungsi selayaknya is, are, do, does, dan lain-lain. Istilah tersebut membutuhkan kata kerja utama supaya kalimatnya lengkap. Selanjutnya, perlu kalian pahami pula bahwa perfect tense juga masih dibagi menjadi dua lagi.

Pertama, have dan has sebagai penanda aksi yang sudah terjadi di masa lampau waktu yang jelas atau masih berlangsung sampai sekarang. Kedua adalah past perfect tense yang menandakan aksi sudah selesai sebelum aksi lain terjadi.

Sebagai pemula, memahami arti have dalam kalimat memang hal bisa dikatakan susah-susah gampang. Jika sudah memahami penggunaannya, kalian pun akan mudah mengartikan have dalam suatu kalimat.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Penggunaan Have, Has, dan Had

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, arti have, has, dan had bisa mengandung makna berbeda berdasarkan kata lain yang mengikutinya. Hal yang perlu kalian ingat, have dan has bisa digunakan saat kalian membicarakan sebuah aksi yang sudah terjadi tanpa penanda waktu yang jelas atau aksi di masa lampau yang masih terjadi hingga sekarang. Rumit ya? Sebenarnya tidak. Kalian hanya perlu menyimak penjelasan tentang berbagai penggunaan have, has, dan had berikut ini.

1. Rumus Dasar

Perlu kalian ketahui bahwa have, has, dan had selalu diikuti oleh past participle dari kata kerja utama (have/has/had+verb3).

- Have digunakan saat subjek dari kalimat adalah I, you, they, dan we.

- Has digunakan jika subjek dari kalimat adalah she, he, dan it.

- Had digunakan sebagai versi masa lampau have/has. Jadi, kalian bisa menggunakannya untuk subjek I, you, they, we, she, he, dan it.

 

3. Contoh Kalimat

1. Has/have yang berarti memiliki

Has/have yang berarti memiliki ditandai dengan adanya (frasa) kata benda di depan has/have, misalnya:

- I have a pencil (saya memiliki sebuah pensil; pensil adalah kata benda)

- She has a ticket for the concert tonight (dia memiliki sebuah tiket untuk konser nanti malam; tiket adalah kata benda)

- Sinta has a beautiful flower (Sinta memiliki setangkai bunga yang cantik)

- I don't have a lot of book (saya tidak memiliki banyak buku)


2. Has/ have yang berarti telah

Has atau have yang berarti telah digunakan dalam tenses perfect. Tenses ini digunakan untuk menjelaskan aktivitas yang telah berakhir, namun masih memiliki keterkaitan dengan saat ini. Ciri-cirinya adalah has/have selalu diikuti dengan kata kerja bentuk ketiga.

- I have finished my homework (saya telah menyelesaikan PR saya)

- She has eaten sate three times (dia telah makan sate sebanyak tiga kali; eaten adalah kata kerja bentuk ketiga dari eat)

- They have lived in Bali since 1987 (mereka telah tinggal di Bali sejak 1987; lived adalah bentuk ketiga dari live)

- The teacher has taught English up to present times (pak guru telah mengajar bahasa Inggris hingga saat ini)

- My father and my mother have worked as a doctor since 1986 (ayah saya dan ibu saya telah bekerja sebagai dokter sejak tahun 1986)


3. Has/have yang berarti harus

Has/have to memiliki arti 'harus' ketika digabung dengan 'to' diikuti kata kerja dasar, yaitu has to/have to + v. Sebenarnya, penjelasan secara linguistik bukan seperti itu. Namun, agar mudah dalam belajar maka ikuti rumus jika ada has/have yang bertemu 'to' berarti 'harus'.

- I have to finish my homework now (saya harus menyelesaikan PR saya sekarang)

- You have to wash the car before playing a game (kamu harus mencuci mobil sebelum bermain game)

- We have to go to school (kita harus berangkat ke sekolah)

- She doesn't have to wear a uniform to school (dia tidak harus memakai seragam ke sekolah)

Nah, KLovers, itulah penjelasan mengenai arti have, has, dan had beserta contoh penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending