Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Karbohidrat selama ini identik dengan bahan yang dapat meningkatkan berat badan. Tak heran jika kebanyakan orang yang sedang menjalani program diet sangat menghindari karbohidrat. Padahal, karbohidrat menjadi salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh. Nutrisi tersebut cukup mudah ditemukan dalam sejumlah makanan. Meski begitu, kalian juga harus mengonsumsinya secara cukup dan tidak berlebihan. Karbohidrat sendiri memiliki manfaat salah satunya untuk meningkatkan energi sehingga sangat diperlukan untuk melakukan beragam aktivitas setiap harinya.
Berdasarkan jenisnya karbohidrat tersebut terbagi dalam dua bentuk yakni karbohidrat sederhana dan karbohidrat komplek. Secara umum, karbohidrat sederhana hanya mengandung gula dasar yang mudah dicerna dan diserap oleh tubuh. Sementara karbohidrat komplek memiliki rantai gula yang lebih panjang, sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk mencernanya. Sumber karbohidrat alami yang mudah ditemui seperti padi-padian, biji-bijian, kacang-kacangan, buah, sayur dan susu. Nah, ada jenis utama karbohidrat dalam makanan yang perlu kalian ketahui. Apa saja? Daripada penasaran, simak ulasan lengkap berikut ini.
Pati (credit: freepik)
Jenis karbohidrat yang pertama yaitu pati. Karbohidrat yang terdapat pada makanan ini berasal dari tanaman seperti sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan jenis karbohidrat pati bisa kalian temui pada makanan bertepung seperti pasta, roti, dan juga pati. Diketahui pati ini dicerna lebih lama oleh tubuh, karena memiliki bentuk lebih rumit ketimbang karbohidrat sederhana. Jadi, ketika kalian makan nasi, roti, atau karbohidrat kompeks lainnya kadar gula darah kalian akan meningkat dalam waktu beberapa saat.
Jenis karbohidrat ini juga akan membuat kadar gula darah kalian naik meskipun tidak secepat gula. jadi, apabila kalian mengonsumsi makanan pokok terlalu banyak, tetap saja gula darah bisa tak terkendali. Oleh sebab itu, pati harus dikonsumsi sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan. Jadi kalian harus mengonsumsi nasi, pasta, roti, atau jenis pati lainnya dalam porsi yang cukup sesuai kebutuhan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Gula (credit: freepik)
Gula menjadi salah satu jenis karbohidrat. Namun, perlu diingat jika tidak semua gula merupakan karbohidrat. Gula bisa didapat secara alami dari berbagai macam makanan. Gula yang terdapat pada buah disebut fruktosa, gula pada susu disebut laktosa, dan gula pasir disebut sukrosa. Pada label nutrisi, berat gula total yang dihitung meliputi gula alami dan gula tambahan.
Terdapat banyak sebutan gula yang berbeda. Contohnya yang umum adalah gula dapur, gula merah, sirup, madu, gula bit, gula tebu, pemanis, gula bubuk, gula mentah, turbinado, sirup mapel, sirup jagung tinggi fruktosa, sirup agave serta sirup tebu.
Advertisement
Serat Makanan (credit: freepik)
Selanjutnya, jenis karbohidrat yang perlu kalian ketahui yaitu serat. Jenis karbohidrat kompleks yang satu ini berasal dari tanaman. Sumber serat yang baik seperti roti gandum, kacang-kacangan, dan sebagian sayuran yang dimakan bersama kulitnya. Bedanya dengan jenis karbohidrat lainnya, serat tidak berdampak buruk pada gula darah. Bahkan, menurut sejumlah penelitian, serat justru membantu mengendalikan kadar gula darah.
Nah, ketika serat masuk ke dalam tubuh, serat tidak akan dipecah sebagai karbohidrat. Jadi, tidak ada karbohidrat atau jumlah kalori yang diserap. Hal inilah yang membuat serat tidak akan bikin berat badan naik dan gula darah tetap normal.
Manfaat Karbohidrat (credit: freepik)
Karbohidrat memang menjadi sumber energi bagi tubuh. Ketika kalian mengonsumsi karbohidrat maka akan ada sederet manfaat seperti berikut ini.
Sumber Energi
Seperti yang sudah di jelaskan di atas, karbohidrat memang sangat baik bagi tubuh sebagai sumber energi. Sebab, setiap harinya kalian melakukan aktivitas, tentu saja juga memerlukan energi. Nah, energi inilah yang diperoleh dari karbohidrat yang dicerna dan diolah menjadi glukosa sehingga memperoleh energi.
Memenuhi Kebutuhan kalori
Selanjutnya, manfaat karbohidrat yaitu untuk memenuhi kebutuhan kalori. Akan tetapi perlu diingat jika tetap harus memperhatikan porsi makan supaya tidak kelebihan kalori dalam tubuh. Bahkan, mengonsumsi kalori akan semakin baik jika sumber karbohidrat yang kalian pilih memiliki kadar serat yang tinggi, seperti beras merah, kacang-kacangan, dan roti gandum. Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan penurunan risiko obesitas dan diabetes dengan mengonsumsi biji-bijian dan karbohidrat tinggi serat.
Mengurangi Risiko Penyakit
Mengonsumsi karbohidrat juga ternyata dapat menurunkan risiko penyakit lho. Kalian bisa mengonsumsi makanan jenis kacang-kacangan dan sayuran. Sebab serat pada karbohidrat tersebut dapat membantu mengatasi sembelit. Menurut beberapa penelitian, mengonsumsi jenis serat juga mengurangi kadar kolesterol dalam darah.
Itulah jenis karbohidrat beserta dengan manfaatnya. Sebenarnya, pada orang sehat tidak mengalami penyakit apapun, semua jenis karbohidrat diperlukan oleh tubuh. Akan tetapi tetap harus mengonsumsinya dengan batas normal. Sebab, kebutuhan karbohidrat perhari masing-masing orang berbeda tergantung usia, jenis kelamin, serta aktivitas fisik yang dijalankan. Semoga bermanfaat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/dtm)
Advertisement