Profil Maria Lestari, Anggota DPR RI yang Telah Penuhi Panggilan KPK

Profil Maria Lestari, Anggota DPR RI yang Telah Penuhi Panggilan KPK
Gedung KPK

Kapanlagi.com - Nama Maria Lestari kembali menjadi sorotan publik setelah ia memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang melibatkan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Politisi yang juga merupakan anggota DPR RI ini hadir di Gedung Merah Putih KPK pada Jumat, 17 Januari 2025, setelah dua kali absen dalam panggilan sebelumnya. Kehadirannya kali ini semakin menambah perhatian masyarakat terhadap perjalanan politiknya yang kini dibayangi oleh masalah hukum.

Maria Lestari, yang mewakili Dapil Kalimantan Barat I dari Fraksi PDIP, memiliki karier politik yang cukup panjang dan penuh warna. Namun, keterlibatannya dalam kasus ini, yang juga melibatkan nama-nama besar seperti Harun Masiku yang masih buron, menimbulkan berbagai pertanyaan mengenai integritasnya serta dinamika internal partai yang ia wakili. Proses hukum yang sedang dihadapinya menjadi ujian berat bagi Maria.

Dengan latar belakang pendidikan di bidang sastra dan pengalaman di sektor swasta, Maria dikenal sebagai politisi yang aktif dan berkomitmen di daerahnya. Namun, perjalanan kariernya juga tidak lepas dari kontroversi. Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas profil Maria Lestari, kronologi keterlibatannya dalam kasus PAW, serta fakta-fakta menarik seputar perjalanan politik dan aset kekayaannya. Apakah Maria Lestari akan mampu melewati badai ini? Mari kita simak bersama.

1. Profil Singkat Maria Lestari

Maria Lestari, sosok inspiratif yang lahir di Pontianak pada 31 Desember 1981, memulai perjalanan hidupnya dengan menuntaskan pendidikan di SMA Perintis Pembangunan sebelum melanjutkan ke Universitas Kejuangan 45, di mana ia meraih gelar sarjana Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia. Dari sana, Maria melangkah ke dunia yang beragam, menjajal berbagai profesi mulai dari admin pajak hingga terjun ke dunia politik.

Kariernya bersinar saat ia menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat pada periode 2014-2019, sebelum melanjutkan ke kursi DPR RI untuk periode 2019-2024, dan kembali terpilih untuk periode 2024-2029. Meskipun kini reputasinya tengah diuji oleh kasus hukum, Maria tetap dikenal sebagai politisi yang berpengaruh di daerahnya.

Di balik kesuksesannya, ia juga memiliki kekayaan yang mengesankan, mencapai Rp2,9 miliar, sebagian besar berupa tanah dan bangunan di Pontianak dan Landak, serta sejumlah kendaraan mewah seperti Toyota Fortuner dan Hilux yang melengkapi portofolio asetnya.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Kasus PAW dan Perjalanan Hukum

Kasus dugaan suap yang melibatkan Maria Lestari mencuat setelah DPP PDIP mengajukan permohonan Pergantian Antar Waktu (PAW) kepada KPU pada tahun 2019. Dalam konferensi pers yang digelar pada Desember 2024, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan bahwa Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP, diduga melakukan lobi kepada mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan untuk memenuhi permintaan tersebut.

Maria Lestari dan Harun Masiku disebut-sebut sebagai calon pengganti anggota DPR sebelumnya. KPK pun tengah menyelidiki peran Maria dalam proses ini, terutama terkait dugaan aliran dana yang diserahkan kepada Wahyu Setiawan, serta kemungkinannya mengetahui informasi krusial yang bisa menghalangi penyidikan.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, mengonfirmasi bahwa Maria telah hadir untuk pemeriksaan pada 17 Januari 2025, meskipun rincian hasil pemeriksaan tersebut masih dirahasiakan oleh penyidik KPK.

3. Kronologi Kasus PAW PDIP

Pada Agustus 2019, sebuah pertemuan penting terjadi antara Hasto Kristiyanto dan Wahyu Setiawan, yang mengawali skandal penuh intrik dalam dunia politik Indonesia. Mereka membahas dua nama calon PAW, Maria Lestari dan Harun Masiku, namun pertemuan itu membawa konsekuensi yang jauh lebih besar. Seiring berjalannya waktu, terungkaplah praktik suap yang melibatkan sejumlah uang demi meloloskan usulan DPP PDIP.

Januari 2020 menjadi titik balik ketika KPK melakukan operasi tangkap tangan, mengungkap jaringan keterlibatan berbagai pihak, termasuk Harun Masiku yang kini berstatus buron. Meskipun Maria tidak ditetapkan sebagai pelaku utama, perhatian penyidik tetap tertuju padanya.

Tak hanya itu, Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan bahwa Hasto juga berupaya menghalangi penyidikan dengan memerintahkan stafnya untuk menghapus barang bukti, termasuk ponsel yang menjadi alat komunikasi terkait kasus ini, yang semakin menguatkan dakwaan terhadapnya.

4. Aset dan Kekayaan Maria Lestari

Maria Lestari, anggota DPR yang mencuri perhatian publik, tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp2,9 miliar, mayoritas berupa tanah dan bangunan, termasuk 10 bidang tanah yang tersebar di Pontianak dan Landak.

Tak hanya itu, ia juga mengoleksi kendaraan mewah seperti Toyota Fortuner dan Hilux, yang mencerminkan status finansialnya yang mengesankan. Namun, di balik kilau harta tersebut, kini muncul sorotan tajam terkait dugaan aliran dana dalam kasus PAW yang melibatkan namanya.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyelidiki lebih dalam apakah ada hubungan antara sumber kekayaan Maria dan kasus yang sedang menjadi sorotan publik ini.

5. Tanggapan Publik dan Langkah Selanjutnya

Kasus yang melibatkan Maria Lestari ini memicu beragam reaksi dari masyarakat, terutama di Kalimantan Barat, yang merupakan daerah pemilihannya. Banyak pihak menekankan bahwa keterlibatannya dalam skandal ini harus menjadi perhatian serius bagi partai dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hingga kini, PDIP belum memberikan pernyataan resmi mengenai status Maria di tengah proses hukum yang sedang berlangsung. Untuk itu, langkah bijak yang harus diambil oleh Maria adalah bersikap kooperatif dalam setiap pemeriksaan, sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan keadilan.

Proses hukum ini pun akan menjadi ujian penting bagi kredibilitas KPK dalam menangani kasus besar yang mencuat ini.

6. Apa yang membuat Maria Lestari dipanggil KPK?

Maria kini menjadi sorotan publik setelah dipanggil untuk memberikan keterangan dalam kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan yang melibatkan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.

7. Apa itu mekanisme PAW?

PAW, atau Pergantian Antarwaktu, merupakan sebuah mekanisme menarik yang memungkinkan anggota DPR yang mengundurkan diri di tengah jalan untuk digantikan oleh sosok baru.

8. Siapa Harun Masiku dalam kasus ini?

Harun Masiku, sosok yang kini menjadi sorotan publik, adalah tersangka dalam skandal suap yang hingga saat ini masih menghilang bak ditelan bumi.

9. Berapa total kekayaan Maria Lestari?

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Maria tercatat memiliki kekayaan yang mengesankan, mencapai sekitar Rp2,9 miliar.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

(kpl/srr)

Rekomendasi
Trending