Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh berkah, bukan hanya untuk meningkatkan keimanan, tetapi juga bisa menjadi kesempatan untuk menurunkan berat badan. Namun, tidak sedikit orang yang justru mengalami kenaikan berat badan selama bulan suci ini.
Dokter spesialis gizi, Dr. dr. Luciana B. Sutanto, MS. SpGK (K), menjelaskan bahwa salah satu penyebab utama kenaikan berat badan adalah asupan kalori yang berlebihan, terutama saat berbuka puasa.
Salah satu faktor yang sering diabaikan adalah kurangnya konsumsi sayur. "Selama puasa, banyak yang melupakan sayur. Padahal, sayur sangat bermanfaat untuk memberikan rasa kenyang dengan kalori yang rendah," ungkap Luciana pada Selasa (18/3), seperti dilansir ANTARA.
Selain itu, kebiasaan mengonsumsi minuman manis secara berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik juga bisa menjadi penyebab bertambahnya berat badan. Untuk mencegah hal ini, Luciana merekomendasikan agar kita memperbaiki pola makan dengan lebih teratur dan sehat.
Advertisement
"Mulailah buka puasa dengan takjil yang ringan, pastikan untuk minum cukup, dan saat berbuka, lengkapi makanan dengan sayur," jelasnya. Luciana juga menyarankan agar kita tidak berlebihan dalam mengonsumsi makanan kecil di malam hari. Saat sahur, penting untuk memilih makanan yang bergizi lengkap.
Dalam seporsi sahur, sebaiknya terdapat lauk-pauk yang kaya protein dan lemak sehat, buah-buahan yang mengandung serat dan vitamin, serta makanan pokok yang mengandung karbohidrat dan sayuran kaya serat, vitamin, dan mineral dalam porsi seimbang.
Dengan cara ini, kita tidak hanya dapat menjalankan ibadah puasa dengan baik, tetapi juga menjaga kesehatan tubuh agar tetap ideal. Selamat berpuasa!
Luciana mengingatkan pentingnya menjadwalkan olahraga secara teratur selama bulan puasa untuk menjaga berat badan tetap stabil.
"Dengan olahraga yang teratur, kita bisa menciptakan keseimbangan kalori yang ideal," ujarnya.
Selain itu, sahur dengan gizi seimbang dan sehat akan memastikan tubuh tetap bertenaga sepanjang hari.
Dengan asupan nutrisi yang tepat, kita tidak hanya bisa menunda rasa lapar, tetapi juga mendukung metabolisme tubuh kita.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Dalam sebuah penjelasan menarik, dokter spesialis gizi klinik, dr. Mulianah Daya, M.Gizi, Sp.GK, mengingatkan kita akan bahaya pola makan berlebihan yang dapat menyebabkan berat badan melonjak.
Ia menjelaskan bahwa saat kita mengonsumsi kalori lebih banyak daripada yang dibakar, berat badan pun akan naik.
Namun, di bulan puasa, seharusnya kita mengalami penurunan berat badan karena asupan kalori bisa berkurang hingga 30 persen dari rata-rata harian.
"Seharusnya, di bulan puasa, kita bisa menurunkan berat badan, bahkan hingga 2-3 kg per bulan.
Jika berat badan malah naik, mungkin ada yang salah dengan pola makan kita, bisa jadi kita masih mengonsumsi kalori berlebih," ungkapnya pada Kamis (20/3).
Advertisement
Untuk menjaga berat badan tetap ideal saat berpuasa, penting untuk cermat dalam memilih makanan.
Ahli gizi mengingatkan agar kita menghindari hidangan tinggi gula yang dapat memicu lonjakan kadar gula darah dan berujung pada penumpukan lemak.
"Hindari makanan dan minuman manis, camilan berlebihan, serta hidangan yang mengandung gula tambahan atau tepung," tegasnya. Tak kalah penting, makanan berlemak jenuh seperti gorengan juga sebaiknya dijauhi, karena mengandung kalori tinggi.
Makanan yang digoreng dalam minyak panas, bersantan, atau berbahan dasar lemak hewani pun berpotensi meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular jika dikonsumsi secara berlebihan.
Jadi, mari pilih dengan bijak agar puasa kita tetap sehat dan bugar!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rao)
Advertisement
SPT Tahunan Lebih Bayar atau Kurang Bayar Saat Lapor Pajak, Ini Perbedaannya
Manfaat Daun Gedi untuk Kesehatan, Lindungi Kesehatan Tulang hingga Fungsi Ginjal
Tata Cara Sholat Lailatul Qadar Sendiri, Lengkap dengan Bacaan Doanya
Makna Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin, Ini Penjelasannya
Rencanakan Liburanmu dengan Baik, Ini Tanggal Merah April 2025 yang Tak Boleh Dilewatkan