Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Santan adalah salah satu bahan masakan yang tak terpisahkan dari berbagai hidangan khas Indonesia. Selain memberikan cita rasa gurih yang menggoda, santan juga menambahkan kelembutan yang memanjakan lidah. Namun, tantangan besar yang sering dihadapi adalah santan mudah basi, terutama jika disimpan pada suhu ruang tanpa penanganan yang benar.
Kondisi ini mendorong banyak orang untuk mencari solusi agar masakan bersantan tetap awet dan lezat. Salah satu trik yang kini tengah viral di media sosial berasal dari pengguna Instagram @ummubalqishaura. Dalam unggahannya, ia memperkenalkan bahan dapur sederhana yang dapat memperpanjang umur masakan bersantan.
Dengan metode yang mudah ini, masakan bersantan diklaim tetap nikmat dan tidak mudah basi meskipun disimpan seharian. Penasaran dengan bahan rahasianya? Yuk, simak langkah-langkahnya berikut ini yang telah dirangkum pada Selasa (26/11/2024).
Advertisement
Santan, yang dihasilkan dari perasan kelapa tua yang kaya lemak dan air, menciptakan kondisi ideal bagi bakteri dan mikroorganisme untuk berkembang biak. Jika dibiarkan pada suhu ruangan, mikroorganisme ini dengan cepat akan mengubah santan menjadi asam dan mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Proses pembusukan ini tidak hanya berdampak pada cita rasa masakan, tetapi juga dapat berisiko bagi kesehatan kita. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami penyebab utama mengapa santan bisa cepat basi, sehingga kita dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegahnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Sebuah trik menarik yang pertama kali dibagikan oleh pengguna Instagram @ummubalqishaura ini telah mencuri perhatian banyak orang, dengan videonya yang ditonton lebih dari 100 ribu kali! Dalam video tersebut, ia merekomendasikan penambahan cuka makan sebagai solusi jitu untuk memperlambat pembusukan santan.
"Cuka dapat menurunkan pH masakan, menciptakan lingkungan yang lebih asam sehingga bakteri sulit berkembang," jelasnya. Proses ini sangat aman karena hanya menggunakan sedikit cuka, sehingga tidak akan mengubah cita rasa masakan Anda.
Advertisement
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memastikan masakan bersantan Anda hampir matang. Setelah itu, tambahkan sedikit cuka makan ke dalamnya. Tak perlu banyak, cukup secukupnya untuk memberikan efek pengawet alami tanpa mengubah cita rasa masakan.
Setelah menambahkan cuka, aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna. Kemudian, masak kembali hingga mendidih. Ini penting agar cuka dapat bekerja dengan optimal dalam menghambat pertumbuhan mikroorganisme.
Trik sederhana ini berhasil menarik perhatian warganet dengan respons yang sangat positif. Banyak yang merasa tertarik dan tak sabar untuk mencobanya langsung di dapur mereka.
"Harus bgt di coba nih," tulis akun Instagram @ekarusmaliananew di kolom komentar. Selain itu, banyak juga yang mengucapkan terima kasih atas tips praktis ini, terutama bagi mereka yang sering memasak hidangan bersantan.
Selain menambahkan cuka makan, ada beberapa trik menarik yang bisa kamu lakukan untuk menjaga kesegaran santan. Pertama, selalu gunakan santan segar yang baru diperas agar kualitasnya tetap terjaga dan rasanya pun maksimal.
Kedua, jika masakan bersantan tidak langsung disajikan, simpanlah dalam wadah yang tertutup rapat. Ini penting untuk mencegah kontaminasi dan menjaga cita rasa. Jangan lupa, hindari membiarkannya terlalu lama pada suhu ruang, terutama saat cuaca panas.
Tentu saja! Selama digunakan dalam takaran yang tepat, cuka tidak akan mengubah cita rasa masakan dan aman untuk dikonsumsi.
Tentu saja! Santan instan dapat memiliki daya simpan yang lebih lama jika Anda menambahkan sedikit cuka makan, asalkan proses memasaknya dilakukan dengan tepat.
Banyak orang yang memilih jeruk nipis atau asam jawa sebagai bahan alami, namun cuka makan ternyata lebih ampuh karena memiliki tingkat pH yang lebih rendah.
Masakan bersantan yang ditambahkan cuka memiliki daya tahan yang mengesankan, dapat bertahan hingga 6-8 jam pada suhu ruang, tergantung pada kondisi suhu di sekitarnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/mhs)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA