Kapanlagi Plus - Berbagai negara berlomba-lomba untuk menemukan obat maupun vaksin untuk menghentikan penyebaran pandemi Corona. Indonesia pun tak mau pasrah apalagi menyerah. Para peneliti pun terus mencoba mencari solusi terbaik untuk mengatasi ganasnya virus Covid-19. Menggunakan kekayaan alam, kini viral khasiat eucalyptus atau minyak kayu putih yang diklaim dapat mematikan virus yang menyerang sistem pernafasan.
Hasil penelitian ini diungkapkan langsung oleh Kepala Badan Litbang Kementerian Pertanian, Dr. Ir. Fadjry Djufry. Senyawa aktif 1,8 cineol terbukti mampu melumpuhkan virus influenza dan beberapa jenis corona lainnya. Walau belum diujikan langsung pada SARS CoV-2, ada beberapa manfaat eucalyptus yang dipercaya mampu meringankan beberapa gejala Covid-19.
(c) Shutterstock
Kesulitan bernafas merupakan gejala penderita Covid-19 yang harus diwaspadai dan wajib mendapatkan layanan medis sesegera mungkin. Eucalyptus diyakini menjadi salah satu minyak esensial yang paling efektif melawan gangguan kesehatan sistem pernafasan, termasuk asma, bronchitis, pilek, batuk atau flu.Menurut situs Dr. Axe, minyak kayu putih ini memudahkan untuk bernapas saat merasa sesak atau kesulitan bernafas. Penelitian pun menunjukkan khasiat Eucalyptus globulus dengan cineole sebagai bahan aktif utama, yang membantu mengurangi produksi dahak atau lendir yang memenuhi saluran pernafasan.
Minyak esensial eucalyptus disebut paling efektif meredakan batuk berkat kemampuannya sebagai dekongestan yang membantu membersihkan sistem pernafasan. Menghirup uap atau mengoleskan produk yang mengandung minyak kayu putih ini dapat membantu mengencerkan lendir dan meredakan batuk yang mengganggu aktivitasmu.
Menghirup uap minyak kayu putih merupakan cara yang cukup efektif untuk mengurangi keluhan yang dikaitkan oleh infeksi virus seperti flu atau radang paru-paru. Cukup tambahkan 10-15 tetes minyak esensial eucalyptus ke semangkuk air mendidih. Letakkan handuk di atas kepala dan tarik nafas dalam-dalam selama 5-10 menit. Bisa juga menambahkan beberapa tetes minyak esensial ini dalam diffuser dan nyalakan sepanjang malam.
(c) Shutterstock
Demam jadi gejala utama penderita Covid-19 yang ditandai dengan suhu di atas 38 derajat Celcius. Selain mengandalkan obat penurun demam, nggak ada salahnya menyediakan minyak eucalyptus yang disebut juga fever oil karena kemampuannya dalam mengurangi demam. Selain memiliki sifat anti peradangan, minyak esensial ini juga membantu meningkatkan sirkulasi darah sehingga membantu tubuh melawan demam.Ada beberapa cara untuk memanfaatkan eucalyptus untuk mengurangi demam. Coba teteskan sedikit minyak kayu putih dengan air hangat untuk kompres lengan dan kaki atau campuran minyak kayu putih, lavender dan air untuk kompres dahi. Selain itu, bisa juga menggosokkan campuran eucalyptus dengan minyak jojoba atau almond ke pelipis, leher dan tapak kaki.
(c) Shutterstock
Demi melawan Covid-19, kekebalan tubuh harus dipertahankan dengan menjalani pola makan sehat, cukup istirahat dan rutin berolahraga. Untuk mendukung daya tahan tubuh di tengah pandemi, minyak eucalyptus ternyata efektif meningkatkan imunitas.Terbukti dari hasil penelitian yang dipublikasikan di BMC IMMUNOLOGY tahun 2008 menyebutkan khasiat eucalyptus yang memicu kerja sel darah putih untuk memerangi partikel asing. Ada beberapa cara yang bisa langsung dijajal, mulai dari menggunakannya dengan diffuser, menghirup uap panas, hingga sebagai campuran hand sanitizer.
Beragam khasiat luar biasa dari minyak eucalyptus ini diharapkan mampu membantu memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19. Sambil menunggu produk tersebut dipasarkan, jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan dengan rutin cuci tangan, pakai masker dan lakukan physical distancing.
(kpl/eth)