10 Manfaat Sarapan untuk Anak-anak Lengkap dengan Panduan Gizi Seimbang

1. Membuat Tumbuh Kembang Anak Lebih Optimal

©Shutterstock

Proses tumbuh kembang anak akan berjalan lebih optimal, apabila ia mendapatkan asupan gizi yang cukup, terutama saat sarapan. Bukan hanya akan memiliki fisik yang baik, rutin sarapan juga akan membantu anak-anak mendapatkan berat badan yang ideal. 

Bahkan, tak menutup kemungkinan anak-anak bisa mendapatkan proporsi tubuh terbaik, karena energi dari sarapan membuat anak-anak lebih semangat beraktivitas fisik, sehingga merangsang pertumbuhan dan perkembangan tulang dan otot secara optimal.

2. Membuat Anak-Anak Jadi Lebih Berenergi

©Shutterstock

Inilah manfaat utama dari sarapan, yaitu menyuplai energi pada tubuh. Bagaimanapun tubuh menjalani segala rangkaian kegiatan sepanjang hari, otomatis sarapan pun perlu dibiasakan saban hari, agar tubuh senantiasa berenergi. Supaya energi yang diperoleh dari sarapan lebih optimal, orangtua juga perlu menyajikan asupan sarapan anak-anak sesuai panduan gizi seimbang.

3. Membuat Tubuh Jauh Lebih Sehat

©Shutterstock

Manfaat lain dari sarapan ini adalah dapat membuat tubuh jauh lebih sehat. Ini karena beragam nutrisi yang diperlukan oleh tubuh dapat terpenuhi dengan baik, sehingga daya tahan tubuh anak-anak juga turut meningkat. Hasilnya, anak-anak jadi tak rentan sakit, termasuk akibat dampak perubahan cuaca yang buruk, seperti flu dan batuk.

4. Meningkatkan Konsentrasi saat Belajar

©Shutterstock

Peran sarapan akan lebih penting lagi saat anak-anak memasuki usia sekolah. Sebab, tubuh mereka membutuhkan lebih banyak energy. Bukan hanya untuk aktivitas fisik, tetapi juga untuk mendukung konsentrasi belajar anak-anak. Sebaliknya, jika anak-anak melewatkan sarapan, tubuhnya bukan hanya lesu, tetapi anak-anak juga kesulitan konsentrasi saat belajar, di samping lamban beraktivitas.

5. Membuat Anak Lebih Aktif dan Partisipatif di Sekolah

©Shutterstock

Selain dapat meningkatkan konsentrasi saat belajar, anak-anak yang rutin sarapan juga cenderung lebih aktif dan partisipatif di sekolah. Berkat asupan zat gizi yang terpenuhi dengan baik lewat sarapan, anak-anak jadi bersemangat mengikuti semua kegiatan di sekolah. Bahkan, tak menutup kemungkinan sarapan membuat anak-anak jadi lebih partisipatif mengikuti kegiatan pengembangan bakat lainnya, seperti ekstrakurikuler. Hal ini karena sarapan membuat anak-anak menjadi lebih berenergi seharian.

6. Menjaga Emosi Tetap Stabil

©Shutterstock

Manfaat menarik lainnya dari sarapan adalah dapat membantu menjaga emosi tetap stabil. Di sinilah pentingnya sarapan sebelum mulai beraktivitas, termasuk bagi anak-anak sebelum berangkat sekolah. Bukan saja membuat mereka lebih kenyang, tetapi juga bisa membuat anak-anak lebih fokus belajar dan berkegiatan. Selain itu, sarapan juga dapat membantu anak-anak mengontrol emosinya dengan baik, sehingga mereka bisa menikmati hari-hari dengan lebih ceria.

7. Membantu Anak Lebih Semangat Berolahraga

©Shutterstock

Lebih lanjut, sarapan juga membantu anak-anak lebih semangat berolahraga. Tubuh yang berenergi karena tak melewatkan sarapan, membuat anak-anak antusias menjalani beragam aktivitas fisik, seperti pelajaran olahraga di sekolah. Hasilnya, kesehatan jasmani anak-anak terjaga dengan baik, orangtua pun turut senang memiliki anak-anak dengan fisik yang bugar, bukan? Selain itu, anak-anak yang memang punya passion di bidang olahraga, juga lebih semangat mengasah terus bakat mereka, karena sarapan benar-benar membuat mereka lebih aktif sepanjang hari.

8. Anak-Anak Jadi Tak Mudah Jajan Sembarangan

©Shutterstock

Sarapan juga bermanfaat membuat anak-anak jadi tak mudah jajan sembarangan saat di sekolah. Selain mereka merasa kenyang, asupan gizi yang cukup dari sarapan membuat anak-anak juga tak tergoda beli sembarang makanan di sekolah. Sebab, selain kandungan zat gizi yang tak jelas, beberapa makanan di lingkungan sekolah kadang juga tak terjamin keamanan, terutama bahan bakunya. Misalnya, penggunaan pewarna pada makanan yang berbahaya.

9. Mengoptimalkan Metabolisme dalam Tubuh

©Shutterstock

Saat istirahat di malam hari, tubuh tetap aktif melakukan pembakaran. Proses metabolisme tersebut menyebabkan kadar gula dalam tubuh mengalami penurunan. Dengan sarapan yang mengandung karbohidrat, kadar gula dalam tubuh dapat dikembalikan. Hasilnya, metabolisme tubuh pun berjalan optimal, karena anak-anak rajin sarapan.

10. Membuat Buah Hati Terbiasa Hidup Hemat

©Shutterstock

Selain tak jajan sembarangan, sarapan secara tak langsung dapat membuat anak-anak terbiasa hidup lebih hemat. Apalagi jika orangtua juga memberikan bekal makan siang bergizi untuk buah hati, anak-anak pun akan terbiasa pula hidup sehat. Di samping itu, karena uang saku mereka juga jarang digunakan, anak-anak secara tak langsung akan mulai gemar menabung dan terbiasa mandiri untuk memenuhi keinginan sendiri.

Adapun menu sarapan yang baik untuk memenuhi gizi seimbang, antara lain berisi makanan pokok, yang merupakan sumber karbohidrat, seperti nasi, kentang, maupun roti. Selain itu pastikan tersedia lauk pauk sebagai sumber protein, seperti ikan, daging, ayam yang merupakan sumber protein hewani; serta tempe maupun tahu sebagai sumber protein nabati.

Jangan lupa untuk menyajikan buah dan sayuran sebagai sumber vitamin dan mineral dalam sajian sarapan anak-anak. Misalnya, jeruk, pepaya, wortel maupun bayam dapat menjadi pilihan. Selain itu, untuk melengkapi sarapan sehat anak-anak sesuai panduan gizi seimbang, sajikan pula segelas MILO.

Hal ini karena segelas MILO mengandung banyak kebaikan. Dari susu sebagai sumber protein dan kalsium; ekstrak malt sebagai sumber energi untuk beraktivitas; kakao yang memperkaya rasa cokelat yang disukai anak-anak; serta 6 vitamin dan 3 mineral, yang dapat membantu memenuhi asupan gizi seimbang buah hati.

Tunggu apalagi, yuk dukung aktivitas anak dengan asupan energi untuk raih lebih bersama MILO setiap sarapan.