3 Pendaki Tewas di Gunung Tampomas, Ditemukan Meringkuk di Dalam Tenda

Diterbitkan 04 Maret 2019 16:55 WIB

3 pendaki tewas (credit: dok.Basarnas Jabar)

Kapanlagi.com - Kejadian nahas kembali terjadi dalam pendakian Indonesia. 3 orang ditemukan meninggal dunia saat mendaki Gunung Tamponas. Gunung yang berada di Sumedang, Jawa Barat ini memang salah satu gunung yang kerap dijadikan tempat pendakian.

Gunung yang memiliki taman wisata alam yang indah ini memang membuat daya tarik tersendiri. Maka tak heran banyak pendaki yang ingin menjajal Gunung Tamponas.

Namun kejadian buruk pun dialami 3 orang pendaki ini. Ketiganya yang masih remaja meninggal diduga karena hipotermia. Hal tersebut karena saat ditemukan tubuh mereka meringkuk menahan dingin.

Kisah Haru Seorang Ayah Gantikan Wisuda Putrinya yang Sudah Meninggal

"Saat ditemukan tubuh para korban seperti meringkuk menahan dingin," kata Humas dan Protokoler Basarnas Kantor SAR Bandung Joshua Banjarnahor seperti yang dilansir dari Detik.com.

1. Tidak Membawa Ganti

Ketiga hanya memakai kaus dan celana panjang basah. Sepertinya mereka melakukan pendakian dengan persiapan ala kadarnya. Bahkan untuk membawa baju ganti saja pun tidak.

"Enggak bawa pakaian ganti, jaket atau sleeping bag," ungkap Joshua.

"Dugaan sementara karena hipotermia, bukan tersambar petir. Datanya belum diketahui karena tidak ditemukan kartu identitas. Usia mereka belasan tahun," lanjutnya.

Gagal Jadi David Beckham, Pria Ini Bersikeras Lakukan Apapun Demi Mirip Victoria

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Evakuasi

Evakuasi 3 pendaki yang meninggal dunia (credit: dok.Basarnas Jabar)

Ketiganya bernama Ferdi Firmansyah (13), Lucky Parikesit (13) dan Agip Trisakti (15). Saat ditemukan dalam tenda di Pos 4 Gunung Tamponas, ketiganya tak hanya meringkuk namun telah terbujur kaku.

Tim SAR telah mengevakuasi para pendaki tersebut yang kemudian di bawa ke RSUD Sumedang untuk ditindaklanjuti pihak kepolisian. Menurut Kapolres Indramayu AKBP M. Yoris, ketiga pendaki itu merupakan warga Indramayu.

Mereka berangkat mendaki Sabtu, 2 Maret lalu. Kini pihak keluarga telah berada di Sumedang dan membawa jenazah ke rumah duka.

Kisah Haru Seorang Ayah Gantikan Wisuda Putrinya yang Sudah Meninggal