5 Hal yang Membuktikan Punya Tinggi Badan di Atas Rata-Rata itu Menguntungkan

Kapanlagi.com - Pernah nggak sih merasa kagum saat melihat orang-orang yang punya tubuh tinggi semampai? Cuma melihat mereka jalan saja rasanya seakan menyaksikan keindahan tersendiri. Nggak bisa dipungkiri, punya tubuh tinggi di atas rata-rata memang jadi dambaan. Hanya orang-orang terpilih saja yang bisa mendapatkannya. Seringnya juga bikin iri karena tubuh tinggi ternyata menyimpan ‘privilege’ tersendiri.

Nggak percaya? 5 hal ini yang jadi buktinya kalau punya tubuh tinggi di atas rata-rata itu menguntungkan banget!

Paling Kelihatan Kalau di Sekolah

Hal pertama yang paling menonjol dari orang bertubuh tinggi adalah penampilannya yang lebih standout. Di manapun berada ia akan terlihat dan mudah dikenali orang. Apalagi kalau di sekolah yang paling tinggi biasanya gampang diinget sama guru dan teman-teman yang lain. Kesempatan untuk berkembang jadi terbuka lebar karena banyak yang mengenali tinggal bagaimana tunjukkan potensi diri.

Modal Jadi Leader di Ekskul

Aktif ikutan berbagai ekskul biasanya jadi favorit di masa pertumbuhan anak. Basket, voli, dancing atau cheerleader biasanya jadi kegiatan yang banyak diminati anak-anak. Kalau punya tubuh tinggi, modal kamu buat lebih mengembangkan potensi jadi lebih besar. Anak basket yang badannya lebih tinggi akan mudah belajar mencetak poin dengan berbagai teknik, termasuk slamdunk. Begitu pun yang suka dancing atau cheerleader akan tampil lebih menonjol dibandingkan teman-teman lain. Peluang jadi leader pun lebih besar dibanding teman-teman lainnya. 

Jalan Menuju Cita-Cita Semakin Terbuka Lebar!

Dari kecil punya badan yang lebih tinggi dibandingkan anak-anak seusia ternyata bisa jadi modal untuk meraih cita-cita impian. Apalagi beberapa profesi erat kaitannya buat tinggi badan. Misalnya bagi yang berjiwa aktif sejak kecil dan ingin jadi atlet, modal awal tubuh tinggi sudah dimiliki, tinggal rajin latihan biar skill makin teruji.

Begitu pun kalau punya cita-cita dalam bidang lain, misalnya ingin jadi model. Nggak perlu ikut audisi atau menawarkan portofolio di sana sini, punya tubuh tinggi di atas rata-rata dengan bentuk proporsional bisa membuka kesempatan dilirik talent scout, lho.

Tubuh Tinggi Erat Kaitannya dengan Kecerdasan

Anak yang lebih tinggi katanya lebih cerdas, yang bener? Biarpun nggak bisa digeneralisir, tapi sebuah penelitian Common Genetic Variants Explain the Majority of the Correlation Between Height and Intelligence: The Generation Scotland Study yang dilakukan para peneliti dari Universitas Edinburgh di tahun 2014, menunjukkan korelasi kedua hal tersebut. Dari penelitian yang melibatkan 6.000 responden, ada kaitan antara tubuh yang semakin tinggi dengan IQ yang semakin tinggi juga^*.

Hal ini sebenarnya bisa dijelaskan secara sederhana kok. Pada dasarnya, tubuh tinggi bisa diperoleh lewat asupan nutrisi seimbang yang terpenuhi sejak kecil. Kemenkes sendiri menetapkan angka kecukupan gizi atau AKG rata-rata zat gizi harian sesuai pembagian kelompok usia yang sudah ditetapkan.

Misalnya untuk kelompok anak usia 1-3 tahun membutuhkan energi sebanyak 1125 kkal, protein 26gr, dan kalsium 46mg. Beranjak di usia 4-6 tahun, kebutuhan energi anak meningkat menjadi 1600 kkal, protein 35 gr, dan kalsium menjadi 1000mg. Di usia 7-9 tahun, anak membutuhkan lebih banyak energi yaitu 1850 kkal, protein 49 gram, dan kalsium 1000gr.

Dengan mengonsumsi makanan yang tepat sesuai kebutuhan nutrisinya, nggak hanya makan asal kenyang, pertumbuhan anak pun akan lebih optimal. Nggak hanya tubuh yang semakin tinggi, tapi juga otak yang semakin cemerlang.

Berkaitan dengan Kesehatan 

Tahu nggak kalau ternyata ada faktor kesehatan yang berkaitan dengan tinggi badan? Menurut sebuah artikel yang dipublikasikan di European Heart Journal, kurang lebih ada 52 penelitian yang mencoba untuk mengungkap hubungan antara tinggi badan dengan kesehatan. Sekitar 50% hasilnya menunjukkan bahwa orang-orang yang bertubuh lebih tinggi minim risiko terserang penyakit jantung koroner^**.

Hasil dari penelitian yang sudah dilakukan mengungkapkan ada banyak faktor yang mempengaruhi, tapi yang lebih banyak memegang peranan penting adalah asupan nutrisi sejak dalam kandungan hingga selama masa pertumbuhan. Pada dasarnya kebutuhan gizi yang terpenuhi dengan baik sejak kecil adalah faktor utama yang membuat sistem imun lebih baik dalam mencegah penyakit. Selain itu, makanan yang dikonsumsi juga menutrisi berbagai organ pada tubuh sehingga terhindar dari penyakit berbahaya seiring tumbuh dewasa.

Nah, ada banyak keuntungan yang bisa kamu rasakan kalau punya tubuh tinggi, bukan? Makanya, penting buat mulai memperhatikan asupan nutrisi seimbang harian. Jangan hanya makan yang asal kenyang, tapi pastikan variasinya juga tepat untuk mendukung tumbuh kembang anak. Salah satu yang nggak boleh ketinggalan adalah memenuhi kebutuhan kalsium harian.

Kalsium memegang peranan penting dalam proses tumbuh kembang anak. Zat tersebut bekerja seperti fondasi yang membentuk tulang kuat dan sehat, mengoptimalkan kerja jantung, termasuk memegang peranan penting dalam menjalankan fungsi tubuh. Dilansir dari situs Kemenkes, kalsium adalah nutrisi utama untuk tubuh, namun jumlah yang dibutuhkan bervariasi tergantung usia. Saat memasuki masa remaja, jumlah kalsium yang dibutuhkan tubuh lebih banyak karena tulang tumbuh dengan cepat.

Lalu, apa yang terjadi kalau asupan kalsium anak tidak terpenuhi dengan baik? Kemenkes menjelaskan bahwa anak bisa mengalami risiko pembentukan tulang baru yang terhambat dan puncak kepadatan yang tidak tercapai dengan sempurna. Hal ini jelas bisa menghambat anak dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari.

Saatnya penuhi kebutuhan kalsium keluarga setiap hari dengan mengonsumsi 2 gelas Indomilk UHT 1L. Dengan kandungan tinggi kalsium yang hadir untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian keluarga. Indomilk susu cair UHT 1L terbuat dari susu sapi segar tanpa tambahan garam sehingga memberikan rasa gurih asli susu segar. Tersedia dalam 2 pilihan rasa, yaitu Full Cream dan Cokelat yang lezat untuk disesuaikan dengan selera keluarga.

Indomilk juga mengadakan kampanye #INDOsehatdenganMILK yang mengajak seluruh keluarga agar selalu hidup sehat dengan memenuhi kebutuhan gizi harian selama masa new normal. Jangan lupa follow akun media sosial @indomilk untuk mendapatkan berbagai informasi penting, menarik, dan activity seru lainnya!

^*Marioni, R.E., Batty, G.D., Hayward, C. et al. Common Genetic Variants Explain the Majority of the Correlation Between Height and Intelligence: The Generation Scotland Study. Behav Genet 44, 91–96 (2014).
^**European Heart Journal, Volume 31, Issue 14, July 2010, hlm 1674–1676