Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Garam jadi salah satu bumbu wajib yang harus selalu ada di dapur. Garam selalu digunakan hampir di segala jenis masakan. Tidak hanya memberikan rasa asin pada masakan, ternyata garam juga bisa menambahkan nutrisi pada makanan. Sehingga tidak hanya untuk melezatkan masakan, ada pula manfaat garam untuk kesehatan.
Garam yang mempunyai kandungan natrium ternyata memang dibutuhkan tubuh. Namun, setiap orang juga perlu mengontrol jumlah garam yang dikonsumsi. Sebab, konsumsi garam secara berlebihan nyatanya juga tidak baik untuk kesehatan. Yang paling umum, konsumsi garam berlebih bisa mengakibatkan hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Lebih jelasnya, berikut beberapa manfaat garam untuk kesehatan dan batasan jumlah konsumsinya, dirangkum dari berbagai sumber.
Advertisement
Menjaga kesehatan gigi dan mulut (credit: pixabay)
Sudah sejak lama orang memanfaatkan air garam untuk mengatasi berbagai permasalahan gigi dan mulut. Larutan air garam diyakini ampuh atas berbagai masalah seperti sariawan, sakit gigi, hingga karang gigi. Menggunakan garam sebagai obat mulut dan gigi juga relatif mudah. Tinggal melarutkan garam dalam air lalu menggunakannya sebagai obat kumur. Air larutan garam tersebut dipercaya mampu membunuh bakteri penyebab berbagai masalah di mulut.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Mungkin belum banyak yang tahu bahwa ternyata tubuh kita membutuhkan garam agar tidak dehidrasi. Konsumsi garam yang cukup dipercaya bakal menyeimbangkan natrium dan kalium dalam tubuh. Keduanya diperlukan tubuh agar untuk mengikat cairan dalam tubuh. Dengan begitu, mengonsumsi garam dalam batas normal akan mencegah terjadinya dehidrasi.
Advertisement
Manfaat garam yang ketiga berkaitan dengan kesehatan saraf. Dilansir dari drstevenlin.com, kandungan sodium dalam garam akan membantu melancarkan aliran air ke seluruh tubuh. Hal ini akan memberi dampak positif pada kerja saraf. Sebab, garam bisa menjadi konduksi atau pengantar sinyal yang baik bagi saraf. Selain itu, otak juga membutuhkan natrium yang terdapat dalam garam sebagai elektrolit yang akan memperlancar sistem kerjanya.
Tak jarang orang menggunakan air larutan garam untuk mandi. Hal ini ternyata bukan hal yang asal-asalan. Sebab, manfaat garam berikutnya ternyata bisa memberi rasa rileks pada tubuh. Tidak hanya memberi kesan rileks, air garam juga dipercaya bisa menjadi sarana detoksifikasi dan berkhasiat menurunkan tekanan darah.
Dilansir dari drstevenlin.com, garam juga mempunyai sifat elektrolit yang terdapat dalam garam ternyata juga dipercaya bisa membangkitkan hormon yang bisa membuat tubuh merasa lebih rileks. Sehingga, manfaat untuk memberi efek rileks, tidak hanya bisa dengan cara mandi atau berendam saja. Melainkan juga dengan mengonsumsinya dalam jumlah cukup.
Melancarkan metabolisme tubuh (credit: pixabay)
Selain dibutuhkan untuk mengikat cairan, ternyata tubuh kita juga memerlukan garam untuk sistem metabolisme. Garam yang mengandung natrium akan membantu tubuh dalam proses penyerapan air. Sehingga, organ tubuh kita akan bekerja lebih lancar. Artinya, tidak hanya metabolisme tubuh yang jadi lebih lancar. Berbagai fungsi organ tubuh juga akan lebih terjaga.
Mengatasi masalah pernapasan (credit: pixabay)
Tak banyak yang tahu ternyata konsumsi garam dalam jumlah yang tepat akan menjauhkan kita dari risiko gangguan pernapasan seperti asma hingga bronkitis. Hal ini dikarenakan garam mempunyai kemampuan menyerap ion negatif yang masuk ke dalam tubuh saat terhirup bersama udara. Oleh karena itu, pada penderita gangguan pernapasan, garam baik dikonsumsi untuk menurunkan risiko dan gejala serangan.
Takaran aman mengonsumsi garam (credit: pixabay)
Selain menyebabkan hipertensi, berbagai masalah kesehatan seperti gagal ginjal hingga serangan jantung ternyata juga bisa dipicu karena kelebihan mengonsumsi garam. Namun, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa nutrisi dalam garam juga dibutuhkan tubuh. Artinya, apabila konsumsi garam kita kurang juga bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti sakit kepala, nyeri otot, bahkan rentan terkena depresi.
Lantas seberapa banyak garam yang harus kita konsumsi? Dilansir dari heart.org, American Heart Association (AHA) menyebut bahwa jumlah garam yang harus dikonsumsi orang dewasa idealnya tidak lebih dari 1.500 mg per hari. Namun, lebih lanjut AHA menyebut konsumsi 2.300 mg per hari masih relatif aman.
Nah itulah di antaranya beberapa manfaat garam untuk kesehatan berikut batasan jumlah konsumsinya per hari. Jadi, mulai sekarang kalian bisa menjaga kesehatan tubuh salah satunya dengan mengatur jumlah konsumsi garam.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Advertisement
Akan Kelola Rp14.000 Triliun Lebih Aset BUMN, Segini Harta Kekayaan Rosan Roeslani sebagai CEO Danantara
Mau Ikutan Tampil di KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025? Segera Daftarkan Band Kamu Sekarang!
Profil dan Biodata Monica Barbaro, Aktris Cantik yang Kabarnya Jadi Pacar baru Andrew Garfield
Daftar Lengkap Pemenang SAG Awards 2025, dari Film Terbaik hingga Aktor dan Aktris Terbaik
Intip Profil Rosan Roeslani, Menteri Investasi dan Hilirisasi yang Ditunjuk Prabowo Jadi CEO Danantara