7 Penyebab Pusar Gatal Saat Hamil, Perhatikan Cara Mencegah dan Mengatasinya

Penulis: Anik Setiyaningrum

Diterbitkan:

7 Penyebab Pusar Gatal Saat Hamil, Perhatikan Cara Mencegah dan Mengatasinya
Ilustrasi (Credit: Freepik)

Kapanlagi.com - Keluhan gatal dan sakit pada area perut saat hamil merupakan fenomena yang kerap terjadi. Pusar gatal saat hamil bisa terjadi karena perubahan hormonal dan pertumbuhan janin yang membuat perut membesar serta kulit meregang hingga menimbulkan stretch mark.

Saat pertama kali merasakan gatal, wajar jika kalian khawatir. Apalagi jika itu merupakan kehamilan pertama, kepanikan bisa juga menghinggapi suami karena kalian berdua sama-sama tak tahu bahwa ada penyebab pusar gatal saat hamil.

Namun, penyebab pusar gatal saat hamil tak hanya perubahan hormonal, lho, KLovers. Ada penyebab lain, seperti infeksi, alergi, dan gigitan serangga. Sebagai bentuk kewaspadaan, kalian perlu mengetahui lebih lanjut mengenai hal ini beserta cara mengatasinya.

Oleh karena ini, berikut terdapat informasi mengenai pusar gatal saat hamil beserta cara mencegah dan mengatasinya.

 

1. Penyebab Pusar Gatal Saat Hamil Karena Infeksi

1. Tindik Pusar

Jika pernah memasang tindik pusar, kalian perlu memperhatikan kondisi dan kebersihannya secara rutin, apalagi jika kalian sedang memasuki masa kehamilan. Berdasarkan informasi dari hellosehat, perempuan hamil yang memiliki tindik pusar berpotensi mengalami sakit yang berlebih ketika hamil.

Hal ini juga bisa menjadi penyebab pusar gatal saat hamil. Selain itu, area pusar yang ditindik juga lebih berisiko bengkak, terkena infeksi, hingga bernanah. Nah, jika terasa nyeri atau gatal di area tindik, sebaiknya segera lepas tindik tersebut. Dan jangan lupa untuk segera konsultasi dengan dokter.

2. Infeksi Bakteri

Pusar yang mengalami iritasi rentan terkena infeksi jika terkena kuman atau kotoran. Padahal, Jiri Hulcr dari University Florida mengatakan bahwa ada 67 jenis bakteri yang mungkin terperangkap di pusar. Itu berarti, pusar memang sangat rentan mengalami infeksi.

Belum lagi dengan kulit mati dan keringat yang terkumpul di pusar kalian. Selain menyebabkan gatal, infeksi bakteri juga dapat menimbulkan bau tidak sedap, keluarnya cairan kuning atau kecokelatan, hingga keluar darah pada kondisi yang parah.

3. Infeksi Jamur

Jamur bisa tumbuh pada bagian tubuh kalian. Candida merupakan salah satu jamu yang bisa tumbuh di bagian tubuh gelap (tersembunyi) dan lembab. Jamur ini bisa menyebabkan gatal, ruam merah, dan keluarnya cairan putih dari pusar. Nah, hal ini bisa jadi salah satu penyebab pusar gatal saat hamil yang mungkin kalian alami.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Penyebab Pusar Gatal Saat Hamil Lainnya

4. Peregangan Kulit Perut

Saat hamil, janin di dalam perut terus mengalami pertumbuhan. Oleh karena itu, perut akan terus membesar hingga kulit dan otot kalian akan terasa seperti ditarik. Peregangan tersebut akan terus terjadi hingga maksimal pada akhir kehamilan.

Oleh karena itu, wajar jika muncul stretch mark, gatal, dan sakit saat masa kehamilan. Inilah yang menjadi salah satu penyebab pusar gatal saat hamil. Pusar yang letaknya di tengah perut akan turut bergeser.

5. Dermatitis Kontak

Beberapa kehamilan membuat pusar menonjol keluar karena adanya tekanan dari dalam perut dan peregangan kulit. Pusar yang menonjol tersebut membuat peluang untuk bergesekan dengan alergen atau zat iritan semakin besar. Gesekan tersebut bisa dikategorikan sebagai dermatitis kontak.

Penyebab pusar gatal saat hamil yang satu ini bisa karena pakaian, deterjen atau pembersih pakaian, dan krim. Beberapa kasus juga bisa disebabkan oleh ikat pinggang, kancing celana, atau benda lain yang mungkin menyebabkan iritasi.

6. Eksim

Eksim yang juga disebut sebagai dermatitis atopik merupakan kondisi yang menyebabkan kulit di dalam dan di sekitar pusar kalian menjadi merah dan gatal.

7. Gigitan serangga

Pusar gatal saat hamil bisa juga disebabkan oleh gigitan serangga. Serangga yang sering menjadi penyebab antara lain, nyamuk dan kutu busuk yang bekas gigitannya bisa menyebabkan tonjolan atau bentol berwarna merah.

 

3. Cara Mengatasi Pusar Gatal Saat Hamil

Setelah mengetahui penyebab pusar gatal saat hamil, tentu kalian juga ingin tahu cara mengatasinya kan? Hal yang pasti tak boleh kalian lakukan, yaitu menggaruk pusar sebagai usaha mengatasinya. Hal itu justru akan memperburuk kondisi kalian. Lebih baik, kalian lakukan cara berikut ini.

-Lembabkan bagian pusar dengan gel aloevera untuk mengurangi rasa gatal.

-Oleskan minyak zaitun atau krim stretch mark untuk menjaga elastisitas kulit.

-Air asin hangat juga bisa kalian gunakan untuk meredakan infeksi pada pusar kalian. Air hangat berfungsi untuk meningkatkan aliran darah ke bagian yang gatal dan garam berguna untuk desinfektan.

 

4. Cara Mencegah Pusar Gatal Saat Hamil

Bagi kalian yang belum pernah mengalami kondisi pusar gatal saat hamil, tetaplah berhati-hati dengan melakukan pencegahan. Berikut ini cara mencegah pusar gatal saat hamil yang bisa kalian lakukan.

-Pastikan bahwa area pusar tetap bersih.

-Mandi dengan sabun secara rutin (dua kali sehari) untuk menjaga kebersihan badan, terutama area pusar.

-Pastikan bahwa kalian menjalankan pola hidup sehat dan seimbang untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Nah, KLovers, itulah beberapa informasi mengenai penyebab pusar gatal saat hamil beserta cara mengatasi dan mencegah yang perlu kalian ketahui. Hal yang perlu kalian ingat, jika kondisi tak segera membaik atau keluhan semakin parah, segera hubungi dokter untuk melakukan pemeriksaan dan mendapat perawatan yang tepat.

(Sumber: theasianparent.com, hellosehat.com)

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending