6 Resep Menu Buka Puasa untuk Penderita Diabetes, Rasa Dijamin Lezat dan Menyehatkan

Bahan:

• 200 gram ubi ungu kukus
• 700 ml susu plain
• 7,5 gram nutrijel plain
• 6 tetes stevia (sesuaikan selera sesuai petunjuk produk)
• 100 gram bengkoang
• 1/4 sdt garam

Cara Membuat:

1. Kukus ±250 gram ubi ungu hingga lunak. Biarkan suhunya turun, kemudian kupas kulit arinya.
2. Timbang ubi, ambil 200 gram untuk puding. Blender ubi dengan susu hingga halus.
3. Tuang susu-ubi ke dalam panci, tambahkan bubuk jelly, stevia, dan garam. Masak sambil diaduk. Tes rasa. Bila kurang manis bisa ditambah stevianya sesuai petunjuk pada kemasan produk.
4. Setelah cukup panas, tambahkan bengkoang cincang. Lanjutkan mengaduk hingga benar-benar mendidih. Matikan api kompor. Aduk kembali beberapa saat agar uapnya berkurang.
5. Tuang ke dalam cup. Biarkan suhunya turun.
6. Sajikan dingin.

Bahan A:

• 5 kuning telur uk sedang (6 jika kecil)
• 3 saset tropicana diabet atau 60 gram gula pasir
• 1/4 sdt garam halus
• 90 gram terigu protein sedang
• 10 gr maizena (atau 100 gr terigu Kunci tanpa maizena)
• 60 gram minyak goreng
• 70 gram santan instan kecil
• 2 sdm SKM jika suka
• 1/2 sdt baking powder double action
• 1 sdt pasta pandan

Bahan B:

• 1/4 sdt cream of tar tar/1 sdt air perasan jeruk nipis
• 5 putih telur
• 70 gr gula

Cara Membuat:

1. Siapkan bahan-bahan. Panaskan oven dengan suhu 150 derajat celcius.
2. Bahan A. Kocok kuning telur dan gula dengan whisk hingga gula larut.
3. Masukkan santan, SKM, minyak goreng, tepung terigu, garam dan baking powder, pasta pandan secara bergantian sambil diaduk rata hingga homogen. Sisihkan.
4. Bahan B. Siapkan wadah bersih dan kering. Mixer putih telur dan cream of tartar dengan kecepatan sedang hingga berbusa. Masukkan gula secara bertahap.
5. Mixer hingga soft peak/berjambul.
6. Masukkan 1/3 bagian adonan putih telur ke adonan kuning telur. Aduk lipat dengan spatula. Lakukan secara bertahap hingga habis (jangan overmix ya)
7. Tuangkan ke loyang chiffon tanpa dioles apapun. Keluarkan udara yang terperangkap dalam adonan dengan tusuk sate secara melingkar. Hentakkan 3x.
8. Oven dengan api kecil selama 1 jam 15 menit. Tes tusuk. Keluarkan loyang dan telungkupkaqn di leher botol. Tutup dengan serbet basah.

Bahan:

• Kurma
• Selai Kacang (100% Kacang tanpa tambahan gula)
• Dark Chocolate, minimal 70% ke atas agar gulanya rendah
• Kacang Almond roasted
• Minyak kelapa

Cara Membuat:

1. Buka/belah kurma dan ambil bijinya.
2. Masukkan selai kacang ke dalam kurma. Masukkan ke dalam freezer.
3. Lalu iris kacang almond kecil-kecil.
4. Potong cokelat hitam dan letakkan dalam wadah. Kemudian tambahkan minyak kelapa di atasnya.
5. Lelehkan cokelatnya, dan ambil kurma dari freezer untuk dilapisi dengan cokelat.
6. Tabur kacang almond di atas kurma yang telah dilapisi cokelat.
7. Masukkan freezer. Tunggu hingga cokelat mengeras.

4. Resep Es Alpukat Sehat

Bahan:

• 1 Buah Alpukat
• 400ml susu UHT full cream
• 1 1/2 sendok bubuk protein
• 20 gram biji chia
• Nutrijell cincau
• Stevia

Cara Membuat:

1. Blender alpukat sampai halus.
2. Tuang susu UHT ke dalam blender kosong, bisa dicampur dengan bubuk protein. Blender.
3. Rendam biji chia.
4. Masak nutrijell cincau dan tambahkan stevia sebagai pemanis. Selesai dimasak, potong kotak-kotak kecil.
5. Terakhir, campur semua bahan.

Bahan:

• 2 sendok makan Teh Tubruk
• 3 cm Jahe Geprek
• 1 sachet Gula Rendah Kalori
• 250 ml Air

Cara Membuat:

1. Rebus air, teh dan jahe yang sudah dibersihkan hingga mendidih. Biarkan sedikit hangat.
2. Saring teh ke dalam gelas. Masukan juga jahe.
3. Masukan gula rendah kalori lalu aduk. Teh Jahe siap disajikan.

6. Resep Puding Susu Buah

Bahan:

• 1 sct agar agar powder
• 2 sct susu kental manis
• 1 sct nutrisari rasa melon
• secukupnya Gula merah
• 1 buah pisang kepok
• 1 buah buah naga

Cara Membuat:

1. Campur agar agar powder dengan 4 gelas air (gelas kecil). Lalu aduk rata dengan api kecil, dan jangan lupa masukkan juga susu dan irisan gula merah. Tunggu hingga mendidih
2. Setelah masak agar agarnya, masukkan ke dalam cup dan tunggu hingga mengeras.
3. Sembari menunggu agar agar hingga mengeras. Kita bisa kupas kupas buahnya dengan potongan bulat.
4. Larutan nutrisari kedalam gelas hingga rata menggunakan air hangat.
5. Setelah agar agar keras, kita susun irisan buah sesuai yg kita yg mau di cup yg berisi agar agar tadi. Setelah selesai disusun, kita tuang larutan nutrisari melon tadi perlahan lahan diatas susunan buah. Dan masukkan ke kulkas pendingin, tunggu hingga mengeras.
6. Jika cake sudah dingin, sisir loyang dan keluarkan cake. Potong-potong sesuai selera. Sajikan chiffon pandan cake bersama teh hangat dan selamat menikmati.

• Pilih Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah: Makanan dengan indeks glikemik rendah tidak cepat menaikkan kadar gula darah. Contohnya termasuk sayuran, biji-bijian utuh, dan beberapa jenis buah.
• Kendalikan Porsi: Meskipun beberapa makanan sehat bisa dikonsumsi, penting untuk mengontrol porsi agar tidak berlebihan, terutama pada makanan yang mengandung gula alami.
• Hindari Makanan yang Digoreng: Memasak dengan cara direbus atau dipanggang lebih baik daripada menggoreng, karena mengurangi asupan lemak jenuh.
• Perhatikan Asupan Cairan: Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan baik. Air putih atau air kelapa tanpa tambahan gula adalah pilihan yang baik.
• Rutin Memeriksa Kadar Gula Darah: Memantau kadar gula darah secara rutin dapat membantu dalam pengelolaan diabetes selama bulan puasa.

Q: Apa saja makanan yang harus dihindari saat berbuka puasa bagi penderita diabetes?

A: Penderita diabetes sebaiknya menghindari makanan manis yang tinggi gula, makanan olahan yang mengandung karbohidrat sederhana, serta minuman manis yang bisa meningkatkan kadar gula darah.

Q: Apakah aman mengonsumsi kurma saat berbuka puasa?

A: Kurma dapat dikonsumsi dalam jumlah terbatas (1-2 butir) karena memberikan energi cepat, namun harus tetap diperhatikan agar tidak berlebihan.

Q: Bagaimana cara menjaga kadar gula darah tetap stabil saat berbuka puasa?

A: Makan dalam porsi kecil dan sering, memilih makanan dengan indeks glikemik rendah, serta rutin memantau kadar gula darah adalah cara yang efektif untuk menjaga stabilitas kadar gula darah.