Arti Al Amin dan Khatamul Anbiya Artinya yang Merupakan Gelar untuk Nabi Muhammad SAW

Penulis: Nurul Wahida

Diperbarui: Diterbitkan:

Arti Al Amin dan Khatamul Anbiya Artinya yang Merupakan Gelar untuk Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi (credit: unsplash.com)

Kapanlagi.com - Al Amin adalah gelar yang diberikan untuk Nabi Muhammad SAW. Arti Al Amin merupakan salah satu sifat terpuji yang telah melekat pada diri Rasulullah SAW. Bukan tanpa alasan, sebab gelar Al Amin ini menggambarkan sifat Rasulullah yang begitu jujur serta dapat dipercaya. Selain itu, nabi Muhammad juga memiliki gelar Khatamul Anbiya artinya adalah nabi terakhir.

Rasulullah SAW memiliki beberapa julukan dan gelar yang terpuji juga istimewa. Seperti Al Amin dan juga Khatamul Anbiya. Gelar untuk Nabi Muhammad SAW itu karena sifat terpujinya yang begitu luar biasa yang dimiliki beliau. Bahkan, julukan Al Amin yang diberikan untuk Nabi Muhammad SAW memiliki beberapa alasan.

BACA JUGA : Keutamaan Membaca Alquran Setiap Hari Penuh Berkah

Selain itu ada juga sejarah mengapa gelar Al Amin menjadi julukan untuk Rasulullah SAW. Selain berkaitan dengan kejujuran Rasulullah SAW dalam berdagang. Gelar Al Amin tersebut juga berkaitan dengan peristiwa peletakan Hajar Aswad di Ka'bah pada saat renovasi.

Selengkapnya tentang arti Al Amin serta Khatamul Anbiya artinya sebagai gelar untuk Nabi Muhammad SAW beserta peristiwa sejarahnya dan ayat dalam Alquran yang dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini. Berikut arti Al Amin dan Khatamul Anbiya artinya yang telah dirangkum kapanlagi.com dari berbagai sumber.

 

 

 

1. Arti Al Amin Gelar untuk Rasulullah SAW

Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutus Allah SWT. Sebagai Nabi terakhir bagi seluruh umat, Rasulullah memiliki julukan Khataman Nabiyyin Artinya menjadi penutup para nabi dan rasul. Tak hanya itu saja, Rasulullah SAW juga memiliki beberapa julukan lainnya yang begitu terpuji dan bisa diteladani umat.

Salah satunya yakni julukan Al Amin yang melekat pada diri Nabi Muhammad SAW. Arti Al Amin begitu baik dan bisa jadi contoh umat muslim. Arti Al Amin sendiri adalah orang yang dapat dipercaya. Arti Al Amin tersebut diberikan untuk Rasulullah karena sifat beliau yang begitu terpuji serta dapat dipercaya.

Nabi Muhammad SAW dikenal dengan kejujuran dan sifat amanahnya begitu luar biasa. Baik dalam berdagang ataupun kepentingan umat, sifat terpuji Rasulullah SAW memang tidak bisa diragukan lagi. Karena itulah arti Al Amin tersebut bisa menunjukkan bahwa sifat dan akhlak Rasulullah SAW bisa dijadikan teladan baik untuk seluruh umat. Tak hanya itu saja, Rasulullah SAW juga memiliki beberapa julukan lainnya yang menggambarkan betapa mulianya sifat dan akhlak Nabi Muhammad SAW.

 

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Sejarah Gelar Al Amin untuk Rasulullah SAW

Sifat dan akhlak Rasulullah SAW bisa menjadi suri tauladan untuk seluruh umat terutama umat muslim. Karena itulah Rasulullah memiliki sejumlah gelar yang mengandung doa dan pujian. Seperti gelar Al Amin yang diberikan untuk Rasulullah SAW berkaitan dengan sebuah peristiwa besar dalam sejarah Islam sebelum masa kenabian.

Arti Al Amin adalah orang yang dapat dipercaya. Melansir dari beberapa sumber, gelar ini diberikan berkaitan dengan peristiwa pembangunan ulang Ka'bah dan peletakan Hajar Aswad. Pada saat itu umat berdebat tentang siapa yang berhak meletakkan Hajar Aswad. Setelah terjadi perdebatan selama beberapa hari, akhirnya ditemukan sebuah solusi.

Abu Umayah bin al- Mughirah al-Makzumy mengusulkan solusi agar siapa saja yang pertama kali masuk melewati pintu as-Shofa maka berhak meletakkan Hajar Aswad. Namun atas izin Allah SWT, Nabi Muhammad SAW menjadi orang yang pertama kali masuk melewati pintu masjid. Kemudian umat menyeru, "Dia Al Amin (Orang yang dapat dipercaya), kami ridha terhadapnya."

Akhirnya masalah tersebut berhasil dipecahkan dan semua ikhlas menerima keputusan bahwa Rasulullah SAW yang berhak meletakkan Hajar Aswad dalam peristiwa pembangunan ulang Ka'bah. Rasulullah SAW kemudian meletakkan Hajar Aswad ke tempat semula.

Selain itu gelar Al Amin juga menggambarkan sifat Rasulullah SAW yang begitu jujur serta dapat dipercaya dalam berdagang. Ya, seperti diketahui sejarah hidup Rasulullah SAW dulunya adalah seorang pedagang yang jujur dan Amanah. Karena inilah yang juga membuat Khadijah terpikat dengan sifat dan akhlak Rasulullah SAW.

 

 

3. Penjelasan Tentang Khatamul Anbiya

Seperti yang KLovers ketahui bahwa, Nabi Muhammad sendiri memiliki banyak sekali gelar salah satunya Khatamul Anbiya. Ya, gelar ini Khatamul Anbiya artinya ini berasal dari kata khatam yang artinya berakhir, dan anbiya yang terdapat salah satu surat dalam Alquran yang artinya para nabi.

Sehingga gelar Khatamul Anbiya artinya adalah nabi terakhir yang Allah SWT utus untuk memberikan kabar baik dan peringatan pada manusia. Hal ini juga telah di cantukan dalam sebuah surat, Allah SWT berfirman dalam Surat Al Azhab ayat 40,

"Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu."

Dan ketentuan ini sudah juga lah yang menjaga ajaran agama Islam tidak bisa siubah-ubah. Karena, bila ada manusia lain yang mengaku sebagai nabi setelah nabi Muhammad SAW, maka hal itu bisa dikatakan sebagai suatu kebohongan besar.

Karena, Allah SWT tidak akan pernah menurunkan nabi setelah nabi Muhammad SAW. Itulah mengapa gelar Khatamul Anbiya artinya adalah nabi terakhir. Sehingga, seorang muslim akan percaya bahwa tiada Tuhan selain Allah SWT dan nabi Muhammad adalah utusan Allah dan suri tauladan bagi umat muslim hingga akhir zaman.

 

 

4. Gelar-Gelar Rasulullah SAW

Tidak ada orang yang bisa menandingi sifat dan akhlak terpuji Rasulullah SAW. Karena itulah setiap umat dapat meneladani sifat Rasulullah SAW sebagai kekasih Allah SWT. Selain Al Amin, ada beberapa gelar yang dimiliki Rasulullah SAW. Adapun gelar-gelar Rasulullah SAW dapat kalian simak melalui ulasan di bawah ini.

1. Ahmad: Artinya sangat banyak pujiannya atau Nabi yang dipuji.

2. Al-Mahiy: Artinya penghapus kebodohan di masa jahiliyah.

3. Al-'Aqib: Artinya Nabi penutup atau tidak ada nabi setelah Rasulullah SAW wafat.

4. Nabiyur Rahmah: Artinya Nabi yang penyayang dan penuh kasih.

5. Nabiyutttaubah: Artinya Nabi orang yang bertaubat.

6. Abdullah: Artinya hamba Allah SWT.

7. Miftah Jannah: Artinya kunci surga.

8. Ahid: Artinya berbuat adil.

9. Nabiyul Malahim: Artinya Nabi yang banyak melakukan perang.

10. Aziz: Artinya kemuliaan.

11. Alamul Iman: Artinya sangat mengetahui keimanan dan mengenal Allah SWT.

12. Basyir: Artinya pembawa kabar baik.

13. Da'in: Artinya mengajak kepada Allah SWT.

14. Kamil: Artinya sempurna.

15. Habibullah: Artinya kekasih Allah SWT.

16. Hizbullah: Artinya tentara Allah SWT.

Nah itulah arti Al Amin gelar dan Khatamul Anbiya artinya nabi terakhir untuk Nabi Muhammad SAW, beserta makna dan sejarahnya yang perlu kalian ketahui. Semoga dengan mengetahui arti Al Amin dan Khatamul Anbiya artinya bisa jadi teladan dalam kehidupan sehari-hari.

 

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending