Arti Impor: Pengertian Secara Umum dan Menurut Ahli, Manfaat serta Barang Apa Saja yang Dilarang

1. Penjelasan Arti Impor

Ilustrasi (credit: Pexels)

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa, arti impor merupakan sebuah kegiatan perdagangan di mana kita melakukan pembelian sebuah barang dari luar negeri, untuk memenuhi kebutuhan pasokan suatu barang tersebut di dalam negeri.

Namun, selain itu arti impor juga merupakan suatu aktivitas atau kegiatan memasarkan produk barang dari daerah pabean. Aktivitas impor ini biasanya dilakukan dalam skala besar dan didampingi oleh bea cukai. Pemerintah biasanya menetapkan tarif pajak untuk setiap produk impor pada para importir.

Hal inilah yang menyebabkan produk atau barang impor mempunyai harga yang lebih mahal ketimbang produk lokal atau dalam negeri. Konsumen merasakan dampak biaya pajak yang dibayarkan oleh para importir saat memasukkan barang ke suatu negara.

Sehingga, dari penjelasan tentang arti impor di atas, kita bisa mengetahui bahwa, arti impor adalah sebuah kegiatan di mana kegiatan tersebut berupa kegiatan memasukkan barang ke dalam daerah pabean atau, kegiatan membeli barang atau jasa dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri.

2. Arti Impor Menurut Ahli

Ilustrasi (credit: Pexels)

Nah, bagaimana dengan arti impor menurut para ahli? Ya, bukan hanya mengetahui arti impor secara umum saja. Untuk lebih memahaminya, KLovers bisa mengetahui bagaimana penjelasan arti impor menurut para ahli. Dan berikut ini bagaimana arti impor menurut para ahli tersebut.

1. Ali Purwitodan Indriani (2015:10)

Arti impor menurut Ali Purwitodan Indriani merupakan kegiatan memasukkan barang ke dalam daerah pabean, baik yang dilakukan oleh orang pribadi maupun badan hukum yang dibawa oleh sarana pengangkut telah melintasi batas Negara dan kepadanya diwajibkan memenuhi kewajiban pabean seperti,pembayaran bea masuk dan pajak dalam rangka impor.

2. Marolop Tandjung (2011:379)

Arti impor menurut Marolop Tandjung adalah kegiatan untuk memasukkan barang dari luar ke dalam daerah pabean.

3. Astuti Purnamawati (2013:13)

Arti impor menurut Astuti Purnamawati adalah membeli barang-barang dari luar negeri sesuai dengan ketentuan pemerintah yang dibayar dengan menggunakan valuta asing.

4. Susilo Utomo (2008:101)

Dan arti impor menurut Susilo Utomo adalah suatu kegiatan memasukkan barang dari luar negeri ke dalam wilayah pabean di dalam negeri yang dilakukan oleh perwakilan dari kedua negara, baik perorangan maupun perusahaan.

3. Barang yang Dilarang Impor

Ilustrasi (credit: Pexels)

Namun, dalam kegiatan impor ini tidak semua barang bisa untuk kita impor ya KLovers. Nyatanya ada banyak barang yang tidak boleh untuk kita impor terutama di Indonesia. Dan berikut ini beberapa barang yang tidak boleh untuk kita impor menurut Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 18 Tahun 2021 tentang Barang dilarang Ekspor dan Barang dilarang Impor, yang meliputi:

1. Dilarang impor berupa gula dengan jenis tertentu.

2. Dilarang impor beras dengan jenis tertentu.

3. Dilarang impor berupa bahan perusak lapisan ozon.

4. Dilarang impor berupa kantong bekas, karung bekas dan pakaian bekas.

5. Dilarang impor berupa barang berbasis sistem pendingin.

6. Dilarang impor berupa limbah bahan berbahaya dan beracun atau limbah B3. Limbah non bahan berbahaya dan beracun atau limbah non-B3.

7. Dilarang impor berupa perkakas tangan.

8. Dilarang impor berupa alat kesehatan yang mengandung merkuri.

4. Manfaat Impor

Ilustrasi (credit: Pexels)

Setelah mengetahui apa sih arti impor dan barang apa saja yang dilarang untuk di impor. Maka yang terakhir yaitu, penjelasan tentang manfaat dari impor itu sendiri. Dan berikut beberapa manfaat yang bisa didapatkan bila melakukan impor suatu barang.

1. Kerjasama Antarnegara

Manfaar impor yang pertama yaitu, menjadi sebuah bentuk kerjasama antar negara. Dalam sebuah kegiatan perdagangan Internasional, kegiatan ekspor dan impor sendiri menjadi sebuah bentuk komunikasi atau kerjasama yang baik pada tiap negara. Hingga, menjaga sebuah hubungan baik dengan negara lain.

2. Meningkatkan Neraca Pembayaran

Selain memenuhi kebutuhan dalam negeri, tujuan impor ialah meningkatkan neraca pembayaran dan mengurangi adanya keluar devisa pada negara lain.

3. Meningkatkan Kemakmuran suatu Negara

Perdagangan internasional atau kegiatan ekspor dan impor juga memiliki peranan untuk menaikkan pendapatan dari masing-masing negara yang bersangkutan. Hal ini dikarenakan negara yang kelebihan dan kekurangan akan suatu barang dapat menjual dan memperoleh barang yang dibutuhkan.

4. Memperoleh Barang yang Tidak Ada

Kegiatan impor bermanfaat untuk memperoleh barang dan jasa yang tidak bisa dihasilkan oleh suatu negara karena faktor geografis dan sebagainya. Selain itu, kegiatan impor bermanfaat untuk memperoleh bahan baku dan teknologi modern. Secara tidak langsung, kegiatan impor akan mendukung stabilitas negara.

5. Memperluas Pasar

Salah satu manfaat perdagangan internasional adalah menambah pasar bagi perusahaan. Hal ini dilakukan dengan memproduksi secara optimal, tanpa takut kelebihan produksi dan harga jual yang turun.

Itulah penjelasan dari arti impor yang bisa KLovers ketahui serta pahami. Bukan hanya mengetahui arti impor secara umum saja, namun juga arti impor menurut para ahli, hingga manfaat dari impor itu sendiri.