Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Kolesterol tinggi atau hiperkolesterolemia adalah kondisi yang patut diwaspadai, karena dapat menjadi pemicu berbagai penyakit kronis, seperti jantung dan stroke. Oleh karena itu, menurunkan kadar kolesterol dalam darah adalah langkah krusial untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Namun, menurunkan kolesterol bukan hanya tentang olahraga dan pola makan sehat. Ternyata, ada beberapa minuman kaya nutrisi yang dapat membantu mengontrol kadar kolesterol secara alami. Berdasarkan informasi yang dihimpun pada Kamis (5/12), berikut adalah delapan minuman yang terbukti efektif dalam menurunkan kolesterol dan mendukung kesehatan jantung Anda. Siap untuk menambah wawasan dan menjaga kesehatan? Yuk, simak!
Advertisement
Teh hijau, si minuman segar yang kaya akan katekin, telah terbukti menjadi pahlawan bagi kesehatan jantung kita! Senyawa antioksidan ini dikenal ampuh dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 mengungkapkan bahwa tikus yang mengonsumsi katekin dan epigallocatechin gallate mengalami penurunan kadar LDL yang mengesankan, mencapai antara 14,4% hingga 30,4% setelah 56 hari.
Tak hanya itu, teh hijau juga berperan penting dalam meningkatkan kesehatan jantung secara keseluruhan. Namun, untuk memastikan manfaat ini pada manusia, penelitian lebih lanjut masih diperlukan. Sementara itu, teh hitam juga memberikan efek positif, meskipun dampaknya tidak sekuat teh hijau. Jadi, apakah Anda siap untuk menyeduh secangkir teh hijau dan memberikan dukungan bagi jantung Anda?
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Susu kedelai kini menjadi pilihan cerdas bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan jantung dan mengendalikan kadar kolesterol. Dalam setiap cangkir (250 ml) susu kedelai, Anda hanya akan menemukan 2 gram lemak dan sekitar 80 kalori, menjadikannya pilihan yang ringan dan menyehatkan.
Protein yang terkandung dalam kedelai diketahui memiliki kemampuan luar biasa dalam menurunkan kadar kolesterol jahat, terutama jika dikonsumsi secara teratur. Menurut Food and Drug Administration (FDA), mengonsumsi 25 gram protein kedelai setiap hari sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Untuk meraih manfaat maksimal, pastikan Anda memilih susu kedelai tanpa tambahan gula. Jadi, siap untuk menjadikan susu kedelai sebagai sahabat sehat Anda?
Advertisement
Beta-glukan, serat larut dalam oat, berperan penting dalam menjaga kolesterol normal. Penelitian pada 2018 menyebutkan bahwa susu oat lebih konsisten dalam menurunkan kolesterol dibandingkan produk oat lainnya.
Satu gelas susu oat (250 ml) mengandung sekitar 1 gram beta-glukan, cukup untuk mendukung kesehatan jantung. Pilih susu oat tanpa pemanis tambahan untuk mengoptimalkan manfaatnya.
Tomat, si buah merah yang kaya manfaat, mengandung likopen—sebuah senyawa ajaib yang berperan dalam menurunkan kadar LDL dan meningkatkan lipid sehat dalam tubuh. Menariknya, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa dengan mengonsumsi 280 ml jus tomat setiap hari selama dua bulan, Anda dapat merasakan penurunan signifikan pada kadar kolesterol.
Tak hanya itu, proses pengolahan tomat menjadi jus juga meningkatkan konsentrasi likopen, menjadikannya lebih bermanfaat dibandingkan jika Anda hanya mengonsumsinya dalam bentuk mentah. Jadi, siap untuk menjadikan jus tomat sebagai sahabat sehat Anda?
Buah beri, seperti stroberi, blueberry, dan raspberry, tidak hanya lezat, tetapi juga kaya akan anthocyanin—antioksidan hebat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Tak hanya itu, serat yang terkandung dalam buah-buah ini juga berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan kita.
Ingin mencoba membuat smoothie yang segar dan menyehatkan? Cukup campurkan dua genggam buah beri pilihanmu dengan setengah cangkir susu rendah lemak atau yogurt tanpa gula. Jika kamu menyukai tekstur yang lebih cair, tambahkan air dingin sesuai selera. Nikmati kelezatan dan manfaatnya dalam satu gelas!
Sterol dan stanol adalah dua senyawa ajaib yang ditemukan dalam tumbuhan, mirip dengan kolesterol. Saat kita mengonsumsinya, keduanya bekerja dengan cara yang cerdas: mereka menghalangi penyerapan kolesterol di usus kita.
Untuk mendapatkan manfaat optimal, FDA merekomendasikan asupan harian sekitar 1,3 gram sterol dan 3,4 gram stanol. Kini, banyak produsen yang menghadirkan inovasi menarik dengan menawarkan minuman yogurt dan susu yang diperkaya dengan senyawa-senyawa ini. Jadi, nikmati kesegaran dan kesehatan dalam setiap tegukan!
Cokelat hitam yang mengandung 75-80% kakao bukan hanya lezat, tetapi juga pilihan cerdas untuk kesehatan jantung Anda! Dengan kemampuannya meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL), cokelat ini layak menjadi teman camilan Anda. Kandungan flavonoid yang melimpah dalam kakao memberikan manfaat antioksidan yang luar biasa bagi tubuh.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 menunjukkan bahwa mengonsumsi minuman berbasis flavanol kakao dua kali sehari selama sebulan dapat memberikan dampak positif pada kesehatan lipid. Untuk hasil yang maksimal, pilihlah cokelat dengan kadar gula yang rendah. Jadi, nikmati cokelat hitam dengan bijak dan rasakan manfaatnya!
Smoothie berbahan dasar susu kedelai atau susu oat bisa menjadi pilihan cerdas untuk menurunkan kolesterol Anda. Cukup campurkan susu nabati ini dengan buah-buahan segar, seperti pisang, untuk meningkatkan kandungan serat dan menambah cita rasa yang lezat. Selain menyehatkan, minuman ini juga memberikan dorongan energi yang optimal untuk mendukung aktivitas sehari-hari Anda. Selamat mencoba!
Apa minuman terbaik untuk menurunkan kolesterol?
Minuman seperti teh hijau, susu kedelai, dan jus tomat dikenal efektif untuk menurunkan kolesterol secara alami.
Ya, cokelat hitam kaya akan flavonoid yang membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan menurunkan LDL.
Konsumsi sekitar 280 ml jus tomat setiap hari selama dua bulan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.
Susu oat mengandung beta-glukan yang membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/moy)
Advertisement
Profil Benny Blanco, Produser Musik yang Baru Saja Melamar Selena Gomez
Potret Ultah Xabiru Anak Rachel Vennya yang Ke-7, Dirayakan Bareng Keluarga Lengkap - Netizen Dukung Balikan
7 Potret Eleanor Anak Bams Ex-Samsons yang Tumbuh Jadi Remaja, Akrab Bareng Sang Nenek 'Mamitoko' Desiree Tarigan
Profil Gus Iqdam, Sosok yang Jadi Sorotan Karena Bela Gus Miftah dan Sebut Netizen Maha Tolol
Oliver Sykes Ungkap Bring Me The Horizon Akan Segera Hiatus, Ini Alasannya