Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Banyak atlet tanah air yang berhasil mengharumkan nama Indonesia di luar negeri. Namun tak semuanya bernasib baik, ada pula yang sampai harus berjuang demi orang yang dicintainya.
Salah satunya adalah Winarni. Dirinya adalah salah satu atlet berprestasi andalan Indonesia yang berlaga di cabang olahraga angkat besi kelas 50 kg. Dirinya pernah mengharumkan nama Indonesia kala berlaga di Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 1997 silam.
Selain itu, dirinya juga pernah menyabet medali perunggu di Olimpiade Sydney tahun 2000 di nomor Angkat Besi Kelas 53 kg. Namun kondisinya berbanding terbalik sekarang, karena kini dirinya sedang berjuang keras demi sang anak.
Advertisement
Putranya, Achmad Fariz Taufik yang baru berusia 2,5 tahun divonis menderita kelainan Atresia Esofagus atau kondisi tidak berkembangnya usus sewaktu masih janin. Hal ini membuatnya tidak dapat menelan makanan maupun minuman.
Fariz juga didiagnosa menderita kelainan jantung dan paru-paru yang mengharuskannya mendapatkan perawatan intensif dengan biaya mahal. Penghasilan sebagai karyawan di PT Pos Indonesia tentu saja tak cukup untuk membiayai operasi yang kabarnya mencapai 300 juta rupiah.
Kondisi Winarni pun membuat banyak pihak tergerak. Salah satunya pegiat literasi dan penulis kang Maman Suherman. Dirinya membuat page di situs crowdfunding Kitabisa.com untuk menggalang dana bagi kesembuhan Fariz. Semoga cepat sembuh!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/frs)
Advertisement
Profil Ryan Adriandhy, Sutradara Film JUMBO yang Ternyata Juga Seorang Komika
5 Inspirasi Model Ikat Rambut Anak yang Lucu dan Cantik Terbaru, Mudah Ditirukan
5 Model Rumah Atap Miring ke Belakang, Inspirasi Hunian Estetik dan Fungsional
5 Gaya Rambut Taper Fade Rambut Pendek Pria untuk Style lebih Berani di 2025, Tertarik Mencoba?
Anggun C Sasmi Sebut Titiek Puspa sebagai Ibu Musik Indonesia, Begini Kisah Pertemuan Pertamanya