Komitmen Adalah Hubungan Keterikatan terhadap Sesuatu, Ketahui Contohnya di Keseharian

Penulis: Puput Saputro

Diterbitkan:

Komitmen Adalah Hubungan Keterikatan terhadap Sesuatu, Ketahui Contohnya di Keseharian
Ilustrasi (credt: freepik)

Kapanlagi.com - Komitmen sudah jadi istilah yang sudah tidak asing lagi di telinga. Namun, tidak dengan pengertiannya. Penggunaan istilah komitmen sering kali disebut saat seseorang sedang membuat janji , menjalin hubungan, atau dalam melakukan suatu kegiatan. Lantas apa itu komitmen? Pada dasarnya, komitmen adalah dedikasi dalam melakukan suatu kegiatan.

Komitmen adalah hal yang sangat penting. Pasalnya, adanya komitmen akan mempengaruhi konsistensi seseorang dalam melakukan suatu tindakan. Dalam kaitannya dengan janji, komitmen berarti kesetiaan seseorang terhadap janji yang telah diucapkan. Selain itu, komitmen harus muncul dalam diri seseorang dengan sendirinya, tanpa paksaan.

Untuk lebih memahami apa itu komitmen, serta contohnya di kehidupan sehari-hari, simak ulasan berikut yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

1. Memahami Pengertian Komitmen Adalah

Komitmen adalah kata yang sudah cukup sering digunakan di sehari-hari. Meski begitu, nyatanya masih banyak orang yang tidak mengetahui makna dari komitmen yang sesungguhnya. Pasalnya, komitmen memang hal yang sangat mudah diucapkan, tapi sulit dilakukan.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti dari komitmen adalah perjanjian atau suatu hubungan keterikatan dalam melakukan suatu hal. Pada KBBI, makna kata komitmen juga dikaitkan dengan tanggung jawab. Artinya, komitmen bisa menimbulkan suatu efek berupa hubungan keterikatan dan rasa tanggung jawab akan sesuatu.

Komitmen adalah sikap yang ditunjukkan dengan adanya bentuk keterikatan dengan suatu hal, misalnya hubungan, kegiatan, dan semacamnya. Sementara itu sejumlah ahli, menyebutkan definisi dari komitmen. Dilansir dari merdeka.com, berikut beberapa definisi dari para tokoh tersebut.

Menurut Sri Kuntjoro, komitmen menunjukkan rasa keterlibatan, loyalitas, dan identifikasi yang dinyatakan oleh seseorang terhadap organisasi. Selain Sri Kuntjoro, Steers dan Porter juga mengemukakan pendapatnya mengenai komitmen. Menurutnya komitmen merupakan keadaan saat seseorang terikat oleh tindakannya. Hal ini lantas berdampak pada munculnya keyakinan untuk menunjang aktivitas dengan keterlibatannya.

Di keseharian, kita membutuhkan adanya komitmen. Komitmen dapat dimunculkan terhadap suatu objek seperti diri sendiri, orang lain, keluarga, atau bahkan lembaga atau organisasi. Selain itu, komitmen juga bisa ditanamkan terhadap suatu kegiatan atau tindakan dengan maksud agar bisa dilakukan secara konsisten. Berikut ini beberapa contoh komitmen dalam kehidupan sehari-hari.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Komitmen Pada Diri Sendiri

Salah satu contoh komitmen yang paling mendasar adalah komitmen pada diri sendiri. Dalam hal ini, komitmen adalah dorongan untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Ada banyak bentuk konkret dari komitmen pada diri sendiri, misalnya komitmen untuk aktif berolahraga, komitmen melakukan diet, komitmen hidup sehat, dan sebagainya.

3. Komitmen Terhadap Keluarga

Selain pada diri sendiri, kita juga bisa menanamkan komitmen terhadap keluarga. Komitmen terhadap keluarga menjadi penting karena dapat mendorong terbentuknya keluarga yang saling mengerti, saling menghormati, dan harmonis. Komitmen terhadap keluarga bisa ditunjukkan dengan meluangkan waktu khusus bagi keluarga, membantu perekonomian keluarga, dan sebagainya.

4. Komitmen dalam Menjalin Hubungan Asmara

Kata komitmen juga sering kali dikaitkan pada saat membahas suatu hubungan, khususnya hubungan asmara atau percintaan. Dalam hubungan asmara, komitmen adalah hal yang sangat penting. Dengan adanya komitmen suatu hubungan akan lebih terkesan serius dan lebih terarah.

Menjalin hubungan percintaan yang serius memang bukan perkara yang mudah. Komitmen harus muncul dari kedua belah pihak. Adanya komitmen akan mempermudah pasangan untuk saling berkompromi untuk menjaga hubungan mereka. Selain itu, hubungan yang terjalin dengan komitmen dari kedua sisi juga akan lebih kuat.

Untuk menjalin komitmen dengan orang lain, khususnya dalam hal hubungan percintaan ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Bentuk-bentuk komitmen dalam menjalin hubungan percintaan yang serius, antara lain diwujudkan dalam sikap setia, saling terbuka, rela berkorban, saling percaya, dan sama-sama menatap masa depan.

5. Komitmen terhadap Pekerjaan

Komitmen adalah hal yang muncul dari dalam diri sendiri tanpa adanya paksaan. Di samping itu komitmen juga tidak saja diterapkan pada sesama manusia, melainkan juga pada hal lain seperti kegiatan. Seseorang juga bisa menanamkan komitmennya pada pekerjaan.

Komitmen pada pekerjaan akan membuat tanggung jawab di kantor terasa lebih mudah dikerjakan. Sebab, komitmen membuat seseorang menyelesaikan pekerjaannya atas dasar kemauan sendiri tanpa paksaan. Dengan begitu, pekerjaan akan jadi terasa lebih ringan dan mudah.

Itulah di antaranya ulasan mengenai komitmen adalah hal yang penting untuk ditanamkan dalam diri setiap orang. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)