10 Jenis Wawancara Berdasarkan Pengertian dan Tujuannya yang Perlu Diketahui

Penulis: Dita Tamara

Diterbitkan:

10 Jenis Wawancara Berdasarkan Pengertian dan Tujuannya yang Perlu Diketahui
(credit: freepik)

Kapanlagi.com - Seringkali kita memang sering mendengar kata wawancara. Wawancara sendiri merupakan kegiatan tanya jawab yang dilakukan oleh dua orang atau lebih untuk mendapatkan informasi. Tujuan dari wawancara sendiri tentu mencari keterangan atau pendapat tentang suatu permasalahan. Seseorang yang memberikan pertanyaan disebut dengan pewawancara. Adapun orang yang menjawab pertanyaan atau memberikan informasi disebut dengan narasumber. Umumnya, wawancara seringkali digunakan untuk sebuah karya jurnalistik.

Ya, bagi seseorang wartawan melakukan wawancara merupakan hal yang tidak boleh dilewatkan dan memang dibutuhkan keahlian khusus supaya mendapatkan sebuah informasi yang diinginkan. Perlu kalian ketahui pula jika terdapat jenis-jenis wawancara yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing. Supaya lebih jelas, berikut ini penjelasan lebih lengkap mengenai jenis wawancara yang perlu kalian ketahui. Apa saja? simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

1. Wawancara Standart

Jenis wawancara pertama yang perlu kalian ketahui yaitu wawancara standart. Wawancara ini seringkali kalian jumpai saat melakukan wawancara kerja. Saat melakukan wawancara ini, seseorang pelamar kerja akan diwawancarai oleh seorang pewawancara. Biasanya, pertanyaan yang diajukan seputar tujuan kalian melamar pekerjaan untuk menguji apakah pelamar pekerjaan tersebut merupakan kandidat yang tepat.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Wawancara Fleksibel

Selanjutnya, jenis wawancara yang perlu kalian ketahui yaitu wawancara fleksibel. Wawancara ini dilakukan dalam situasi yang alamiah. Tak heran bila kemudian prosesnya terjadi seperti obrolan biasa tanpa pertanyaan panduan khusus. Pewawancara dengan bebas menanyakan berbagai pertanyaan kepada narasumber dan terus mengalir sesuai dengan jawaban narasumber. Biasanya, tujuan dari wawancara ini untuk menggali isu tertentu.

3. Wawancara Presentasi

Wawancara presentasi merupakan wawancara yang akan membahas isu bisnis dan diminta mempresentasikan solusi ke satu atau lebih karyawan perusahaan. Waktu yang diberikan kepada seseorang tersebut adalah 30 menit. Alokasinya adalah 15 menit untuk persiapan dan 15 menit untuk presentasi.

Dalam 5 menit pertama buat garis besar masalah dan tulis apa saja solusinya. Kemudian, dalam lima menit kedua, pilih solusi yang paling baik dan tuliskan point-pointnya. Kunci sukses menjalani wawancara ini adalah mempersiapkan bahan presentasi dengan cepat.

4. Wawancara Kasus

Jenis wawancara selanjutnya yaitu wawancara kasus. Biasanya, wawancara ini digunakan oleh sebuah perusahaan konsultan. Wawancara ini fokus pada bagaimana kalian menyelesaikan sebuah atau beberapa isu bisnis yang spesifik. Pertanyaan yang diajukan bisa berupa pertanyaan kuantitatif untuk mengetahui bagaimana kamu menangani kasus yang diberikan.

5. Wawancara Konferensi

Jenis wawancara konferensi menjadi salah satu wawancara yang mungkin sudah kalian ketahui. Wawancara ini dilakukan oleh pewawancara dengan sejumlah narasumber. Wawancara ini seringkali kalian jumpai di acara televisi, talk show yang melibatkan sejumlah narasumber dan wawancara yang banyak dilakukan di acara-acara berita.

6. Wawancara Kelompok

Wawancara kelompok merupakan jenis wawancara yang dilakukan oleh pewawancara kepada narasumber dan dilaksanakan dalam waktu yang bersamaan. Tidak jauh berbeda dengan wawancara konferensi, bedanya wawancara kelompok memberikan suatu pertanyaan yang diajukan oleh setiap pewawancara berbeda-beda.

7. Wawancara Via Telepon

Wawancara tidak selalu dilakukan secara tatap muka. Ya, wawancara juga bisa dilakukan via telepon. Biasanya, wawancara ini dilakukan oleh seorang wartawan yang tidak bisa bertemu langsung dengan narasumber. Contoh mudahnya, seorang reporter sedang mewawancarai Menteri Pendidikan yang pada saat itu sedang berada di luar negeri dan hanya bisa melakukan wawancara via telepon. Meski melalui telepon, wawancara ini juga cukup efektif untuk dilakukan.

8. Wawancara Langsung

Dalam sebuah karya jurnalistik tentu saja ada beragam kejadian yang membuat wartawan harus wawancara secara langsung. Dalam wawancara yang disiarkan secara langsung, bagian yang terpenting dapat direkam untuk digunakan kelak sebagai ilustrasi audio yang aktual.

Wawancara langsung akan lebih menghidupkan sajian sebuah berita atau informasi karena pendengar dapat menerima langsung informasi dari narasumber. Wawancara langsung ini sendiri dapat menambah aspek human interest.

9. Wawancara di Tempat Kejadian

Selanjutnya, jenis wawancara yang sering kali dilakukan oleh wartawan yaitu wawancara di tempat kejadian. Jenis wawancara di tempat kejadian ini sering pula disebut sebagai on the spot interview. Cara wawancara seperti ini biasanya dilakukan saat sedang ada peristiwa kecelakaan besar atau ada bencana alam. Jadi, bisa dikatakan jika wawancara jenis ini tidak diduga-duga.

10. Wawancara Panel

Selanjutnya, wawancara panel mungkin bagi sebagian orang belum mengetahuinya. Wawancara jenis dilakukan dimana seorang narasumber diwawancarai oleh 5 pewawancara. Bahkan, pewawancara akan memberikan beragam pertanyaan untuk dijawab oleh narasumber. Biasanya, narasumber akan merasakan gugup apabila dihadapi wawancara jenis ini. Meski begitu, ada beragam teknik yang digunakan untuk menjawab pertanyaan secara tepat dan tidak gugup.

Itulah sederet jenis wawancara yang perlu kalian ketahui. Dengan begitu, kalian bisa memperoleh pengetahuan mengenai jenis wawancara. Semoga bermanfaat.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending