Memahami Arti Tabarakallah dan Perbedaannya dengan Masyallah, Ketahui Pula Cara Menjawabnya

Penulis: Puput Saputro

Diperbarui: Diterbitkan:

Memahami Arti Tabarakallah dan Perbedaannya dengan Masyallah, Ketahui Pula Cara Menjawabnya
Arti Tabarakallah (credit: freepik)

Kapanlagi.com - Istilah atau perkataan "Tabakarallah" tentu sudah tidak asing lagi di telinga umat muslim. Tabarakallah sering kali diucapkan dalam berbagai kesempatan. Oleh karena itu, sudah semestinya arti tabakarallah semestinya dipahami oleh setiap umat Islam. Di keseharian, tabakarallah sering kali diucapkan untuk mengungkapkan rasa kekaguman pada suatu hal, misalnya fenomena alam atau sebagainya.

Sering kali, orang-orang juga menyamakan arti masyallah dan tabarakallah. Padahal, tabarakallah mempunyai arti yang berbeda dengan masyallah. Meski sama-sama dipakai sebagai bentuk ekspresi kagum, jika ditelisik penggunaan kedua ungkapan tersebut juga berbeda.

Untuk lebih memahami arti tabakarallah dan perbedaannya dengan masyallah, simak ulasan berikut yang sudah dirangkum dari berbagai sumber.

 

1. Arti Tabakarallah

Seperti yang disinggung sebelumnya, ungkapan tabarakallah sering kali diucap saat seseorang merasa kagum. Dilansir dari liputan6.com, dalam Al-quran, arti tabarakallah Maha Berkah, Maha Suci, dan Maha Tinggi. Sehingga, tak heran jika kemudian tabarakallah sering diucapkan sebagai bentuk pujian atas kebesaran Allah SWT.

Selain itu, sejumlah tafsir juga menyebut tabarakallah tidak hanya sebatas ungkapan pujian atau kekaguman biasa. Lebih dari itu, tabarakallah juga dapat diucapkan sebagai doa. Pasalnya, sumber lain menyebut bahwa tabarakallah juga bermakna 'semoga Allah memberkahimu'. Oleh karena itu, selain saat merasa kagum, di keseharian tabarakallah juga sering dipakai untuk memberi ucapan selamat dan doa.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Manfaat Mengucap Tabakarallah

Seperti yang disinggung sebelumnya, tabarakallah adalah ungakapan yang mengandung makna doa sekaligus pujian atau kekaguman pada Allah SWT. Dengan begitu, membaca atau mengucapkan tabarakallah tentu dapat membawa banyak manfaat dan pahala kebaikan.

Mengucapkan tabarakallah ketika merasa kagum akan kebesaran Sang Pencipta, secara tidak langsung akan mendekatkan kita pada Allah SWT. Selain itu, kita juga akan dijauhkan dari sifat sombong atau tinggi hati. Dengan mengucap dan memahami arti tabarakallah, manusia akan selalu merasa kecil dan tak berdaya. Sehingga, akan menambah dorongan untuk lebih beriman dan bertakwa pada Allah SWT.

 

3. Respons Muslim saat Mendengar Tabakarallah

Di keseharian kita tentu sudah tidak begitu asing dengan ungkapan tabarakallah. Lingkungan di sekitar kita pasti sudah cukup sering mengungkapkan ungkapan itu, baik saat merasa kagum atau memberi doa dan selamat. Saat mendengar ungkapan yang baik, sebagai muslim yang baik kita ternyata juga perlu membalas atau memberikan respons yang baik pula.

Ibarat saat mendapat doa baik dari orang lain, maka sudah jadi keharusan bagi kita untuk mendoakan baik orang tersebut juga. Sedangkan seperti yang disebutkan sebelumnya, tabarakallah juga bisa berarti doa. Sehingga, sudah semestinya juga kita membalas tabarakallah dengan ungkapan yang baik juga. Lantas, bagaimana seharusnya kita merespons ungkapan tabarakallah?

Salah satu cara membalas ungkapan tabarakallah adalah dengan mengungkapkan, "jazakallah khair". Secara umum,jazakallah khair adalah ungkapan yang mempunyai arti 'Allah SWT akan membalasmu dengan kebaikan'. Pilihan lainnya, kita juga bisa menjawab dengan "barakallah fii" yang mempunyai arti 'semoga Allah memberkahimu'.

Berdasarkan arti dan maknanya, kedua ungkapan tersebut dinilai cocok dan pas untuk menjawab ungkapan tabarakallah. Hal ini lantaran antara "tabarakallah", "jazakallah khair", dan "barakallah fii" sama-sama bermakna doa mengharap berkah Allah SWT.

 

4. Perbedaan Tabarakallah dan Masyallah

Antara tabarakallah dan masyallah sering kali tertukar arti dan maknanya. Pasalnya, kedua ungkapan ini sama-sama sering diungkapkan untuk menunjukkan kekaguman. Bahkan, tak jarang tabarakallah dan masyallah diucapkan oleh umat Islam secara bersamaan dalam satu waktu atau kondisi.

Arti tabarakallah dan masyallah memang diketahui sama-sama bermakna pujian atas kekaguman pada Allah SWT. Meski punya kemiripan arti, makna, serta waktu pengucapan ternyata kedua ungkapan ini sebenarnya tetap mempunyai perbedaan. Perbedaan tersebut di antaranya terdapat dalam hal waktu dan alasan pengucapan.

Tabarakallah diucapkan saat umat Islam mendapatkan hal yang dinilai sebagai suatu berkah yang besar atau tiada terkira dari Allah SWT. Umumnya, berkah ini dapat berbentuk sesuatu benda ataupun hal lain yang menjadi hak milik dan di bawah kuasa manusia.

Sementara itu, masyaallah diucapkan lebih mengacu pada yang dikehendaki oleh Allah SWT. Selain itu, istilah masyaallah juga dapat disebutkan saat umat Islam merasa kagum saat melihat kebesaran Allah SWT. Kebesaran yang dimaksud juga dapat berupa fenomena, benda, atau hal-hal lain yang berada di luar kuasanya.

Walaupun demikian, ungkapan tabarakallah dan masyallah secara bersamaan atau berurutan tetap dinilai baik dan boleh dilakukan. Sebab saat kedua ungkapan tersebut disandingkan, keduanya akan mempunyai arti yang saling berhubungan. Masyaallah akan menjadi ungkapan atas apa yang dikehendaki oleh Allah SWT, lalu tabarakallah akan jadi ungkapan untuk memuji atau mengagumi Allah SWT secara lengkap, dengan doa.

Itulah di antaranya ulasan mengenai arti tabarakallah, berikut penjelasan mengenai perbedaannya dengan masyallah. Semoga bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending