Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Perawatan wajah yang tepat adalah rahasia untuk meraih kulit yang sehat, bersih, dan bercahaya. Kini, semakin banyak orang yang menyadari betapa pentingnya rutinitas perawatan kulit yang teratur, termasuk penggunaan masker wajah sebagai bagian dari ritual kecantikan. Masker wajah tidak hanya efektif dalam mengatasi masalah kulit seperti jerawat dan kulit kusam, tetapi juga memberikan hidrasi serta nutrisi tambahan yang sangat dibutuhkan oleh kulit.
Namun, satu pertanyaan yang sering muncul adalah "maskeran dulu atau skincare dulu?" Pertanyaan ini bisa membingungkan, terutama bagi mereka yang baru memulai perjalanan perawatan kulit. Memahami urutan penggunaan produk skincare sangatlah penting agar kita dapat memaksimalkan manfaat dari setiap langkah perawatan yang kita lakukan.
Advertisement
Sebelum kita menjelajahi urutan yang ideal, penting untuk memahami alasan di balik hal ini. Dr. Annie Chiu, seorang dermatolog bersertifikat yang diacu oleh Healthline, menjelaskan bahwa urutan aplikasi produk skincare berpengaruh besar terhadap penyerapan dan efektivitas bahan-bahan aktif. Jika aplikasi dilakukan secara sembarangan, manfaat dari produk bisa berkurang dan bahkan berisiko menyebabkan iritasi pada kulit.
Dengan menggunakan produk dalam urutan yang benar, kita memastikan setiap bahan aktif dapat berfungsi secara maksimal, sehingga memberikan hasil terbaik untuk kesehatan kulit kita. Oleh karena itu, mengetahui langkah-langkah yang tepat dalam rutinitas perawatan kulit sangatlah penting.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Dilansir melalui beberapa sumber pada Selasa (29/10), berikut adalah urutan yang disarankan oleh para ahli, termasuk kapan sebaiknya menggunakan masker:
Advertisement
Skincare dapat dimulai dengan membersihkan wajah untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sisa makeup. Proses ini sangat penting karena kulit yang bersih siap untuk menyerap produk-produk skincare selanjutnya dengan lebih baik.Dengan pembersihan yang menyeluruh, kamu dapat memastikan bahwa kulit tidak terhambat oleh sisa-sisa kotoran yang bisa mengganggu penyerapan bahan aktif dari produk lainnya.
Setelah membersihkan wajah, aplikasikan toner untuk mengembalikan keseimbangan pH kulit dan memberikan kelembapan awal yang diperlukan. Toner tidak hanya mempersiapkan kulit agar lebih siap menyerap serum dan produk perawatan selanjutnya, tetapi juga efektif mengangkat sisa-sisa pembersih yang mungkin tertinggal, menjadikan kulit Anda lebih bersih dan segar.
Untuk merawat kulit dengan optimal, pilihlah serum yang kaya akan bahan aktif seperti vitamin C atau asam hialuronat, karena teksturnya yang ringan memungkinkan penyerapan yang cepat oleh kulit. Serum ini dirancang khusus untuk mengatasi masalah spesifik seperti tanda-tanda penuaan dini atau noda hitam, menjadikannya langkah penting sebelum melanjutkan ke perawatan lainnya agar hasilnya lebih maksimal.
Inilah jawaban untuk pertanyaan "maskeran dulu atau skincare dulu." Masker sebaiknya digunakan setelah pembersihan dan toner, tetapi sebelum produk perawatan lainnya. Dr. Joshua Zeichner, direktur penelitian kosmetik dan klinis di dermatologi Mount Sinai Hospital, merekomendasikan penggunaan masker 1-3 kali seminggu, tergantung pada jenis kulit dan kebutuhan spesifik.Menggunakan masker setelah toner memastikan bahwa nutrisi dari masker dapat terserap dengan baik, memberikan hasil yang lebih efektif bagi kulit.
Oleskan krim mata dengan lembut di sekitar area mata untuk mengatasi masalah seperti lingkaran hitam dan kerutan halus, karena kulit di sekitar mata sangat sensitif dan memerlukan perhatian khusus agar tetap sehat. Menggunakan krim mata setelah masker akan memberikan kelembapan dan nutrisi ekstra yang sangat dibutuhkan kulit di area tersebut.
Pelembap berperan penting dalam mengunci kelembapan dan nutrisi dari produk perawatan sebelumnya, sehingga kulitmu tetap terjaga kelembapannya dan terhindar dari tampilan kering serta kusam. Memilih pelembap yang sesuai dengan jenis kulitmu tidak hanya akan memberikan manfaat maksimal, tetapi juga meningkatkan efektivitas keseluruhan dari rutinitas perawatan kulit yang kamu jalani.
Sebagai penutup rutinitas pagi, jangan lupakan tabir surya yang berfungsi melindungi kulit dari bahaya sinar UV yang dapat merusak, sehingga pemakaian tabir surya menjadi langkah krusial dalam menjaga kesehatan kulit. Pilihlah tabir surya dengan SPF yang tepat sesuai dengan aktivitas yang akan dilakukan, agar perlindungan kulitmu semakin maksimal.
Masker wajah bisa digunakan satu hingga tiga kali seminggu, tergantung jenis kulit dan kebutuhan spesifik. Berikut beberapa tips penggunaan masker:
Dr. Hadley King, dermatolog klinis di New York City, menekankan pentingnya menyesuaikan rutinitas dengan jenis kulit.
Setelah mengetahui urutan menggunakan masker dan manfaatnya, kamu juga perlu mengenali kesalahan umum yang sering dilakukan dalam urutan skincare:
Dengan mengikuti urutan yang tepat dan menyesuaikannya dengan kebutuhan kulit, kamu bisa memaksimalkan manfaat dari setiap produk skincare yang digunakan. Konsistensi dalam perawatan kulit adalah kunci untuk mencapai hasil optimal dalam jangka panjang. Rutin mengikuti langkah-langkah ini dan memperhatikan respons kulit terhadap produk yang digunakan akan membantu kamu mendapatkan kulit yang sehat dan bercahaya.
Apakah boleh menggunakan masker setiap hari?
Penggunaan masker wajah sebaiknya dilakukan satu hingga tiga kali seminggu, tergantung pada jenis kulit dan jenis masker yang digunakan. Terlalu sering menggunakan masker dapat menyebabkan iritasi atau ketidakseimbangan pada kulit.
Masker wajah sebaiknya digunakan setelah pembersihan dan toner, tetapi sebelum serum dan pelembap. Ini memastikan bahwa nutrisi dari masker dapat diserap dengan baik oleh kulit.
Ya, urutan skincare harus disesuaikan dengan jenis kulit. Misalnya, kulit berminyak mungkin lebih cocok dengan masker clay, sedangkan kulit kering sebaiknya menggunakan sheet mask untuk tambahan hidrasi.
Menggunakan masker setelah pelembap dapat mengurangi efektivitas masker, karena pelembap dapat menciptakan penghalang yang menghambat penetrasi bahan aktif dari masker ke dalam kulit.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/moy)
Advertisement