Miliarder Jepang Jadi Turis Pertama Yang Pergi ke Bulan, Kapan dan Bagaimana?

Penulis: Mita Anandayu

Diterbitkan:

Miliarder Jepang Jadi Turis Pertama Yang Pergi ke Bulan, Kapan dan Bagaimana?
Elon Musk - Yusaku Maezawa © AFP

Kapanlagi.com - CEO SpaceX, Elon Musk, yang merupakan perusahaan jasa transportasi luar angkasa Amerika Serikat mengumumkan berita baik. Menurutnya, SpaceX berencana akan membawa Yusaka Maezawa, miliarder Jepang untuk melakukan perjalanan mengelilingi bulan sebagai turis.

Akun Twitter SpaceX juga mengumumkan tentang turis pertama yang akan mengelilingi bulan. Dalam unggahannya tersebut SpaceX menyebutkan Yusaku Maezawa yang merupakan seorang kurator serta miliarder Jepang akan dibawa terbang ke bulan.

"Penumpang privat pertama yang akan terbang mengelilingi bulan dengan menggunakan BFR adalah seorang di bidang fashion dan secara global dikenal sebagai kurator seni Yusaku Maezawa," tulis SpaceX.

© Twitter.com/SpaceX

1. Terbang Tahun 2023

Dalam sebuah konferensi pers yang diselenggarakan di Hawthorne, California, Elon Musk mengumumkan Maezawa akan terbang dengan Big Falcon Rocket (BFR). BFR merupakan sistem peluncuran yang pernah dipamerkan Musk pada tahun 2016 lalu.

Sesuai dengan rencana SpaceX, Maezawa akan terbang di tahun 2023. Seperti yang dilansir dari VOX, perjalanan ini masih dalam pengembangan dan menghabiskan biaya sekitar 5 miliar dollar.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Yusaku Maezawa Ingin ke Bulan

Dalam unggahannya di akun Instagram, Maezawa terlihat antusias menantikan perjalanannya ke bulan. Dia pun menamai proyek ini dengan #dearMoon.

Ia berharap proyek ini dapat menginspirasi untuk para pemimpi. Dalam konferensi pers bersama Elon Musk, Maezawa mengatakan ia sangat ingin pergi ke bulan bersama dengan para artis.

"Aku harap proyek ini akan menjadi inspirasi para pemimpi di sekitar kita. Aku akan pergi ke bulan bersama dengan para artis di Bumi, lebih awal dari yang lain. Aku sangat bersyukur punya kesempatan menjadi host curator dari #dearMoon. Aku sangat berterima kasih kepada Elon Musk dan SpaceX yang telah menciptakan kesempatan ini untuk pergi mengelilingi Bulan dengan BFR. Aku juga berterima kasih kepada siapapun yang telah mendukungku. Aku akan berusaha untuk membuat proyek ini sukses. Nantikan!" tulisnya di akun pribadi Instagram.

3. Begini Cara Untuk Sampai ke Bulan

Elon Musk berharap perjalanan privat ke bulan akan menjadi masa depan yang bagus untuk perjalanan ke luar angkasa. Akan tetapi banyak yang masih bertanya bagaimana ini akan terjadi.

BFR saat ini masih dalam tahap pengembangan dan uji coba. BFR memiliki tinggi 35 lantai dan dua bagian yaitu roket pendorong dan pesawat ruang angkasa yang akan mendorong untuk sampai ke orbit.

Pesawat ruang angkasa nantinya akan memiliki ruangan yang mampu menampung 100 penumpang dan roketnya pun akan sangat kuat sehingga pesawat ruang angkasa nantinya dapat diisi dengan total berat 150 ton untuk penumpang dan persediaan. Menurut Musk, BFR akan berangkat ke Mars pada tahun 2022 sebelum membawa Maezawa terbang ke bulan.

4. Jalani Pelatihan Ketat

Menurut Musk, Astronot akan menjalani pelatihan ketat sebelum berangkat ke luar angkasa. Ini dikarenakan tubuh manusi tidak berfungsi dengan mikrogravitasi.

Musk dan Maezawa juga masih berdiskusi seputar persiapan apa yang akan dibutuhkan oleh para penumpang sebelum melakukan perjalanan untuk proyek ini.

Seorang veteran astronot NASA, Scott Kelly mengumumkan ia akan menjadi volunter untuk bergabung di perjalanan luar angkasa ini. Scott Kelly sebelum pensiun dari NASA pada tahun 2016 lalu, ia telah menghabiskan waktu 520 hari di luar angkasa dan tentu keberadaannya akan sangat membantu dalam proyek ini.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/mit)

Editor:

Mita Anandayu