Rahasia Adonan Cakwe yang Mengembang Sempurna dan Berongga, Simak Triknya

Penulis: Tri Muhammad Mahesa

Diterbitkan:

Rahasia Adonan Cakwe yang Mengembang Sempurna dan Berongga, Simak Triknya
Ilustrasi cakwe (Foto: Cookpad/Meidiana Sonya

Kapanlagi.com - Cakwe adalah makanan tradisional yang berasal dari Tiongkok, telah memikat selera sejak abad ke-12. Kini, hidangan lezat ini telah merambah ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, dan menjadi camilan favorit banyak orang. Biasanya, cakwe disajikan sebagai kudapan ringan atau dijadikan topping yang menggugah selera pada bubur. Namun, tidak semua orang berhasil menciptakan cakwe yang empuk dan mengembang dengan sempurna.

Membuat cakwe sebenarnya tidak serumit yang dibayangkan, asalkan Anda mengikuti langkah-langkah yang tepat. Banyak orang mengalami kegagalan dalam proses pembuatan cakwe, seringkali disebabkan oleh kesalahan dalam mengolah adonan. Beruntung, seorang kreator YouTube bernama Rose Miami Kitchen telah membagikan rahasia penting untuk mendapatkan cakwe yang mengembang, berongga, dan lembut.

Menurut Rose Miami Kitchen, kunci untuk membuat cakwe yang sempurna dimulai dari pemilihan bahan yang berkualitas hingga teknik pengolahan adonan yang tepat. "Nggak akan alot, kecuali kalau dia bantet dan tidak berongga maka dia kan alot kalau sudah dingin," ujarnya dikutip, Kamis (19/12/2024).

1. Persiapan Bahan dan Proses Pencampuran

Untuk menciptakan cakwe yang sempurna, Anda hanya memerlukan bahan-bahan yang sangat sederhana. Siapkan 320 gram tepung terigu serba guna, satu sendok makan baking powder, 1/4 sendok teh baking soda, satu sendok teh garam, dan satu sendok makan gula pasir. Campurkan semua bahan kering ini dalam sebuah wadah menggunakan whisk hingga tercampur merata. Selanjutnya, tuangkan 220 ml air ke dalam campuran adonan. Namun, ingatlah bahwa takaran air ini bisa disesuaikan dengan tingkat kelembapan tepung yang Anda gunakan.

Aduk adonan menggunakan spatula hingga semua bahan tercampur dengan baik. Jangan khawatir jika adonan masih terlihat agak kasar atau menggumpal; pada tahap ini, adonan akan lebih mudah dikelola setelah proses berikutnya. Jika adonan terasa terlalu lembek, Anda bisa menambahkan sedikit tepung terigu. Sebaliknya, jika adonan terlalu keras, cukup tambahkan sedikit air.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Teknik Menguleni Adonan

Setelah semua bahan tercampur rata, saatnya untuk menguleni adonan dengan tangan. Proses ini sangat krusial untuk mendapatkan tekstur cakwe yang kenyal dan lembut. Ketika adonan mulai mengental, tambahkan satu sendok makan minyak untuk memberikan kelembutan ekstra. Uleni kembali hingga adonan mencapai tekstur yang diinginkan. Jika adonan terasa terlalu lembek, jangan ragu untuk menambahkan sedikit tepung; sebaliknya, jika terlalu keras, tambahkan sedikit air.

Setelah adonan terasa cukup padat dan elastis, bungkus dengan plastik dan simpan di dalam kulkas selama minimal 12 jam, atau lebih baik semalaman. Proses ini dikenal sebagai 'resting', yang sangat penting untuk membantu adonan mengembang dengan sempurna dan menjadi lebih lentur. Selain itu, resting juga memudahkan Anda saat memotong dan membentuk adonan agar lebih seragam.

3. Proses Resting yang Krusial

Resting adalah langkah krusial yang tak boleh terlewatkan dalam proses pembuatan cakwe. Menurut Rose Miami Kitchen, semakin lama adonan dibiarkan, semakin luar biasa hasilnya. Proses ini bukan hanya membantu adonan mengembang, tetapi juga menciptakan rongga-rongga khas di dalam cakwe yang membuatnya begitu istimewa. Dengan waktu resting yang cukup, tekstur cakwe akan semakin sempurna dan rongga yang terbentuk pun semakin menawan.

Saat proses resting berlangsung, adonan akan menjadi lebih lentur, sehingga lebih mudah untuk dipotong dan dibentuk. Setelah waktu resting yang ideal, keluarkan adonan dari kulkas dan biarkan di suhu ruangan selama 30 menit sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya. Ini akan memudahkan Anda dalam membentuk adonan dan mencegahnya menjadi keras.

4. Pembentukan dan Pemotongan Adonan

Setelah adonan selesai diistirahatkan, siapkan meja atau talenan yang telah ditaburi tepung untuk mencegah lengket. Bagi adonan menjadi dua bagian, lalu pipihkan masing-masing dengan rolling pin hingga mencapai ketebalan sekitar 1/2 cm. Selanjutnya, potong adonan menjadi bagian-bagian kecil dengan lebar 2 cm. Ambil setiap potongan adonan dan tekan bagian tengahnya menggunakan tusuk sate yang telah dibasahi air, sehingga menciptakan cekungan yang cantik.

Untuk langkah berikutnya, ambil potongan adonan yang utuh dan letakkan di atas potongan yang sudah ditekan. Gunakan sumpit yang telah ditaburi tepung untuk menekan bagian tengah adonan, agar adonan dapat mengembang dengan sempurna saat digoreng. Pastikan pinggiran adonan tidak saling menempel, sehingga proses pengembangan dapat berjalan mulus dan hasil gorengan menjadi sempurna.

5. Penggorengan dan Penyelesaian

Setelah semua potongan adonan siap, saatnya memasuki tahap terakhir yang paling menggugah selera: menggoreng! Pastikan Anda menggunakan minyak yang cukup banyak dan panaskan hingga benar-benar mendidih. Saat menggoreng, jangan lupa untuk membalik cakwe secara berkala agar bisa mengembang dengan sempurna dan tidak menempel satu sama lain. Gunakan penjepit untuk memudahkan proses ini, sehingga Anda bisa menggoreng dengan lebih leluasa.

Setelah proses penggorengan selesai, cakwe yang mengembang sempurna dan berongga siap untuk disajikan. "Hasilnya seperti ini, sangat berongga, cantik, dan mengembangnya juga bagus," ungkap Rose Miami Kitchen sambil memperlihatkan cakwe yang menggoda selera.

6. Pertanyaan dan Jawaban Seputar Membuat Cakwe

7. Apa yang membuat cakwe bisa gagal?

Cakwe dapat gagal jika takaran bahan tidak tepat, adonan terlalu keras atau lembek, atau proses pengolahan adonan tidak dilakukan dengan benar. Resting adonan juga penting untuk memastikan cakwe mengembang dengan baik.

8. Apakah adonan cakwe bisa dibuat sehari sebelumnya?

Ya, adonan cakwe sebaiknya didiamkan di dalam kulkas minimal selama 12 jam agar proses fermentasi berjalan dengan baik. Ini membantu adonan menjadi lebih lentur dan mengembang sempurna saat digoreng.

9. Bagaimana cara menggoreng cakwe agar mengembang sempurna?

Pastikan minyak cukup banyak dan sangat panas. Cakwe harus terus dibolak-balik agar dapat mengembang dengan merata dan tidak menempel satu sama lain.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/mhs)