Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Singkong menjadi bahan makanan yang tak hanya populer tetapi juga serbaguna. Singkong telah lama menjadi favorit masyarakat Indonesia. Mulai dari olahan sederhana seperti keripik hingga tape, singkong dapat disulap menjadi aneka hidangan lezat yang menggugah selera. Selain cita rasanya yang nikmat, singkong juga mengandung beragam nutrisi penting bagi kesehatan, seperti karbohidrat, zat besi, mangan, fosfor, dan kalium yang mendukung kekuatan tulang dan gigi.
Namun, menjaga kualitas singkong yang sudah dikupas ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Kesalahan dalam penyimpanan bisa membuat singkong berubah warna menjadi hitam atau bahkan terasa pahit. Untungnya, ada cara praktis untuk menyimpan singkong agar tetap segar dan enak, bahkan bisa bertahan hingga beberapa minggu. Trik praktis ini dibagikan oleh Dapur Leony, kanal YouTube yang kerap berbagi tips dapur andalan. Berikut adalah panduan lengkapnya, seperti yang dirangkum pada Senin (11/11/2024).
Advertisement
Sebelum menyimpan singkong, ada baiknya untuk mengupasnya terlebih dahulu agar proses penyimpanan dan pengolahannya menjadi lebih mudah. Pertama-tama, potonglah ujung atas dan bawah singkong. Kemudian, gunakan pisau untuk mengiris kulit singkong dengan kedalaman sekitar dua hingga tiga milimeter dari atas ke bawah. Teknik ini akan memudahkan Anda dalam melepas kulitnya, sehingga singkong dapat dibersihkan dengan lebih optimal.
Setelah selesai melakukan sayatan, Anda bisa mencongkel kulit yang telah disayat dengan perlahan dan membuka kulitnya menggunakan tangan hingga bersih. Proses ini sangat penting untuk memastikan tidak ada sisa kulit yang menempel, yang dapat mempercepat pembusukan singkong saat disimpan di dalam kulkas.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Setelah semua kulit singkong terlepas dengan rapi, saatnya memberikan perawatan ekstra dengan membersihkannya di bawah aliran air yang segar. Mencuci singkong dengan teliti sangat penting untuk menghilangkan sisa kotoran atau debu yang mungkin masih menempel. Pastikan setiap sudut singkong bersih agar proses penyimpanan nantinya berjalan dengan maksimal.
Setelah proses pencucian selesai, singkong pun siap untuk dimasukkan ke dalam wadah penyimpanan khusus. Pilihlah wadah yang kedap udara dan cukup besar, sehingga singkong dapat terendam dengan baik.
Advertisement
Singkong yang sudah dibersihkan bisa diletakkan dalam wadah yang sesuai, lalu tambahkan air hingga singkong terendam sepenuhnya. Namun, jangan lupa untuk menambahkan sejumput garam ke dalam air rendaman. Garam ini berfungsi menjaga singkong agar tidak menghitam dan tetap segar saat disimpan.
Air rendaman yang dicampur garam tak hanya melindungi warna singkong, tetapi juga membantu mempertahankan cita rasa aslinya. Pastikan wadah tersebut ditutup rapat sebelum disimpan di dalam kulkas, agar singkong tetap terjaga kualitasnya.
Setelah singkong dimasukkan ke dalam wadah kedap udara yang berisi air dan garam, Anda bisa menyimpannya di bagian bawah kulkas. Cara ini menjaga singkong tetap pada suhu yang stabil, sehingga kesegarannya dapat bertahan lebih lama.
Menurut Dapur Leony, penting untuk mengganti air rendaman singkong setiap tiga hari, terutama jika singkong belum akan segera dimasak. Langkah ini bertujuan untuk mencegah kontaminasi bakteri atau zat lain yang dapat memengaruhi kualitas singkong.
Saat ingin menggunakan singkong yang telah disimpan, cukup keluarkan dari kulkas, bilas sebentar dengan air bersih, dan potong sesuai kebutuhan. Dengan trik penyimpanan ini, singkong tetap terjaga dalam kondisi prima, tidak menghitam, dan rasanya tetap segar tanpa sedikit pun rasa pahit.
Singkong yang disimpan dengan cara ini juga akan tetap renyah saat diolah menjadi berbagai hidangan. "Tips ini membuat singkong awet berhari-hari, bahkan berminggu-minggu, tanpa mengubah cita rasanya," ungkap kanal Dapur Leony.
Tentu saja, singkong yang telah dikupas dapat disimpan di dalam kulkas dengan cara yang tepat agar tetap segar. Salah satu caranya adalah merendamnya dalam air yang diberi sedikit garam.
Singkong yang disimpan tanpa direndam dalam air atau tanpa menggunakan teknik khusus dapat dengan cepat berubah warna menjadi hitam akibat proses oksidasi.
Dengan metode penyimpanan yang tepat, singkong dapat bertahan segar hingga berhari-hari.
Cukup bilas singkong dengan air bersih, dan singkong pun siap untuk diolah menjadi hidangan yang menggugah selera.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/mhs)
Advertisement