Tak Terima Anak Disebut Bersalah, Wali Murid Aniaya Kepala Sekolah

Kapanlagi.com - Siapapun pasti masih ingat dengan video seorang siswa yang menantang Kepala Sekolahnya beberapa waktu lalu. Nah pada kali ini justru giliran wali murid yang menganiaya salah satu Kepala Sekolah di Sulawesi Utara karena tak terima anaknya dituding bersalah.

Seperti dilansir dari Totabuan.co via Dream, kejadian tersebut menimpa Astri Tampi yang statusnya adalah seorang Kepala Sekolah SMP 4 Lolak, Kabupaten Boolang Mongondow. Menurut laporan yang ada, kejadian terjadi pada 13 Februari 2018 kemarin pada pukul 09.00 WITA.

AKP Suharno selaku Kapolsek Lolak mengungkapkan kalau Astri Tampi dianiaya oleh seorang wali murid berinisial DP yang menghantam sang Kepala Sekolah dengan meja kaca. Lebih jauh, Suharno juga mengatakan jika semua bermula ketika Astri mengundang DP ke sekolah karena tingkah anaknya.

Sebabnya, anak DP mengunggah alat tes kehamilan di social media Facebook. Baru saja akan meminta tanda tangan sang anak sekaligus memberi pembinaan, DP yang dalam keadaan emosi pun kemudian menendang kaca meja sebelum kemudian mengangkatnya dan menghantamkannya pada kepala Astri.

"Tersangka marah dengan alasan karena merasa bukan hanya anaknya yang mengunggah informasi tersebut ke Facebook. Korban alami luka pada tangan kanan, luka pada hidung dan bengkak pada kepala," jelas Harno.

Setelah salah satu akun Facebook mengunggahnya, tak butuh waktu lama untuk foto-foto penganiayaan itu segera beredar luas di social media. Kalau melihat kelakuan dan tindakan yang ada, menjadi seorang guru di zaman ini rasanya semakin sulit. Bagaimana komentar kalian sendiri, KLovers?

Berita Foto

+15

10 Tahun Berhubungan Baik Pria Ini Ditinggal Nikah & Curhat Pedih