1. Tidur Berlebihan Saat Puasa

Tidur memang merupakan kebutuhan yang sangat baik bagi tubuh. Namun rupanya tidur berlebihan menjadi salah satu kegiatan yang harus dihindari saat puasa. Sebab, apapun yang berlebihan sangat tidak dianjurkan dalam Islam karena memiliki dampak buruk bagi tubuh bahkan mempengaruhi ibadah.

Dalam dunia kesehatan setidaknya tubuh manusia membutuhkan waktu tidur selama 6 hingga 8 jam dalam sehari. Sehingga tidur lebih dari waktu tersebut bahkan kurang tidur dapat berdampak pada kesehatan tubuh.

Untuk itulah tidur berlebihan saat puasa tidak dianjurkan dan bahkan dapat mengurangi pahala ibadah puasa. Sebab, dikhawatirkan tidur berlebihan atau sepanjang hari saat puasa membuat kalian terlupa menjalankan ibadah seperti sholat wajib. Sehingga tidur berlebihan adalah kegiatan yang merugi saat puasa.

2. Ghibah atau Bergunjing

Bergunjing atau disebut dengan ghibah dan gosip ini juga masuk dalam kegiatan yang harus dihindari saat puasa biar tak merugi. Sebab, kegiatan ini sangat tidak dianjurkan dalam Islam baik ketika bulan Ramadhan ataupun bulan lainnya.

Ya, ghibah diartikan sebagai membicarakan mengenai seseorang baik dari segi negatif dan positif tanpa kehadiran orang yang dibicarakan diantara mereka. Bahkan dalam Al Quran telah banyak disebutkan bahwa ghibah sangat dilarang sebab dapat mengurangi pahala dan bisa merugi.

"Dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang." (Q. S. Al-Hujurat : 12)

3. Marah atau Emosi

Kegiatan yang harus dihindari saat puasa biar tak merugi diantaranya adalah marah atau emosian. Seperti yang diketahui bahwa marah atau emosi berlebih bisa menyebabkan seseorang melakukan hal yang berdampak buruk. Setidaknya dalam Islam dikenal beberapa tingkatan marah yang dilansir dari halaman Almanhaj, yakni:

Tingkat kewajaran: amarah ini ditunjukkan karena membela diri, agama, kehormatan, hak orang umum, atau menolong orang yang dianiaya.

Tingkat melalaikan: amarah ini merupakan amarah yang berada di bawah batas kewajaran dengan melemahnya amarah pada diri manusia. Dalam artian tingkatan ini seseorang tidak marah yang ditunjukkan untuk membela diri, agama, kehormatan, dan kemaslahatan umum.

Tingkat berlebihan: amarah ini yang sangat tidak dianjurkan dalam Islam terutama saat puasa. sebab dapat mengakibatkan perilaku buruk dan kehancuran. Bahkan dapat menimbulkan dosa bagi pelakunya sehingga mengurangi pahala saat puasa.

Kegiatan yang harus dihindari saat puasa biar tak merugi diantaranya adalah marah atau emosian. Seperti yang diketahui bahwa marah atau emosi berlebih bisa menyebabkan seseorang melakukan hal yang berdampak buruk. Setidaknya dalam Islam dikenal beberapa tingkatan marah yang dilansir dari halaman Almanhaj, yakni:

- Tingkat kewajaran: amarah ini ditunjukkan karena membela diri, agama, kehormatan, hak orang umum, atau menolong orang yang dianiaya.

- Tingkat melalaikan: amarah ini merupakan amarah yang berada di bawah batas kewajaran dengan melemahnya amarah pada diri manusia. Dalam artian tingkatan ini seseorang tidak marah yang ditunjukkan untuk membela diri, agama, kehormatan, dan kemaslahatan umum.

- Tingkat berlebihan: amarah ini yang sangat tidak dianjurkan dalam Islam terutama saat puasa. sebab dapat mengakibatkan perilaku buruk dan kehancuran. Bahkan dapat menimbulkan dosa bagi pelakunya sehingga mengurangi pahala saat puasa.

4. Mainan Ponsel Seharian Tanpa Ada Manfaat

Handphone atau smartphone saat ini memang menjadi kebutuhan setiap orang. Namun saat puasa pastinya mainan hp seharian tidaklah baik untuk dilakukan. Sebab, seseorang mungkin akan lupa untuk melakukan ibadah selama puasa seperti sholat dan membaca al quran.

Oleh sebab itu mainan hp seharian tanpa ada manfaat masuk dalam kegiatan yang harus dihindari saat puasa biar tak merugi. Setidaknya ganti dengan kegiatan yang bermanfaat seperti membaca Al Quran ataupun mengerjakan amalan sunnah selama puasa.

5. Bersama Lawan Jenis yang Bukan Muhrim

Kegiatan yang harus dihindari saat puasa selanjutnya adalah bersama lawan jenis yang bukan muhrimnya. Atau dapat disebut sebagai pacaran. Ya, secara tidak langsung tentu hal ini bisa menimbulkan nafsu satu sama lain. Sehingga dikhawatirkan menjerumus kepada perilaku yang tidak dibenarkan dalam islam.

Sehingga seorang yang sedang berpuasa sebisa mungkin untuk menahan hawa nafsu dengan bertemu atau bersama lawan jenis yang bukan muhrim. Sebab dapat mengurangi pahala bahkan bisa menggugurkan ibadah puasa.

6. Berbohong

Berbohong atau berdusta merupakan perilaku tercela yang harus dihindari umat muslim. Termasuk dapat mengurangi pahala puasa. jika perilaku berbohong ini dilakukan saat puasa bisa mengantarkan untuk bergunjing atau ghibah. Bahkan berbohong juga tidak dianjurkan pada waktu lain di luar bulan Ramadhan.

"Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan." (HR. Bukhari no. 1903)

Nah itulah 6 kegiatan yang harus dihindari saat puasa biar tak merugi. Setidaknya selalu dapat memanfaatkan waktu selama bulan Ramadhan agar tidak mengalami kesia-siaan di bulan Ramadhan.