6 Tanda Hamil 1 Hari, Bisa Dikenali Sedini Mungkin

1. Meriang

Tanda-tanda kehamilan (credit: freepik)

Meriang bisa jadi gejala dari seperti sakit kepala, pilek, hingga masuk angin. Namun ternyata meriang juga bisa menjadi tanda-tanda awal dari kehamilan. Terlebih, jika meriang dirasakan seorang perempuan secara mendadak satu hari setelah melakukan hubungan suami istri.

Meriang sebagai tanda awal kehamilan terjadi karena adanya hormon yang bergejolak dalam tubuh. Hal ini sering kali juga mengakibatkan rasa sakit kepala yang berat dan dapat berlangsung selama berhari-hari bahkan berminggu-minggu. Selain sakit kepala, meriang sebagai gejala hamil juga kerap disertai kondisi hidung tersumbat seperti saat flu. Oleh karena itu, tak banyak yang menyadari tanda hamil 1 hari ini.

2. Payudara Sensitif

Payudara merupakan salah satu organ perempuan yang paling sensitif. Konon, payudara juga menjadi organ tubuh pertama yang menangkap sinyal bahwa telah terjadi proses pembuahan atau pertemuan sperma dan sel telur. Sehingga, tak mengherankan jika tanda hamil 1 hari bisa dilihat dari organ kewanitaan yang satu ini.

Saat hamil 1 hari, payudara akan menjadi lebih sensitif daripada biasanya. Sensitivitas payudara ini tak jauh berbeda dengan yang terjadi saat seorang perempuan sedang PMS. Payudara akan terasa penuh, lebih berat, dan mudah terasa nyeri saat tersentuh.

Di samping itu, secara penampilan juga terdapat perubahan pada area puting susu atau areola yang berubah jadi lebih gelap. Meski begitu, perubahan warna ini juga bisa saja baru akan terjadi setelah satu atau dua minggu masa kehamilan.

3. Ngidam dan Sensitif

Tanda-tanda kehamilan (credit: freepik)

Istilah ngidam tentu sudah tidak asing lagi. Ngidam biasanya ditandai dengan keinginan yang kuat akan sesuatu. Ngidam memang sering kali muncul pada usia kehamilan tertentu. Tapi siapa sangka, ngidam ternyata juga bisa terjadi pada masa awal kehamilan.

Selain itu, ngidam pada masa awal kehamilan juga sering dibarengi dengan sensitivitas yang meningkat. Seperti sensitivitas terhadap bau yang bisa membuat mual. Ngidam dan sensitif saat awal kehamilan juga bisa dibarengi suhu tubuh yang meningkat. Peningkatan suhu tubuh ini dikarenakan proses ovulasi yang terjadi di rahim.

4. Sering Buang Air Kecil

Tanda-tanda kehamilan (credit: freepik)

Jika perempuan lebih sering buang air kecil sehari setelah berhubungan suami istri, maka hal ini bisa jadi pertanda dari kehamilan. Lebih sering buang air kecil ini disebabkan karena gejolak hormon progesterone. Gejolak hormon ini mengakibatkan sesak napas dan lebih sering buang air kecil.

5. Nyeri Punggung dan Kram Perut

Rasa nyeri pada bagian punggung juga bisa jadi tanda hamil 1 hari. Hal ini terjadi lantaran keadaan ligamen perempuan yang menjadi lebih longgar. Bahkan, acap kali gejala nyeri punggung ini terus terbawa sepanjang masa kehamilan hingga persalinan. Terlebih, perkembangan janin juga akan semakin menambah beban bagi punggung.

Nyeri punggung sebagai tanda kehamilan juga sering disertai dengan kram perut. Umumnya, kram perut ini disebabkan proses implantasi atau konsepsi embrio ke dalam dinding rahim. Nyeri punggung dan kram perut yang datang bersamaan, juga akan membuat perempuan yang sedang hamil lebih mudah merasa lelah.

6. Muncul Flek

Flek mungkin kondisi yang sebenarnya cukup sering dialami banyak orang. Namun ternyata flek juga bisa jadi pertanda dari hamil di hari-hari awal. Terjadinya flek di awal kehamilan bukan disebabkan hubungan suami istri yang dilakukan sehari sebelumnya, melainkan karena adanya pendarahan implantasi.

Dalam dunia medis, flek sebagai tanda kehamilan biasa dikenal leukorea, tipis, bening, atau putih susu, dan berbau ringan. Volume keluarnya flek dimungkinkan akan terus bertambah seiring dengan masa kehamilan. Hal ini sebenarnya lumrah terjadi sebagai proses meminimalisir risiko infeksi di bagian vagina dan rahim.

Itulah di antaranya beberapa tanda hamil 1 hari. Namun perlu diketahui, tanda-tanda di atas tetap harus dipastikan lebih lanjut melalui uji alat tes dan pemeriksaan langsung dengan dokter kandungan. Agar didapatkan hasil yang lebih akurat.