Primbon Usaha Dagang yang Cocok Berdasarkan Hari Lahir, Ketahui Juga Pantangannya Agar Bisnis Lancar


Berita | Senin, 1 Januari 2024 10:55

Kapanlagi.com - Sejak dulu hingga sekarang Primbon Jawa memang jadi ramalan yang dipercaya kebenarannya. Namun bukan hanya jadi ramalan, Primbon Jawa juga kerap dijadikan pedoman dalam mengambil keputusan termasuk dalam berbisnis. Maka dari itu, ada istilah Primbon usaha dagang untuk menyebut bagian Primbon Jawa yang membahas peruntungan dalam berbisnis.


Setiap orang yang menjalankan bisnis usaha dagang tentu ingin mendapatkan untung sebesar-besarnya. Bagi masyarakat Jawa khususnya yang masih tradisional, ternyata ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bisnis agar untung besar. Berbagai hal tersebut di antaranya dibahas dalam Primbon usaha dagang.

Penasaran, apa saja yang dibahas dalam Primbon usaha dagang? Untuk mengetahuinya langsung saja simak ulasan berikut ini.

1 dari 6 halaman

1. Jenis Usaha Dagang yang Cocok Berdasar Hari Lahir

(credit: unsplash)

Menurut Primbon Jawa, diyakini bahwa setiap orang mempunyai sifat dan karakter yang berbeda-beda tergantung pada hari lahir dan weton. Namun ternyata hari lahir dan weton tak saja gambarkan sifat karakter seseorang.
Lebih dari itu, hari lahir dan weton juga bisa menunjukkan peruntungan seseorang dalam menjalankan usaha dagang. Maka dari itu, dengan mempelajari Primbon dagang usaha, kita bisa mengetahui karakter dan peruntungan nasib dalam melakukan usaha. Dari hari lahir dan weton menurut Primbon bisa diketahui jenis usaha atau dagangan apa yang paling cocok ditekuni.

Dilansir dari situs primbon.com, sejak jaman dahulu telah dirumuskan karakter dan peruntungan bisnis usaha berdasarkan hari lahir dan weton. Dengan berpedoman pada rumusan tersebut, semakin besar kemungkinan untuk dapatkan keuntungan dagang yang maksimal.

Untuk lebih jelasnya, berikut uraian Primbon usaha dagang yang cocok menurut hari kelahiran seseorang.

1. Hari Lahir Senin

Dalam Primbon Jawa, hari Senin memiliki nilai neptu 4. Berdasarkan nilai neptu tersebut, seorang yang lahir di hari Senin terbilang cocok untuk berdagang sesuatu yang mengandung firasat mewakili air.

2. Selasa

Sementara, hari lahir Selasa mempunyai nilai neptu 3 dan mempunyai firasat bumi. Sehingga menurut Primbon usaha dagang, seseorang yang lahir di hari Selasa akan lebih cocok berdagang kebutuhan rumah tangga.

3. Rabu

Hari lahir Rabu mempunyai nilai neptu 7 dengan firasat. Nilai neptu tersebut membuat seorang yang lahir hari Rabu cocok untuk berdagang hewan ternak.

4. Kamis

Seorang yang lahir di hari Kamis mempunyai neptu 8 dengan firasat api. Sehingga seseorang yang lahir di hari Kamis dalam primbon usaha disebut cocok berdagang buah-buahan dan hasil bumi.

5. Jumat

Berikutnya, seorang dengan hari lahir Jumat mempunyai nilai neptu 6 dengan firasat awan. Berdasarkan Primbon usaha dagang, seseorang yang lahir pada hari Jumat disebut cocok buat membuka usaha seperti barang aksesoris.

6. Sabtu

Seorang yang lahir hari Sabtu memiliki nilai neptu 9 dengan firasat langit. Menurut Primbon usaha dagang, Sabtu adalah hari lahir yang paling cocok buat seseorang membuka jenis bisnis seperti berdagang barang-barang mahal seperti elektronik hingga kendaraan.

7. Minggu

Terakhir, hari lahir Minggu mempunyai nilai neptu 5 dengan firasat matahari. Seseorang yang lahir hari ini disebut cocok buat buka usaha jenis dagang makanan.

2 dari 7 halaman

2. Mencari Hari Baik Buka Usaha

(credit: unsplash)

Primbon usaha dagang tak saja mengulas jenis usaha yang cocok ditekuni seseorang. Agar usaha semakin membawa banyak keuntungan, diyakini adanya hari baik untuk membuka usaha. Pemilihan hari yang tepat diyakini bakal membawa kebaikan dan kelancaran untuk kelangsungan usaha dagang ke depan.

Mencari hari baik untuk buka usaha dagang menurut Primbon Jawa dilakukan dengan sebuah hitungan yang cukup rumit. Meski rumit, hal tersebut tetap bisa dipelajari dengan rumus. Adapun rumus untuk mencari hari baik menurut Primbon usaha dagang adalah:

(Neptu hari pilihan usaha + Neptu Weton kalian) : 5 = pancasuda

Nah, sebelum mulai mencoba menghitung cara mencari hari baik untuk mulai usaha, perlu memahami istilah pancasuda. Pancasuda merupakan hitungan jatuh atau kelebihan (bilangan sisa) setelah dibagi lima berdasarkan hari pasaran.

Pancasuda tersebut nantinya akan menunjukkan nasib peruntungan jika usaha dibuka di hari tersebut. Berikut penjelasan tentang pancasuda:

- Pancasuda 1: Maknanya adalah Sandang berarti rejeki akan melimpah

- Pancasuda 2: Maknanya adalah Pangan berarti cukup

- Pancasuda 3: Maknanya adalah Bejo berarti kaya akan tetapi kurang disukai orang sekitar

- Pancasuda 4: Maknanya adalah Loro berarti sakit dan mengalami kerugian

- Pancasuda 5: Maknanya adalah Pati berarti usahanya akan mati atau gagal.

3 dari 7 halaman

3. Contoh Menghitung Hari baik untuk Buka Usaha

Agar lebih paham terkait cara mencari hari baik membuka usaha menurut Primbon Jawa, langsung saja simak contoh dan penjelasan berikut ini:

Pilih satu hari dalam sepekan dan hari pasaran untuk berdagang. Contohnya Rabu, kemudian pilih hari pasaran Legi lalu hitung dengan weton kelahiranmu. Misal weton kelahiran Sabtu Pon. Maka cara hitungnya adalah sebagai berikut.

(Pilihan Hari Usaha) Rabu Legi = Nilainya 7 + 5

(Weton Kelahiran) Sabtu Pon = Nilai neptu 9 + 7

Kemudian di jumlahkan: 7 + 5 + 9 + 7 = 28

Setelah itu dibagi dengan 5, maka hasilnya sebagai berikut,

28 : 5 = 5 sisa 3

Berdasarkan hitungan tersebut diperoleh bilangan pancasuda 3, yang bermakna Bejo. Artinya, hari tersebut cocok untuk dipakai membuka usaha baru, tapi kalian harus siap menghadapi tantangan yakni kurang disukai orang sekitar.

4 dari 7 halaman

4. Pantangan dalam Primbon Usaha Dagang

(credit: unsplash)

Primbon usaha dagang tak hanya berisi anjuran-anjuran. Dalam primbon Jawa juga diungkapkan berbagai pantangan yang harus dihindari dalam menjalankan usaha dagang. Berikut beberapa pantangan tersebut, dilansir dari YouTube seorang praktisi kejawen, Dewi Sundari.

1. Memberikan Garam pada Orang Lain

Dalam Primbon Jawa, memberikan garam kepada orang lain ternyata diyakini bisa mempengaruhi rezeki dan membuat dagangan jadi tidak laku.

2. Membiarkan Orang Berutang

Menurut Primbon usaha dagang, memberikan utang terkhusus saat barang dagangan belum terjual, ternyata dipercaya bisa membuat usaha tidak lancar karena barang dagangan tidak laku-laku.

3. Membiarkan Orang Mengelilingi Tempat Dagang

Kalian patut curiga jika ada orang asing yang terus menerus berkeliling di sekitar tempat dagang kalian. Pasalnya, hal ini bisa jadi pertanda bahwa orang tersebut berniat buruk, ingin menjatuhkan usaha kalian.

4. Menyimpan Uang Pembeli Pertama

Sebagian orang memilih menyimpan uang dari pembeli pertama untuk dijadikan pengingat atau penglaris. Namun menurut Primbon Jawa, ternyata ini juga jadi pantangan. Pasalnya, bisa saja uang ini bisa dimanfaatkan orang lain untuk menarik minat pembeli kalian.

5. Jangan Meludah di Depan Tempat Berdagang

Berikutnya, juga pantang untuk meludah di depan tempat berdagang. Hal ini diyakini dapat menghilangkan keberuntungan usaha kalian. Selain itu, adanya orang meludah tentu akan membuat kotor dan pembeli terganggu.

6. Jangan Melewati Rumah Keluarga yang Sedang Berkabung

Keenam sekaligus terakhir, pantang untuk melewati rumah keluarga yang sedang berkabung. Hal ini diyakini bisa membawa kesialan membuat tempat usaha jadi sepi sepanjang hari.

5 dari 7 halaman

5. Arah Rezeki Masing-masing Weton Menurut Primbon Jawa

Arah Rezeki Masing-masing Weton Menurut Primbon Jawa (credit: unsplash)

Selain hari baik untuk memulai usaha dan pantangan-pantangan yang harus ditaati, primbon Jawa juga mengungkap arah-arah pintu rezeki bagi setiap weton. Ya, diyakini bahwa setiap weton mempunyai arah rezekinya masing-masing. Membuka rezeki atau merantau sesuai dengan arah tersebut diyakini bakal mendatangkan rezeki yang melimpah.

Berikut arah rezeki untuk masing-masing weton menurut primbon Jawa:

1. Arah Timur dan Barat

Ada sejumlah weton yang sesuai dengan arah rejeki timur dan barat dalam primbon, seperti Minggu Wage, Minggu Kliwon, Minggu Pahing, Minggu Pon, Selasa Pon, Kamis Wage, Kamis Legi, Kamis Pon, dan Kamis Pahing.

2. Arah Timur dan Utara

Terdapat pula weton yang cocok dengan arah rejeki timur dan utara dalam primbon. Weton-weton tersebut yaitu Minggu Legi dan Rabu Kliwon.

3. Arah Selatan dan Utara

Dalam primbon, weton-weton seperti Senin Wage, Senin Legi, Senin Pahing, Selasa Wage, Selasa Legi, Selasa Pahing, dan Sabtu Pahing sesuai dengan arah rejeki selatan dan utara.

4. Arah Selatan

Menurut primbon Jawa, weton Sabtu Wage dianggap cocok jika mencari rezeki ke arah selatan.

5. Arah Selatan dan Timur

Beberapa weton yang sesuai dengan arah rejeki selatan dan timur dalam primbon adalah Senin Kliwon, Selasa Kliwon, Kamis Kliwon, dan Sabtu Pon.

6. Arah Barat dan Selatan

Dalam primbon, weton seperti Jumat Wage, Jumat Kliwon, Sabtu Kliwon, dan Sabtu Legi dihubungkan dengan arah rejeki barat dan selatan.

7. Arah Barat

Weton Jumat Legi, Jumat Pahing, dan Jumat Pon dipercaya cocok dengan arah rejeki barat dalam primbon.

8. Arah Utara dan Barat

Beberapa weton yang dianggap sesuai dengan arah rejeki utara dan barat dalam primbon adalah Rabu Wage, Rabu Pahing, dan Rabu Pon.

6 dari 7 halaman

6. Weton yang Cocok Jadi Pengusaha

Weton yang Cocok Jadi Pengusaha (credit: unsplash)

Dalam primbon Jawa, setiap weton dipercaya akan mempengaruhi nasib keberuntungannya. Karenanya, dikenal ada weton-weton yang punya keberuntungan luar biasa dalam hidupnya. Selain itu, ternyata ada juga weton-weton yang secara spesifik disebut bakal beruntung jika menjalankan usaha alias cocok jadi pengusaha.

Berikut beberapa weton yang diyakini cocok jadi pengusaha:

1. Senin Pahing

Orang dengan weton ini memiliki sifat kepemimpinan yang kuat, ambisi tinggi, dan mampu menginspirasi orang lain. Mereka gigih dalam meraih tujuan dan memiliki semangat tinggi untuk menghadapi tantangan bisnis.

2. Rabu Pon

Individu dengan weton Rabu Pon dipercaya memiliki kecerdasan, kreativitas, dan keberuntungan. Kombinasi ini membantu dalam mengelola ide-ide baru dalam bisnis dan menciptakan solusi kreatif dalam menghadapi masalah.

3. Kamis Pahing

Weton Kamis Pahing dianggap membawa rezeki berlimpah sepanjang hidupnya. Sementara itu, mereka juga dituntut untuk tetap bekerja keras dan berusaha mencari peluang bisnis yang menguntungkan.

4. Sabtu Kliwon:

Individu dengan weton Sabtu Kliwon dipercaya memiliki potensi rezeki melimpah dan berkah. Mereka perlu memanfaatkan kebaikan tersebut dengan cara yang bijaksana dalam menjalankan bisnis.

5. Minggu Kliwon

Orang dengan weton ini memiliki potensi keberuntungan finansial yang besar. Meskipun begitu, harus hati-hati dalam mengelola keuangan karena cenderung boros. Namun, jika dapat mengelola keuangan dengan baik, potensi keberhasilan bisnis bisa sangat tinggi.

Itulah di antaranya penjelasan Primbon usaha dagang. Semoga menjawab rasa penasaran kalian dan semoga bisa bermanfaat. Namun perlu diketahui bahwa, penjelasan di atas belum terbukti kebenarannya. Kendati begitu, penjelasan di atas juga merupakan bagian dari kepercayaan masyarakat yang patut dihormati.

(kpl/gen/psp)

Topik Terkait