Arti Bucin dan Dampak Negatifnya, Ketahui Pula Arti Bulol Julukan yang Disematkan Kepada Kim Seon Ho

Diterbitkan:

Arti Bucin dan Dampak Negatifnya, Ketahui Pula Arti Bulol Julukan yang Disematkan Kepada Kim Seon Ho
Kim Seon Ho (Credit: Instagram/tvn_startup)

Kapanlagi.com - Arti bucin mungkin sudah tak asing lagi bagi kalian yang terbiasa menggunakan bahasa gaul dalam percakapan sehari-hari. Namun, baru-baru ini muncul istilah bulol yang masih berkaitan dengan bucin sebagai julukan bagi Kim Seon Ho.

Julukan itu tercipta setelah aktor asal Korea Selatan itu dikabarkan punya skandal di masa lalu dengan mantan pacarnya. Ditambah lagi, dia pernah mendapat peran menjadi seorang yang bucin, tapi tak mampu mengungkapkan perasaannya. Arti bucin untuk Kim Seon Ho ini lebih spesifik.

Bahasa memang terus berkembang, bahkan sebelum arti bucin mungkin belum dipahami banyak orang sudah muncul istilah baru, yakni bulol yang juga ramai dipakai. Oleh karena itu, kalian perlu menyimak informasi yang membahas soal bucin dan bulol yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini.

1. Arti Bucin dan Arti Bulol

Arti bucin adalah budak cinta. Istilah ini biasanya digunakan untuk menyebut seseorang yang begitu larut dalam kisah asmaranya. Jika dilihat dari asal singkatannya, "budak" berarti hamba atau jongos dan "cinta" berarti perasaan suka sekali atau sayang benar.

Jadi wajar jika istilah ini disematkan kepada seseorang yang karena cinta, rela menuruti semua keinginan pasangannya. Persis yang dilakukan seorang budak yang harus selalu menuruti keinginan tuannya. Sebenarnya, menuruti keinginan pasangan merupakan hal yang biasa. Sayangnya, aksi seorang bucin kadang-kadang terkesan berlebihan.

Hal tersebut yang membuat sikap bucin dipandang sebagai hal yang negatif. Kini, seiring perkembangannya, bucin telah mengalami perluasan. Baru-baru ini, muncul istilah "bulol" yang dijadikan julukan untuk Kim Seon Ho, seorang aktor dari Korea Selatan. Lalu apa sih arti bulol?

Bulol merupakan singkatan dari bucin tolol atau budak cinta tolol. Alih-alih menjadi olok-olok, bulol yang disematkan pada nama aktor tersebut justru bermakna simpati. Hal tersebut banyak dilontarkan para penggemarnya di Indonesia setelah skandalnya di masa lalu dengan mantan pacar dikabarkan tidak benar oleh salah satu media Korea.

Terlepas dari kasus tersebut, dulu, Kim Seon Ho pun pernah mendapat peran sebagai bucin, tapi tak mampu mengungkapkan perasaannya. Kini, ketika berita skandal yang diungkapkan oleh mantan pacarnya terbukti tidak benar, fakta mengenai kehidupan percintaan Kim Seon Ho pun ikut terbuka.

Dari serangkaian bukti screenshot dan kisah yang disampaikan oleh para saksi, para netizen kemudian menyimpulkan betapa sebenarnya Kim Seon Ho merupakan seorang bucin yang tolol. Dia hanya meminta maaf dan tetap diam saat mantannya membuat berita buruk tentang dirinya meskipun saat pacaran Kim Seon Ho telah dibohongi berkali-kali.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Dampak Negatif Bucin

Arti bucin di atas menunjukkan bahwa kisah cinta tak selalu membawa kesan romantis. Kisah cinta dengan aksi bucin yang berlebihan punya dampak negatif. Karena hal itu pula, istilah bulol akhirnya tercipta. Nah, agar kalin lebih memahaminya, berikut ini terdapat informasi yang dilansir dari laman Sehatq mengenai dampak-dampak negatif dari bucin.

- Kritik dari Lingkungan

Lingkungan di sekitar orang bucin terkadang menganggap sikap rela berkorban atau menuruti pasangan secara terus-menerus merupakan hal yang berlebihan. Selain tampak begitu melelahkan, sikap semacam itu pun dianggap tidak logis. Hal itu yang membuat seorang bucin sering mendapat kritikan dan saran untuk menghentikan sikapnya yang tak masuk akal.

Bahkan, saran-saran itu bisa berkembang menjadi sebuah rundungan ketika seorang bucin tak segera menyadari maksud dari teman-temannya. Tentu saja, perasaan cinta dan sensasinya lebih menyenangkan daripada harus menuruti perkataan orang sekitar.

- Menghambat Tujuan

Seseorang biasanya memiliki daftar keinginan dan punya sejumlah jurus untuk mencapai tujuannya. Tujuan hidup itu pun beragam, dari tingkatan sederhana hingga sangat rumit. Sayangnya, komitmen seorang bucin pada daftar keinginan yang sudah dibuat sering goyah dan kalah oleh urusan asmara.

Target-target yang sudah ditulis terlupakan begitu saja. Padahal, setiap aksi bucin yang terlalu fokus pada percintaan belum tentu mengarah pada hal-hal positif.

- Mengganggu Psikologis

Dampak negatif dari kebucinan di atas biasanya tak langsung disadari. Hal ini disebabkan karena kondisi psikologis seorang bucin yang selalu mencari pembenaran atas segala sikapnya. Seorang bucin akan selalu mencari pembenaran mengapa dirinya selalu menuruti keinginan pasangan meski terkesan tak logis sekalipun.

Jika mengalami sesuatu yang buruk di kemudian hari, peluang psikologisnya untuk terluka semakin besar. Pasalnya, dia akan merasa bahwa pengorbanan yang dilakukan selama ini menjadi sia-sia belaka.

3. Kata-Kata Bijak Bucin

Menjadi bucin tak melulu menghasilkan dampak negatif. Nyatanya, masih banyak juga yang menganggap bucin sebagai sikap yang romantis karena menjadikan pasangan sebagai prioritasnya. Arti bucin dalam hal positif ini bisa kalian pahami dari sikap-sikap yang terkontrol dan logis. Salah satu keromantisan yang bisa kalian ciptakan sebagai seorang bucin adalah menyampaikan kata-kata untuk bercanda dengan pasangan, seperti berikut ini.

1. "Bila mencintaimu adalah sebuah ilusi, maka izinkan aku berimajinasi selamanya."

2. "Lindungi sayapku, tetapi jangan kembali ke surga, bidadari."

3. "Jika kamu adalah peluru, aku akan menembak diriku sendiri agar bisa memilikimu dalam tubuhku."

4. "Ketika Tuhan memberikan satu kebahagiaan untukku, maka aku memilih memberikan kebahagiaan itu untukmu."

5. "Kalau kamu jadi senar gitar, aku nggak mau jadi gitaris. Aku nggak mau ada risiko mutusin kamu."

6. "Kamu punya spidol item nggak? Buat apa? Mau warnain kalender, biar nggak ada kata libur dalam mencintaimu."

7. "Mencintaimu itu kayak narkoba: sekali coba jadi candu, nggak dicoba bikin penasaran, ditinggalin bikin sakaw."

8. "Aku memang pendiam, diam-diam aku jatuh cinta padamu. Ada jamu,di atasnya kuku. Ternyata tawamu membekas di hatiku."

9. "Balon kalau diisi angin semakin lama semakin ringan. Hatiku kalau diisi kamu semakin lama semakin ingin ke pelaminan."

10. "Aku tidak ingin menjadi favoritmu atau yang terbaik untukmu. Aku ingin menjadi satu-satunya dalam hatimu dan melupakan sisanya."

Itulah penjelasan tentang arti bucin dan bulol, serta dampak negatifnya bagi kehidupan sosial.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)