Arti Shipping Adalah Pengiriman Barang, Ketahui Tips dan Prosesnya

1. Arti Shipping dalam Pengiriman Barang

(credit: pexels.com)

Istilah shipping sangat akrab dalam jasa kirim. Namun tidak sedikit belum mengetahui apa arti shipping. Apalagi penggunaan istilah shipping ini juga familiar dalam dunia belanja online. Karena itu, tidak ada salahnya buat tahu apa arti shipping dalam pengiriman barang yang ternyata punya makna yang luas.

Melansir dari sejumlah sumber, arti shipping adalah pengiriman barang menggunakan moda transportasi tertentu. Pengiriman barang tersebut berasal dari gudang asal kemudian sampai kepada suatu perusahaan hingga akhirnya menuju ke pembeli atau konsumen. Sehingga arti shipping adalah pengiriman barang dari satu lokasi ke lokasi lain. Ataupun arti shipping adalah pengiriman barang dari penjual ke tujuan tertentu hingga barang tersebut bisa sampai ke pembeli.

Pengiriman barang dapat dilakukan dengan berbagai moda transportasi mulai dari darat, udara ataupun laut. Akan tetapi sebenarnya arti shipping dulunya dipakai untuk menunjukkan pengiriman barang dengan menggunakan kapal laut. Seiring berjalannya waktu, istilah tersebut juga mengalami perkembangan hingga digunakan secara umum menyebut berbagai jenis pengiriman barang.

Sementara itu, orang yang mengirimkan barang disebut sebagai shipper.  Arti shipping juga terdapat dalam kegiatan ekspor dan impor. Di mana, sebuah barang dari satu negara dikirimkan ke negara lain. Inilah yang disebut dengan shipping yakni pengiriman barang.

2. Arti Status Shipping

(credit: pexels.com)

Seperti telah disinggung pada ulasan sebelumnya, arti shipping adalah pengiriman barang. Pengiriman barang dari gudang hingga ke pembeli tersebut harus melewati suatu proses. Karenanya muncul apa yang namanya status shipping.

Arti status shipping tersebut erat kaitannya dengan belanja online. Karena, status shipping menjadi bagian dari aktivitas pengiriman barang dari penjual ke pembeli. Sebelum membahas mengenai status shipping, ketahui dulu apa arti shipping di belanja online. Ya, arti shipping dalam belanja online dimaknai sebagai proses pengiriman barang dari penjual ke pembeli. Barang tersebut statusnya tengah dalam perjalanan ataupun shipping.

Karenanya arti status shipping adalah barang yang dikirimkan oleh penjual sedang dalam perjalanan pengiriman ke tempat tujuan pembeli. Namun, sejumlah jasa kirim juga menggunakan istilah shipping untuk menjelaskan mengenai status pengiriman barang.

Mulai dari paket siap untuk dikirim, hingga berbagai proses perjalanannya sampai kepada pembeli. Begitu pula ketika mengalami kendala dalam proses pengiriman sehingga muncul status shipping selama proses perjalanan pengiriman barang.

3. Tips Saat Shipping Barang

(credit: pexels.com)

Saat ini untuk mengirimkan barang terbilang cukup mudah. Karenanya, siapa saja bisa menjadi seorang shipper. Jika baru pertama kali mengirimkan barang, ada tips shipping yang perlu diketahui. Karenanya, di bawah ini tips-tips ketika shipping barang.

- Tentukan jasa pengiriman yang terpercaya, prosesnya mudah, ada layanan asuransi, pelacakan barang, serta layanan lengkap lainnya.

- Pahami terlebih dahulu bagaimana cara pengemasan barang yang akan dikirimkan. Misalnya saja menggunakan bubble wrapm kardus, sterofoam dan lainnya.

- Ketahui durasi waktu jasa pengiriman barang yang kalian pilih hingga sampai ke tempat tujuan.

- Menulis alamat pengiriman dengan tepat dan benar sesuai pemesanan pastikan ada identitas pengirim dan penerima.

4. Dokumen Penting Yang Perlu Disiapkan

(credit: pexels.com)

Tak hanya arti shipping saja, karena perlu dokumen-dokumen yang perlu disiapkan ketika hendak mengirimkan barang. Karenanya, di bawah ini ada beberapa dokumen penting yang diperlukan saat shipping. Terutama dokumen ini diperlukan ketika shipping dilakukan ketika pengiriman barang dari suatu negara ke negara lainnya. Dengan kata lain, arti shipping dan dokumen penting ini bisa disiapkan dalam aktivitas ekspor dan impor. Ini dokumen penting yang perlu disiapkan.

- Menyiapkan resi gudang.

- Menyiapkan bill of landing.

- Menyiapkan resi mualim.

- Menyiapkan storage plan atau barang apa saja yang akan dikirimkan.

- Menyiapkan dokumen manifest.

- Dokumen packing list.

- Menyiapkan dokumen faktur.

Itulah beberapa dokumen penting yang perlu disiapkan ketika hendak melakukan pengiriman barang ke satu negara ke negara lainnya. Sehingga bisa jadi referensi buat melakukan pengiriman barang.

5. Proses Shipping Barang

(credit: pexels.com)

Sementara itu, ada proses shipping barang yang juga perlu diketahui. Proses shipping barang ini dimulai dengan Free on Board (FOB) atau menyerahkan barang ke pihak jasa pengirim. Dalam prosesnya, pengiriman barang juga memiliki biaya tersendiri atau disebut ongkos kirim. Lalu bagaimana prosesnya? Yuk cek di sini.

- Free on Board (FOB) shipping point yakni menyerahkan pengiriman barang ke importir dari lokasi pengirim ke negara tujuan. Status barang yang dikirimkan di sini masih menjadi milik pengirim.

- Free on Board (FOB) Destination point adalah ketika barang statusnya menjadi milik pihak importir ketika sudah sampai pada pelabuhan importir.

Itulah penjelasan mengenai arti shipping yang perlu dipahami. Begitu juga dengan berbagai proses, tips, dan dokumen yang perlu disiapkan saat pengiriman barang.