Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Pare atau peria telah menjadi salah satu sayuran yang sering diolah dalam beragam masakan di Indonesia. Tak hanya dapat dijadikan tumisan, pare juga bisa dipadukan dengan sambal, telur, atau bahkan menjadi bahan dalam adonan siomay. Dengan banyaknya variasi pengolahan, pare menjadi salah satu pilihan yang kerap menghiasi menu sehari-hari. Selain memiliki rasa yang unik, pare juga menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan.
Menurut informasi dari healthline.com, pare kaya akan nutrisi yang bermanfaat, seperti membantu melancarkan pencernaan, mengatasi diabetes, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Meski begitu, banyak orang yang enggan mengolah pare karena rasa pahitnya yang cukup kuat. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui teknik yang tepat dalam mengolah pare agar rasa pahitnya dapat diminimalisir, sekaligus mempertahankan nilai gizi yang dimiliki.
Banyak yang mencoba menghilangkan rasa pahit dengan merebus pare dalam larutan garam, namun metode ini justru dapat mengurangi kandungan nutrisi yang ada. Lantas, bagaimana cara yang lebih efektif untuk mengolah pare tanpa rasa pahit yang mengganggu? Simak penjelasan berikut yang telah dirangkum pada Senin (23/12/2024).
Advertisement
Langkah pertama untuk mengolah pare tanpa rasa pahit adalah dengan memilih pare yang berkualitas tinggi. Agar mendapatkan pare dengan rasa yang lebih ringan, sebaiknya pilih pare yang berukuran besar. Pare kecil biasanya memiliki tingkat kepahitan yang lebih tinggi, seperti yang diungkapkan oleh Wijaya Ngapak, seorang YouTuber yang ahli dalam tutorial menghilangkan rasa pahit pada pare.
Menurut Wijaya, pare besar adalah pilihan yang tepat, karena pare kecil cenderung memiliki kepahitan yang luar biasa dibandingkan dengan yang berukuran besar. Ini menunjukkan bahwa ukuran pare sangat mempengaruhi tingkat kepahitan. Jadi, memilih pare yang besar adalah langkah awal yang cerdas untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Setelah menemukan pare yang sempurna, langkah berikutnya adalah mengirisnya dengan cermat. Pertama, buang kedua ujung pare, lalu belah pare menjadi dua bagian yang seimbang dan pastikan untuk membuang bijinya. Ini sangat penting karena biji pare yang terletak di bagian tengah dapat meningkatkan rasa pahitnya.
Wijaya Ngapak merekomendasikan agar pare diiris setipis mungkin. "Selain agar cepat matang, pare yang diiris tipis juga tidak akan getir saat dikonsumsi," katanya. Dengan cara ini, pare akan lebih mudah matang dan rasa pahitnya pun bisa diminimalisir.
Advertisement
Proses membersihkan pare sangat krusial untuk mengurangi rasa pahit yang seringkali menjadi kendala. Setelah memotong pare, langkah selanjutnya adalah mencucinya di bawah aliran air yang mengalir. Anda tidak perlu repot-repot menggunakan garam atau memerasnya; cukup bilas dengan air mengalir untuk menghilangkan sisa kotoran dan getah yang dapat menambah kepahitan.
Dengan metode ini, pare akan menjadi lebih bersih dan siap untuk diolah lebih lanjut, tanpa mengorbankan nutrisi penting yang terkandung di dalamnya.
Setelah proses pembersihan, langkah berikutnya adalah merendam pare dalam air panas. Ini adalah rahasia untuk mengurangi rasa pahit pada pare tanpa perlu merebusnya dengan larutan garam. Cukup rendam irisan pare dalam air panas selama lima menit. Suhu panas dari air akan membantu mengurangi kepahitan, namun tetap menjaga kandungan gizinya.
Setelah merendam selama lima menit, jangan lupa untuk meniriskan pare dengan baik. Teknik sederhana ini terbukti efektif untuk membuat pare lebih lezat dan jauh dari rasa pahit yang mengganggu.
Untuk memastikan air rendaman benar-benar keluar, menggunakan keranjang pengering adalah pilihan yang cerdas dan efektif. Dengan keranjang pengering sayuran, kamu dapat dengan mudah mengeluarkan sisa air dari pare, sehingga rasa pahitnya pun dapat hilang sepenuhnya. Setelah proses ini, pare siap diolah menjadi berbagai masakan favoritmu.
Metode ini semakin populer setelah video tutorialnya diunggah oleh Wijaya Ngapak di YouTube. Hingga kini, video tersebut telah ditonton hampir 1,6 juta kali dan mendapatkan banyak apresiasi dari penonton. Ini menunjukkan bahwa cara sederhana ini sangat efektif dan banyak dicari oleh para warganet.
Ya, pare yang lebih kecil cenderung lebih pahit dibandingkan dengan yang berukuran besar.
Tidak perlu, cukup cuci pare dengan air mengalir dan rendam dengan air panas untuk mengurangi rasa pahitnya.
Sebaiknya rendam pare selama lima menit agar rasa pahitnya hilang secara optimal.
Pare memiliki manfaat untuk melancarkan pencernaan, mengatasi diabetes, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/mhs)
Advertisement
10 Inspirasi Dekorasi Imlek Sederhana tapi Tetap Meriah untuk Rumah Anda
Sinopsis, Review, dan Profil Pemain Triple Threat: Tayang Malam Ini, 13 Januari 2025
7 Potret Raline Shah Meeting Pertama Setelah Resmi Ditunjuk Sebagai Stafsus Kementerian Komdigi, Janji Tidak Makan Gaji Buta
Sinopsis & Review Wrath of Man: Jadwal Tayang dan Profil Pemain, Jangan Lewatkan di TV Nasional
Panduan Merebus Daun Benalu Kopi untuk Kanker, Radang Sendi, dan Gangguan Tidur