Halima Aden, Model Muslim Berhijab Pertama yang Jadi Cover Majalah Vogue

Kapanlagi.com - Meski berhijab, sepertinya tidak menutup kemungkinan untuk bisa tampil percaya diri di dunia fashion. Kini fashion hijab pun sudah mulai diterima di dunia model.

Buktinya, kisah gadis berumur 19 tahun bernama Halima Aden yang jadi model cover majalah Vogue Arab. Mengagumkan bukan? Di usianya yang masih muda bisa menorehkan prestasi yang membanggakan.

Tidak hanya itu, dengan hijabnya torehan prestasi Aden cukup mengagumkan. Model yang telah menandatangani kontrak dengan sebuah agensi ternama di New York ini juga terpilih menjadi model yang menggunakan hijab pertama untuk cover majalah Allure.

"Sejujurnya, aku sama sekali tidak terpikir untuk bisa bertahan di dunia fashion karena aku tidak pernah melihat model yang sepertiku (menggunakan hijab) di majalah atau televisi sebelumnya," ujar Aden seperti yang dikutip dari Refinery29.

Pada bulan Februari lalu, pasca ia menandatangani kontrak dengan IMG Models sebagai model hijaber pertama, gadis berdarah Somali-American ini memulai debutnya untuk Yeezy milik Kanye West, serta berjalan di catwalk untuk Max Mara dan Alberta Ferreti di Milan Fashion Week.

Seiring dengan karir di dunia model, gadis yang lahir di Kenya ini menjadi sangat familiar di antara model lainnya karena dirinya merupakan satu-satunya yang menggunakan hijab. Aden juga mengungkap bahwa ketertarikannya di dunia model berawal saat dirinya mengikuti kompetisi Miss Minnesota pada November lalu.

"Aku tidak tahu kalau perempuan dengan hijab bisa menjadi seorang model. Aku tertarik dengan dunia model saat mengikuti kompetisi Miss Minnesota pada November lalu. Aku ikut kompetisi tersebut karena beasiswa, serta ingin keluar dari zona nyamanku," ungkapnya.

Kembali ke masa kompetisi Miss Minnesota, Aden menceritakan pengalamannya saat sesi kompetisi swimwear. Ia memilih untuk tidak melepas hijabnya dan menggunakan burkini sebagai pengganti swimwear.

"Aku harus bergaya dengan gaun malam dan swimwear pada saat kompetisi. Tapi aku menggunakan hijab dan burkini yang menutup semua bagian tubuh kecuali wajah, tangan dan kaki,"ungkap Aden.

Aden menambahkan, pilihannya ini menjadikannya berada di titik dia berada sekarang. "Partisipasiku pada kompetisi tersebut membuka jalanku di dunia model. Menurutku menjadi seseorang yang berbeda itu penting, dan aku harap selanjutnya kita melihat hal itu menjadi sebuah trend dalam industri fashion," tambahnya.